M O M S M O N E Y I D
HOME, Keluarga

Tak Usah Bingung, Begini Cara Mudah Merawat Reptil di Rumah

Tak Usah Bingung, Begini Cara Mudah Merawat Reptil di Rumah
Reporter: Anggi Miftasha  |  Editor: Anggi Miftasha


MOMSMONEY.ID - Reptil selalu menjadi hewan peliharaan yang unik dan keren. Ada beberapa jenis reptil yang aman dipelihara, seperti kura-kura, penyu, iguana, dan gecko. Namun, masih banyak orang yang belum tahu cara merawat reptil.

Yang pasti, masing-masing jenis reptile memiliki karakter yang berbeda, sehingga penanganan perawatannya pun bisa jadi berbeda. Kesalahan perawatan dapat berakibat buruk bagi reptil, seperti terserang penyakit dan terganggu pertumbuhannya. Nah, berikut cara perawatan umun reptil yang mudah dilakukan.

Baca Juga: Anjing Peliharaan Bisa Alami Gangguan Kecemasan Perpisahan, Cari Tahu Cara Atasinya

Penyediaan Kandang

Reptil yang dipelihara biasanya hidup di vivarium. Vivarium adalah wadah buatan yang dibentuk menyerupai habitat asli bagi binatang. Ada berbagai bentuk vivarium. Anda dapat menyesuaikannya dengan tubuh reptil peliharaan.

Vivarium juga membutuhkan pemanas dan pencahayaan. Kadal dan ular membutuhkan panas agar mereka dapat mencerna makanan dan tetap aktif. Reptil suka berkamuflase, sehingga menempatkan ornamen seperti tanaman, batu, dan ranting akan membuat reptil betah. Sediakan juga area terlindungi untuk reptil bersembunyi di dalam vivarium.

Vivarium cukup dibersihkan secara rutin seminggu sekali. Namun, untuk mangkok makanan dan minum harus dibersihkan setiap hari. Reptil amat rentan dengan parasit, jadi pembersihan sangat penting untuk mereka.

Memberi Makan

Reptil seperti kadal dan ular perlu mendapatkan makanan bergizi untuk membantu masalah kesehatan. Ular biasanya dapat memakan tikus mati atau tikus dalam keadaan beku. Tikus jenis mencit yang ukurannya sama dengan tubuhnya. Setidaknya, ular bisa makan satu sampai beberapa tikus.

Sementara kadal, mereka adalah omnivora yang bisa memakan lebih dari satu jenis makanan. Mereka dapat diberi makanan buah, sayuran, jangkrik, siput, dan kecoak. Selain itu, air segar harus selalu tersedia untuk hewan reptil Anda.

Baca Juga: Waspada Infeksi Sparganosis dari Ular dan Amfibi

Kesehatan

Reptil cukup rentan dengan parasit. Anda harus memperhatikan pola makanan bergizi dan kebersihan tempat tinggalnya. Reptil dapat menularkan penyakit kepada pemeliharanya seperti infeksi bakteri. Maka, sangat penting untuk Anda mencuci tangan sebelum dan sesudah memegang, membersihkan, atau memberi makan.

Setiap hewan peliharaan setidaknya perlu melakukan cek kesehatan ke dokter hewan untuk mengurangi risiko parah dari penyakit yang tak terdeteksi. Namun, penyakit tulang metabolik sangat umum terjadi.

Ini disebabkan oleh kurangnya kalsium dalam makanan atau sinar ultraviolet tidak tercukupi. Tanda-tandanya adalah tulang lentur, ekor terdistrosi, kelemahan, dan kesulitan dalam mengangkat dirinya sendiri.  

Penanganan Khusus Kadal dan Ular

Beberapa kadal lebih agresif daripada yang lain dan lebih sering menggigit. Dilansir dari petsdomain.com.au, mayoritas kadal peliharaan berukuran kecil dan tak akan membahayakan saat menggigit, tetapi mengenakan sarung tangan merupakan ide yang baik, terutama jika kadal cenderung sering menggigit.

