InvesYuk

Saham Sektor Ini Diprediksi Masih Menguntungkan Lo Moms!

Saham Sektor Ini Diprediksi Masih Menguntungkan Lo Moms!

MOMSMONEY.ID - DBS CIO Insights 3Q24 mengungkapkan beberapa sektor masih menguntungkan untuk dimiliki sahamnya!

DBS dalam rilisnya menjelaskan bahwa The Fed masih belum akan melakukan penurunan suku bunga meski ada kemajuan moderat pada inflasi di Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Promo Wingstop di 3 Bank BRI, BNI, dan Mandiri Edisi hingga 30 Juni 2024

Kondisi ini membuat para investor mempertimbangkan dampak dari suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama. Indeks saham S&P 500 terus mencatat rekor tertinggi, setelah penurunan mendadak pada bulan April tahun ini.

Melihat kondisi tersebut DBS Group Research mempertahankan pandangan bahwa pelonggaran kebijakan akan segera dilakukan, dengan perkiraan pemangkasan pertama suku bunga The Fed di bulan November hingga Desember tahun ini. 

Dengan meredanya tekanan rantai pasokan secara global, kondisi inflasi tinggi dengan imbal hasil obligasi yang tinggi saat ini sebagian besar didorong oleh permintaan karena gambaran makro tetap kuat.

Baca Juga: Yuk, Ciptakan Rumah Eco-Friendly dan Sustainble Pakai Alat-Alat Ini

Bahkan setelah penguatan di paruh pertama tahun 2024, DBS Group Research percaya bahwa pasar saham akan tetap tangguh di paruh kedua tahun ini. Didorong oleh ketahanan margin laba, prospek laba perusahaan yang positif, valuasi yang tidak terlalu tinggi, dan dukungan likuiditas dari basis moneter AS yang berkembang, yang berkorelasi erat dengan S&P 500.

Kendati tetap optimis secara struktural pada saham-saham teknologi, DBS Group Research memperkirakan adanya penguatan pasar lebih lanjut. Dengan permintaan rumah yang tangga terus mendorong konsumsi, segmen-segmen berikut ini diprediksi akan meraih keuntungan dari situasi suku bunga yang higher-for-longer:

Perusahaan Big Tech dengan kepemilikan kas yang besar
Perusahaan-perusahaan Big Tech yang beroperasi dengan inovasi dan teknologi terbaru dapat mencatat pertumbuhan pendapatan yang kuat di tahun-tahun mendatang (perkiraan pertumbuhan pendapatan sebesar 44 persen pada tahun 2024 dan 19 persen pada tahun 2025).

Baca Juga: 5 Bahasa Tubuh Ini Punya Kesan Negatif, Apa Saja?

Perusahaan energi hulu dengan tingkat utang yang rendah
Permintaan akhir cenderung tetap stabil bahkan dalam lingkungan suku bunga tinggi karena permintaan yang tidak elastis dan ketidakpastian geopolitik.

Perusahaan keuangan berkapitalisasi besar dengan eksposur rendah terhadap real estat komersial
Kenaikan suku bunga dinilai positif untuk prospek margin bunga bersih bank karena pendapatan bunga cenderung naik lebih cepat daripada beban bunga pinjaman. Tetaplah berhati-hati terhadap bank-bank dengan eksposur besar terhadap real estat komersial. 

Selanjutnya: Harga Emas Antam Naik Rp 10.000 Hari Ini 28 Juni

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News