MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memiliki peluang berbalik arah menguat atau rebound pada perdagangan hari ini, Selasa, 28 Oktober 2025. Berikut proyeksi IHSG dan rekomendasi saham hari ini dari Mirae Asset Sekuritas.
M. Nafan Aji Gusta, Senior Market Chartist Mirae Asset Sekuritas menilai, IHSG tengah berupaya untuk berbalik menguat. Secara teknikal, meski terlihat pola downward pin bar, namun IHSG berada dalam fase uptrend didukung indikator moving average MA20&60 cenderung menguat. Apalagi terjadi buy on dip dari MA60 didukung kenaikan volume menguat.
Terlihat juga minat asing masuk pasar domestik, dengan daily net foreign buy sebesar Rp 1,2 triliun.
Level support hari ini di 8.071 & 8.020. Sedangkan resistance di level 8.195 & 8.239.
Adapun kemarin Senin, IHSG turun 1,87% ke level 8.117,15 setelah ada kabar pengubahan penghitungan free float untuk masuk Indeks MSCI.
Nafan melihat, dinamika rebalancing indeks BEI dan harapan meredanya sentimen kabar MSCI terkait perubahan metodologi penghitungan free float terhadap saham di BEI akan mempengaruhi pergerakan IHSG dalam jangka pendek.
Selain itu, pelaku pasar optimis bahwa AS-Tiongkok akan segera mencapai kesepakatan perdagangan sehingga akan terhindar dari perang tarif menjelang 1 November 2025. Para pelaku pasar juga optimis terkait Fed rate cut sebesar 25 bps pada 29-30 Oktober 2025.
Rekomendasi saham
Simak juga rekomendasi saham hari ini dari Mirae Sekuritas yang bisa diperhatikan pasar.
1. AGRO – Zig zag
ACTION: BUY (MARGINABLE STOCK); especially with entry level area at 222 - 230.
TP1: 232 (+1.75%)
TP2: 240 (+5.26%)
TP3: 248 (+8.77%)
Support: 222 & 208
2. BMRI – Escalating
ACTION: ACCUMULATIVE BUY (MARGINABLE STOCK); especially with entry level area at 4410 – 4510.
TP1: 4640 (+3.80%)
TP2: 4770 (+6.71%)
TP3: 6200 (+38.70%)
Support: 4410 & 4010
3. PGAS – Zig zag
ACTION: BUY (MARGINABLE STOCK); especially with entry level area at 1665 - 1715.
TP1: 1740 (+2.35%)
TP2: 1770 (+4.12%)
TP3: 1880 (+10.59%)
Support: 1665 & 1630
Perlu diingat, rekomendasi ini bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Setiap keputusan mengandung risiko yang ditanggung oleh masing-masing investor.
Selanjutnya: Kwek Leng Beng Raup Cuan, CDL Jual 84% Unit Zyon Grand di Singapura
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News