Jangan pernah mengambil kadal dengan ekornya karena itu menyakitkan untuk kadal. Untu kadal berukuran kecil (20 cm) gunakan satu tangan untuk memegang tubuhnya, Gunakan jari telunjuk dan ibu jari untuk menahan leher.

Kadal berukuran sedang (20-50cm) diangkat dengan satu tangan memegang bagian belakang atas di mana kaki depan berada dan tangan lain memegang bagian belakang di mana pinggul berada.

Sementara untuk kadal yang lebih besar (lebih dari 50 cm), gunakan satu tangan untuk memegang leher, tangan lainnya di perut, lalu dekatkan kadal ke tubuh Anda dengan siku menahan kaki belakang dan ekor. Berhati-hatilah untuk yang satu ini, karena kadal yang besar dapat menyebabkan gigitan yang dalam.

Menangani ular diperlukan pengetahuan tentang perilaku dan jenis ular Anda. Beberapa ular bisa berbahaya, agresif, dan beracun. Namun, seperti ular python tidak agresif dan tidak berbisa. Jangan pernah berusaha memindahkan ular saat mereka belum selesai mencerna makanannya. Setidaknya dibutuhkan waktu 2 hari untuk menanganinya.

Anda dapat mencoba memegang ular dengan menggunakan kait ular. Angkat ular dengan menggunakan kail di bagian tengah tubuhnya. Pegang ular Anda di sepertiga bagian tengah tubuh, dengan telapak tangan di perutnya. Jangan pernah memegang kepala atau ekor ular, kecuali diperintahkan oleh dokter. Pastikan Anda santai dan bergerak perlahan. Gerakan yang tiba-tiba akan memicu ular untuk refleks menyerang.

Selanjutnya: Memiliki Hewan Peliharaan, Salah Satu Terapi untuk Autisme

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Peringatan Dini Cuaca Besok (18/12), Provinsi Ini Diguyur Hujan Sangat Deras

BMKG memberikan peringatan dini cuaca besok Kamis 18 Desember 2025 dan Jumat 19 November 2025 dengan status Siaga hujan sangat lebat.

Hujan Lebat Angin Kencang, Cek Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (18/12) Jabodetabek

Peringatan dini BMKG cuaca besok Kamis (18/12) dan Jumat (19/12) di Jabodetabek Waspada hujan lebat dan angin kencang.

Pasar Kripto Melemah, MORPHO Menduduki Kripto Top Gainers 24 Jam

Simak daftar 5 kripto top gainers 24 jam terakhir di saat pasar aset kripto global melemah.                  

Daftar Menu Makanan untuk Diet IF Pemula yang Layak Dicoba

Intip daftar menu makanan untuk diet IF pemula yang layak dicoba berikut ini, yuk! Kira-kira ada apa saja?

Kalori yang Dibutuhkan untuk Diet Turun Berat Badan Berapa, ya? Ini Jawabannya

Banyak ditanyakan, kalori yang dibutuhkan untuk diet turun berat badan berapa, ya? Cari tahu di sini, yuk!

Konsumen Indonesia Kini Lebih Fokus ke Barang Tahan Lama, Ini Temuan Lazada

Lazada menemukan, momentum 12.12 dimanfaatkan konsumen untuk berinvestasi pada barang yang benar-benar dibutuhkan keluarga.

15 Daftar Buah yang Paling Banyak Mengandung Protein

Mari intip daftar buah yang paling banyak mengandung protein berikut ini, yuk! Ada apa saja, ya?      

7 Manfaat Konsumsi Jahe untuk Mengatasi Migrain yang Tak Banyak Diketahui

Apa saja manfaat konsumsi jahe untuk mengatasi migrain, ya? Yuk, cari tahu di sini!                   

Harga Emas Hari Ini Naik, Dekati Rekor All Time High Oktober 2025

Harga emas hari ini berada di dekat rekor tertinggi di atas US$ 4.381 per troi ons, yang dicapai pada Oktober lalu.  

9 Buah yang Bisa Menurunkan Kadar Kolesterol yang Tinggi secara Alami

Ada beberapa buah yang bisa menurunkan kadar kolesterol yang tinggi secara alami, lo. Intip selengkapnya di sini!