M O M S M O N E Y I D
Santai

Waspada! Cuaca Hujan Disertai Awan Cumulonimbus Penyebab Puting Beliung di Daerah Ini

Waspada! Cuaca Hujan Disertai Awan Cumulonimbus Penyebab Puting Beliung di Daerah Ini
Reporter: SS. Kurniawan  |  Editor: S.S. Kurniawan


MOMSMONEY.ID - Waspada, cuaca ekstrem hujan lebat dengan potensi pembentukan awan Cumulonimbus yang bisa menyebabkan puting beliung berpotensi terjadi di provinsi ini.

BMKG memonitor, terdapat beberapa fenomena atmosfer yang terpantau masih cukup signifikan dan bisa memicu peningkatan cuaca curah hujan yang disertai kilat/angin kencang.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengungkapkan, ada tiga fenomena atmosfer yang terpantau masih cukup signifikan dan bisa memicu peningkatan cuaca curah hujan di wilayah Indonesia, yakni:

  • Aktivitas Monsoon Asia yang masih dominan
  • Aktivitas gelombang atmosfer di sekitar Indonesia bagian tengah dan timur
  • Terbentuknya pola belokan dan pertemuan angin yang memanjang di Indonesia bagian tengah dan selatan

Baca Juga: Hingga 25 Februari, Cuaca Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Landa Provinsi Ini

Akibatnya, beberapa wilayah berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat dengan potensi disertai pembentukan awan Cumulonimbus hingga 25 Februari 2024:

  • Sumatra Utara
  • Sumatra Barat
  • Riau
  • Jambi
  • Bengkulu
  • Jambi
  • Sumatra Selatan
  • Lampung
  • Banten
  • Jawa Barat
  • Jawa Tengah
  • Jawa Timur
  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur
  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Sulawesi Utara
  • Gorontalo
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Selatan
  • Sulawesi Tenggara
  • Papua

Baca Juga: Heboh Puting Beliung di Rancaekek, Ini Perbedaan Puting Beliung dan Tornado

Puting beliung terbentuk dari sistem awan Cumulonimbus (CB) yang memiliki karakteristik menimbulkan cuaca ekstrem. 

Meski begitu, tidak setiap ada awan CB bisa terjadi fenomena puting beliung dan itu tergantung bagaimana kondisi labilitas atmosfernya. 

BMKG pun meminta masyarakat waspada terhadap terjadinya cuaca ekstrem berupa hujan sedang hingga lebat yang disertai dengan kilat atau petir dan juga angin kencang pada sore hari.

Terutama, pada hari di mana terjadi pemanasan kuat antara pukul 10.00 hingga 14.00 WIB. 

"Biasaya ditandai dengan jenis awan yang berwarna gelap, dan menjulang tinggi seperti kembang kol dan terkadang memiliki landasan pada puncaknya (awan jenis Cumulonimbus)," kata Guswanto dalam siaran pers, Kamis (22/2).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Bukan Sekadar Lari, Ini Dampak Borobudur Marathon yang Jarang Disadari

​Gelaran Bank Jateng Borobudur Marathon tahun ini menegaskan perannya sebagai event sport tourism yang memberi ruang bagi UMKM.

Apakah Timun Bisa Menurunkan Kolesterol Tinggi atau Tidak? Ini Jawabannya

Sebenarnya, apakah timun bisa menurunkan kolesterol tinggi atau tidak, ya? Cari tahu di sini, yuk!  

5 Ide Dapur Biofilik Modern Ini untuk Rumah Lebih Sehat dan Nyaman, Simak yuk

Simak bagaimana konsep dapur biofilik mampu membuat dapur lebih sehat, menenangkan, dan estetis untuk kebutuhan rumah modern masa kini.

Moto G67 Power Bersaing dengan Samsung S25 FE, Andalkan Vegan leather yang khas!

Moto G67 Power cukup bersaing dengan Samsung S25 FE, sama-sama bawa kamera 50 MP di lensa utamanya. 

5 Alasan Kenapa Traveler Wajib Punya Asuransi Perjalanan di Tahun 2025

Simak alasan traveler wajib punya asuransi perjalanan di 2025 agar liburan makin aman dan nyaman, detailnya ada pada uraian berikut.

7 Tren Kamar Mandi yang Kekinian, tapi Bikin Menyesal dalam Beberapa Tahun

Ini tren kamar mandi yang kelihatannya menarik, tapi sebenarnya bisa bikin ribet dan merugikan dalam jangka panjang jika tak direncanakan matang.

4 Manfaat Buah Nanas untuk Kolesterol Tinggi yang Tak Banyak Orang Tahu

Ini, lho, beberapa manfaat buah nanas untuk kolesterol tinggi yang tak banyak orang tahu!           

Kenapa Banyak Orang Sekarang Tidak Mau Bawa Uang Tunai? Ini 5 Alasannya

Alasan kenapa sekarang banyak orang malas bawa uang tunai dan simak bagaimana tren digital sekarang bikin cara bayar berubah total.

7 Sayuran yang Cepat Turunkan Kadar Kolesterol Tinggi, Ada Kubis!

Intip beberapa sayuran yang cepat turunkan kadar kolesterol tinggi di sini, yuk. Ada apa saja, ya?  

Rahasia Resep Keripik Singkong yang Renyah & Gurih, Bikin Susah Berhenti Ngemil

Resep kerip singkong yang renyah dan gurih ternyata gampang banget bikinnya. Bisa juga dijadikan keripik balado pedas-manis yang nagih banget.