MOMSMONEY.ID - Mencegah kanker payudara bisa dengan melakukan Sadari atau periksa payudara sendiri secara rutin.
Kanker payudara masih menjadi jenis kanker yang paling banyak dialami perempuan di Indonesia.
Berdasarkan data Global Cancer Observatory, terdapat lebih dari 66.000 kasus baru kanker payudara di Indonesia pada 2022.
Padahal, peluang sembuh akan semakin tinggi bila kanker terdeteksi sejak dini.
Sayangnya, kesadaran masyarakat untuk melakukan pemeriksaan mandiri masih rendah.
Baca Juga: 11 Ciri-Ciri Kanker Payudara yang Mudah Dikenali, Cek di Sini yuk!
Untuk meningkatkan kesadaran itu, PT Unicharm Indonesia Tbk melalui brand pembalut Charm bersama Yayasan Kanker Payudara Indonesia (YKPI) kembali menggelar edukasi bertema “Ayo Sadari Setelah Menstruasi”.
Kali ini, kepada lebih dari 1.000 mahasiswi di beberapa universitas di Jakarta selama Oktober 2025.
Kegiatan tersebut menjadi bagian dari kampanye tahunan Charm dan YKPI yang telah menjangkau lebih dari 15.000 perempuan sejak 2021.
Dr. dr. Agus Sutarman, SpB. Subsp Onk (K). SH. MH. MARS, pemateri dalam kegiatan ini, menjelaskan, kanker payudara tidak hanya menyerang usia lanjut, tetapi juga usia muda.
Kanker payudara bisa dicegah dengan melakukan Sadari (periksa payudara sendiri) secara rutin dan Sadanis (periksa payudara klinis) dengan tenaga medis.
Baca Juga: Pendekatan Multidisiplin, Harapan Baru bagi Pasien Kanker Payudara Stadium Lanjut
"Pemeriksaan sebaiknya dilakukan 7–10 hari setelah hari pertama menstruasi," jelasnya dalam keterangan resmi Jumat (31/10).
Direktur Unicharm Indonesia Sri Haryani menuturkan, kunci utama deteksi dini kanker payudara adalah kebiasaan melakukan Sadari secara teratur.
"Karena Sadari dilakukan setelah menstruasi, kami ingin setiap perempuan mengingat pentingnya momen itu sebagai waktu untuk peduli pada kesehatan diri," katanya.
Sebagai bentuk pengingat, Unicharm juga menampilkan logo “Ayo Sadari Setelah Menstruasi” di kemasan berbagai produk Charm yang tersedia di gerai retail dan online.
Melalui langkah kecil ini, diharapkan perempuan muda terbiasa melakukan pemeriksaan payudara secara mandiri setiap bulan untuk mencegah risiko kanker payudara sejak dini.
Selanjutnya: MR.D.I.Y. Indonesia Tumbuh Double Digit di 9M 2025, Lanjutkan Ekspansi Berkelanjutan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News