MOMSMONEY.ID – Untuk mendukung kebutuhan nasabah dan investor menghadapi tahun 2026 mendatang, PT Bank KEB Hana Indonesia (Hana Bank) kembali menyelenggarakan Hana Bank Economic Outlook dengan tema Indonesia in A Shifting World: Geopolitical, Capital Market, and the Global Economy 2026.
Harapannya, lewat seminar ini dapat memberikan wawasan yang bagi para nasabah dalam memahami prospek ekonomi tahun 2026 dan merumuskan strategi bisnis di Indonesia.
Lalu seperti apa kondisi ekonomi dan makro di tahun 2026 mendatang? Berikut ini pandangan dari narasumber di acara Hana Bank Economic Outlook :
1. Direktur Utama Hana Bank, Ko Yung Ryul menyampaikan, bahwa tahun 2026 diperkirakan akan membawa berbagai dinamika ekonomi mulai dari penurunan suku bunga di negara-negara besar, tarif bea masuk, volatilitas nilai tukar, hingga berlanjutnya risiko geopolitik.
2. Direktur Utama BEI Iman Rachman memaparkan pasar modal Indonesia menunjukkan pemulihan, dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sudah tumbuh 16,83% sejak awal tahun hingga 24 Oktober 2025 (year- to-date ), dengan rata-rata nilai transaksi harian Rp16,46 triliun dan investor aktif harian 232.000 orang. Pertumbuhan IHSG tersebut merupakan yang tertinggi kedua di Asia Tenggara.
Kepemilikan institusi domestik juga menunjukkan peningkatan sejak awal tahun 2025, dengan investor ritel masih mendominasi transaksi saham. Menjelang akhir tahun, dia memperkirakan ada potensi pemulihan sentimen pasar domestik yang didukung oleh ekspektasi penurunan suku bunga.
Baca Juga: Ekonomi RI Tumbuh Stabil, Ini Empat Hal yang Perlu Diperhatikan
3. Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya menyampaikan, pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa melampaui 5% pada akhir tahun 2025, dengan asumsi belanja pemerintah mampu direalisasikan secara optimal. Dia menekankan pentingnya paket kebijakan yang akan direalisasikan pada kuartal 4 tahun 2025 yang mencakup bantuan pangan, padat karya, insentif PPh 21, dan diskon tarif transportasi selama liburan akhir tahun.
Yunarto menambahkan bahwa tren perdagangan umum dan neraca perdagangan yang positif juga menjadi faktor pendorong pertumbuhan.
Sebagai informasi, Hana Bank Economic Outlook merupakan agenda tahunan yang telah digelar secara konsisten sejak tahun 2010, sebagai wujud komitmen Hana Bank dalam memberikan wawasan strategis terkait prospek ekonomi nasional maupun global kepada para nasabah.
Baca Juga: 5 Tren Pembiayaan Berkelanjutan, Fondasi Ekonomi di Masa Mendatang
Selanjutnya: Laba Toyota Diprediksi Turun Dua Kuartal Beruntun, Tarif AS Tekan Kinerja
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News