M O M S M O N E Y I D
HOME, Bugar

Normalkah Sering Kentut Saat Menstruasi? Cari Tahu Penyebabnya di Sini!

Normalkah Sering Kentut Saat Menstruasi? Cari Tahu Penyebabnya di Sini!
Reporter: Helvana Yulian  |  Editor: Helvana Yulian


MOMSMONEY.ID - Apakah Anda lebih sering buang angin alias kentut saat sedang menstruasi? Jika iya, normalkah kondisi tersebut? Memang, kondisi ini tidak terjadi pada setiap perempuan. 

Tapi kalau Anda mengalaminya, tak perlu khawatir. Sebab, sering kentut saat haid merupakan kondisi yang normal terjadi. 

Mengutip dari Cleveland Clinic, dalam tubuh setiap orang mengandung gas dan Anda perlu membuangnya melalui proses sendawa juga kentut. 

Begitu juga saat Anda berada dalam masa premenstrual syndrome (PMS) karena sebagian besar perempuan mengalami kembung. Hal ini pula yang biasanya juga mengakibatkan Anda mengalami kentut berlebih saat menstruasi.

Baca Juga: Jaga Kesehatan Organ Intim Wanita Dengan Makanan Ini

Berikut adalah penjelasan mengenai penyebab sering kentut saat haid atau menstruasi yang perlu Anda ketahui. 

1. Perubahan hormon

Dilansir dari Healthline, perubahan hormon dapat menyebabkan lebih sering kentut ketika akan mengalami siklus menstruasi maupun saat menjalani siklus menstruasi. Hormon estrogen berperan penting pada masa awal siklus menstruasi hingga ovulasi.

Sementara hormon progesteron menjalankan perannya setelah masa ovulasi selesai. Selama menstruasi, perubahan kedua hormon ini yang menyebabkan emosi menjadi tidak stabil. Hormon ini juga memengaruhi saluran gastrointestinal pada sistem pencernaan.

Saluran gastrointestinal juga terhubung langsung dengan hormon progesteron yang membuat usus mudah mengalami kejang. Inilah mengapa ada beberapa perempuan yang mengalami kentut berlebihan pada saat haid karena berubahnya kadar progesteron dalam tubuhnya.

2. Struktur anatomi tubuh

Dilansir dari Women’s Health, meningkatnya frekuensi keluarnya gas atau kentut saat haid bisa disebabkan karena struktur anatomi tubuh. Beberapa pakar kesehatan berpendapat bahwa kontraksi uterus bisa membuat usus terus bergerak, yang akhirnya menyebabkan perut menjadi kembung.

Kondisi ini disebabkan karena posisi rahim yang berada di depan usus dan usus besar. Akibatnya, perut menyimpan lebih banyak gas, sehingga wajar kalau kamu lebih sering kentut. Namun, perlu kamu perhatikan bahwa ketut tidak sebaiknya ditahan, karena gas juga termasuk zat sisa yang tidak diperlukan tubuh.

Menahan kentut hanya membuat perut menjadi begah, sehingga kamu rentan mengalami masuk angin. Meski normal terjadi, tapi sering kentut saat menstruasi bisa membuat tidak nyaman dan malu, terutama bila baunya tercium oleh orang lain. 

Baca Juga: Waspadai Gejala Kista Ovarium untuk Perempuan

Untuk itu, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi keluhan kentut saat menstruasi, yakni sebagai berikut.

  • Minum banyak air untuk membantu melancarkan pencernan.
  • Menghindari minuman seperti susu atau yang mengandung soda.
  • Hindari makanan yang dapat membuat perut kembung seperti gorengan atau pedas.
  • Menahan keinginan untuk makan berlebihan atau lebih sering.
  • Mengonsumsi makanan yang mengandung probiotik seperti yoghurt, asinan kubis, dan kimchi.
  • Jangan makan terlalu cepat karena ketika makan, minum, atau menelan ludah, secara tidak sadar Anda menelan udara masuk ke dalam tubuh.

Sering kentut saat haid memang tidak membahayakan. Namun, jika kamu merasa terganggu, coba beberapa cara di atas untuk menguranginya. Nah, kalau kamu mengalami gejala lain ketika menstruasi, tanyakan langsung pada dokter.

Selanjutnya: 5 Langkah Penting Menjaga Kesehatan Organ Reproduksi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

5 Pilar Etika Bisnis Modern yang Mengarahkan Kesuksesan Perusahaan Baru

Simak alasan etika bisnis semakin penting di era sekarang dan bagaimana perannya menentukan masa depan usaha agar dipercaya pelanggan.  

5 Sinyal Aset Kamu Mulai Turun Nilai dan Cara Mengatasinya untuk Amankan Keuangan

Simak tanda aset kamu mulai menyusut nilainya supaya bisa mengambil langkah tepat dan menjaga kondisi keuangan tetap stabil.  

Kaya Probiotik! 7 Makanan Fermentasi untuk Pencernaan Sehat, Salah Satunya Tempe

Ada beberapa jenis makanan fermentasi yang baik bagi bagi tubuh. Kandungan probiotiknya sangat bermanfaat bagi kesehatan pencernaan.  

Pahami Rasio Profitabilitas untuk Ukur Performa Bisnis di Era Persaingan Ketat

Panduan memahami rasio profitabilitas untuk bantu bisnis meningkatkan keuntungan, lengkap dengan fungsi, jenis, dan rumus yang bisa diterapkan.

Ice Cream hingga Paket Ayam dengan Promo Popeyes Kupon Desember Mulai Rp 5.000

Popeyes hadirkan promo Kupon Desember dengan beragam menu favorit. Mulai dari Ice Cream sampai paket Ayam Goreng berikan diskon hingga 52%.

Resep Patin Bumbu Rujak, Perpaduan Segar & Pedas dengan Cita Rasa Nusantara

Hidangan ikan patin bumbu rujak hadirkan kenikmatan bercita rasa pedas-gurih segar. Cocok jadi sajian rumahan untuk disantap bersama keluarga.

5 Tips Hadapi Pertanyaan Toxic Saat Kumpul Keluarga di Hari Natal

Inilah tips ide menghadapi anggota keluarga yang memberi pertanyaan toxic saat sedang kumpul bersama di hari Natal.​

Poco X7 Pro Tawarkan Kecerahan Layar hingga 3200 Nit, Cek Detail Spesifikasinya

Poco X7 Pro punya kecerahan layar yang memukau, mencapai 3200 nit. Kecerahan tersebut kalahkan Realme 14 dengan kecerahan maksimal 2000 nit saja.

Inilah Olahraga Penurun Tekanan Darah Terbaik, Mau Coba?

Olahraga penurun tekanan darah terbaik apa saja, ya? Mari intip daftarnya di sini!                        

Ada Bawang Putih, Ini 4 Sayuran yang Lebih Sehat Dikonsumsi Mentah

Ada 4 sayuran yang lebih sehat dikonsumsi mentah lo. Harus tahu, berikut MomsMoney bagikan daftarnya. Simak, Moms.