MOMSMONEY.ID - Suhay Salim, beauty influencer dan Shopee Affiliate, berbagi tips menjadi beauty influencer yang sukses. Yuk, simak.
Makin banyak beauty influencer di media sosial maupun e-commerce. Tak ada salahnya mencoba mencari cuan dari peluang menjadi beauty influencer.
Menurut Suhay, kunci utama menjadi beauty influencer yang sukses adalah konten yang original dan terus upgrade skill.
Dia mengatakan, menjadi beauty influencer bukanlah hal yang mudah. Awalnya, ia adalah wanita yang tomboy yang lebih tertarik dengan kamera dan photoshop.
Dari sinilah, Suhay mulai tertarik dan penasaran mempelajari make up bdan kecantikan. Lantas, lima tahun terakhir, ia mulai mempelajari soal beauty. Dia mencoba mempelajari dari YouTube dan mulai menghadirkan konten-konten.
Baca Juga: Shopee Hadirkan Shopee Affiliate Untuk Tambah Pemasukan
"Tapi, awalnya belum tahu akan berpenghasilan seperti sekarang," kata Suhay di acara Bincang Shopee yang bertemakan Kupas Cerita Industri Kecantikan.
Suhay mengungkapkan, menjadi beauty influencer bukan sekadar mengulas produk atau konten untuk tutorial. Namun, bagaimana seseorang harus menciptakan sebuah konten yang bedukatif.
Apalagi, Suhay melihat, perkembangan industri kecantikan makin tumbuh. Dulu, belum banyak produk lokal dan sekarang produk makin berkembang. Tambah lagi, dengan teknologi yang mendukung pemasarannya.
"Selalu mengembangkan diri akan hal baru dan tren terkini adalah kunci eksistensi di dunia konten kreator. Salah satunya memanfaatkan Shopee Affiliate Program," ungkap Suhay
Dengan Shopee Affiliate Program, dia bisa lebih berkreasi dan mendapat penghasilan tambahan yangbmenyenangkan. Ia bisa membantu followers untuk menemukan produk impiannya dengan direct link Shopee.
Baca Juga: Ingin Tampil Fashionable, Ini Rekomendasi Fesyen ala Happy Asmara
Nah, untuk memanfaatkan teknologi dalam menciptakan konten beauty, Suhay memberikan beberapa tips.
Pertama, konten yang dibuat harus original dan berciri khas. Hal ini bisa meningkatkan peluang untuk semakin disukai dan mudah diingat penggemar.
"Apalagi, saat saya membuat konten, penilaiannya benar-benar pengalaman pemakaian dan perubahanya terjadi di kulit saya. Jadi, jangan sampai membohongi follower," ujar Suhay.
Kedua, terus belajar hal baru demi meningkatkan kemampuan. Misalnya, belajar editing video, mengembangkan teknik story telling, memahami pencahayaan dan tata letak, serta berbagi jenis konten agar semakin diingat followers.
Baca Juga: Suka Belanja Online, Begini Cerita Raffi Ahmad
Ketiga, mengaja followers ikut serta memberikan ide. Hal ini untuk mendapatkan engagement dengan para pengikut konten yang interaktif dan variatid.
Keempat, jangan takut memaksimalkan teknologi dan peluang. Suhay memberikan contoh, mengoptimalkan konten di setiap kanal platform baik media sosial maupun e-commerce.
Dengan e-commerce, tak hanya bertransaksi jual beli tapi banyak fitur yang bisa semakin berkrasi menjangkau followers.
Kelima, selalu up to date dan upgrade perlengkapan pendukung. Pesan Suhay, selalu upgrade kemampuan dan perlengkapan pendukung konten. Coba manfaatkan promo-promo yang ditawarkan e-commerce.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News