MOMSMONEY.ID - Return on Investment (ROI) jadi salah satu alat melihat seberapa optimal perusahaan menghasilkan laba. Buat Moms yang ingin memilih saham apa yang layak dibeli, bisa melihat kondisi perusahaan menggunakan rasio ini!
Apa itu ROI?
Return On Investment adalah rasio yang digunakan untuk mengukur keuntungan investasi. Melansir OCBC, rasio ini juga bisa digunakan untuk mengukuran seberapa optimal investasi yang kita lakukan baik pada saham, reksa dana atau bisnis riil lainnya.
Forbes memaknai ROI adalah metrik untuk melihat tingkat profitabilitas investasi. Caranya dengan membandingkan jumlah investasi dan nominal keuntungannya.
Baca Juga: Saham Sektor Ini Diprediksi Masih Menguntungkan Lo Moms!
Bagaimana rumus ROI?
Jadi Moms akan melihat rasio seberapa besar keuntungan yang didapat berdasarkan biaya yang dikeluarkan untuk sebuah investasi.
Sehingga rumus ROI adalah = pendapatan bersih investasi : biaya atau nilai investasi x 100%
Misalkan Anda memiliki bisnis rumah makan dengan berinvestasi sebesar Rp 100 juta. Kemudian setelah satu tahun, bisnis Anda memberikan keuntungan sebesar Rp 15 juta.
- Maka ROInya adalah = 15 juta : Rp 100 juta x 100% = 15%
Sehingga semakin tinggi ROI semakin optimal sebuah investasi menghasilkan keuntungan, Jika ROI negatif maka tandanya perusahaan Anda mengalami kerugian.
Baca Juga: Atasi Insecure dengan Nonton 5 Film Tentang Body Positivity Ini
Lalu apa fungsi menghitung ROI?
Dari melihat tingkat profitabilitas ini, kita jadi bisa mengetahui:
- Efisiensi investasi yang dilakukan oleh perusahaan.
- Mengetahui tingkat keuntungan yang kita dapatkan.
- Menjadi dasar pengambilan keputusan investasi karena bisa membandingkan ROI tiap perusahaan atau instrumen investasi.
Sayangnya ROI tidak memperhitungkan biaya depresiasi, biaya ekspansi bisnis dan biaya lainnya serta struktur keuangan lainnya. Sehingga penghitungannya bisa berubah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News