MOMSMONEY.ID - Ada sejumlah tips berpuasa bagi penderita asam lambung yang perlu Anda tahu. Apa saja?
Ramadan, bulan suci umat Islam yang penuh berkah telah tiba. Namun, bagi penderita asam lambung, Ramadan bisa menjadi tantangan tersendiri. Kebiasaan makan yang berubah drastis selama bulan ini dapat memicu atau memperparah gejala asam lambung.
Namun, dengan perencanaan dan strategi yang tepat, penderita asam lambung juga dapat berpuasa dengan nyaman. Berikut adalah beberapa tips berpuasa bagi penderita asam lambung selama Ramadan.
1. Perencanaan makan sahur yang tepat
Makan sahur tidak hanya penting untuk memulai hari puasa Anda, tetapi juga kesempatan untuk mengisi energi dan nutrisi yang cukup. Melansir dari Halodoc, penderita asam lambung disarankan untuk memilih makanan yang mudah dicerna dan tidak memicu produksi asam berlebih.
Hindari makanan berlemak, pedas, atau asam seperti coklat, kafein, dan makanan yang digoreng. Sebaiknya pilih makanan yang kaya serat seperti sayuran, buah, dan biji-bijian untuk menjaga pencernaan tetap lancar.
Baca Juga: Kembalikan Energi, Ini Rekomendasi Makanan yang Pas untuk Buka Puasa
2. Minum cukup air
Menjaga hidrasi sangat penting selama berpuasa, terutama bagi penderita asam lambung. Minumlah cukup air antara waktu berbuka puasa dan sahur untuk menghindari dehidrasi yang dapat memperburuk gejala asam lambung. Hindari minuman berkafein atau berkarbonasi yang bisa meningkatkan risiko refluks.
3. Porsi makan kecil dan sering
Selama bulan Ramadan, cobalah untuk makan dalam porsi kecil namun lebih sering selama waktu berbuka hingga sahur. Ini dapat membantu mengurangi tekanan pada lambung dan mencegah asam lambung naik.
Baca Juga: Anti Lemas, Menu Sahur Ini Bikin Tubuh Berenergi dan Kuat Selama Puasa
4. Hindari berbaring setelah makan
Berbaring segera setelah makan dapat mempermudah asam lambung mengalir kembali ke esofagus. Oleh karena itu, tunggulah setidaknya dua hingga tiga jam setelah makan sebelum berbaring atau tidur. Jika perlu, gunakan bantal tambahan untuk mengangkat kepala saat tidur agar asam lambung tetap di lambung.
5. Pilih makanan yang menguatkan lambung
Konsumsi makanan yang bisa menguatkan dinding lambung dan meredakan gejala asam lambung, seperti pisang, melon, dan apel. Yogurt dan madu juga dikenal baik untuk penderita asam lambung karena sifatnya yang menenangkan.
Baca Juga: Takaran Minum Air Putih Selama Bulan Puasa dan Tips biar Tidak Dehidrasi
6. Kenali dan hindari pemicu gejala
Setiap individu mungkin memiliki pemicu asam lambung yang berbeda-beda. Penting untuk mengenali makanan atau minuman yang bisa memicu gejala Anda dan menghindarinya selama bulan Ramadan.
7. Konsultasi dengan dokter
Jika Anda mengalami asam lambung yang parah, berkonsultasilah dengan dokter sebelum Ramadan dimulai. Dokter mungkin dapat menyesuaikan atau merekomendasikan obat-obatan yang bisa diminum selama Ramadan untuk membantu mengelola gejala.
Nah, itulah tips berpuasa bagi penderita asam lambung. Dengan perencanaan dan perhatian pada detail, berpuasa selama Ramadan bisa dilakukan dengan nyaman oleh penderita asam lambung. Mengikuti tips di atas dapat membantu mengurangi risiko memperburuk gejala dan memungkinkan Anda untuk fokus pada spiritualitas dan ibadah selama bulan suci ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News