Bugar

Kian Populer Belakangan, Begini Tips Olahraga Lari untuk Pemula

Kian Populer Belakangan, Begini Tips Olahraga Lari untuk Pemula

MOMSMONEY.ID - Apa saja tips olahraga lari untuk pemula ya? Bagi Anda yang tertarik mencoba, simak ulasannya di sini.

Dalam beberapa tahun terakhir, olahraga lari mengalami lonjakan popularitas yang luar biasa. Dari media sosial hingga taman kota, semakin banyak orang yang menjadikan lari sebagai bagian dari gaya hidup sehat mereka.

Tidak hanya sebagai olahraga murah dan praktis, lari juga menawarkan manfaat kesehatan yang luar biasa.

Namun, bagi pemula, memulai kebiasaan berlari tidak selalu mudah. Banyak yang merasa kelelahan di awal, cedera karena teknik yang salah, atau kehilangan motivasi karena target yang terlalu tinggi.

Baca Juga: Sedang Digandrungi, Ini 19 Manfaat Pilates untuk Kesehatan Tubuh

Padahal, dengan pendekatan yang tepat dan konsisten, lari bisa menjadi olahraga yang menyenangkan sekaligus bermanfaat jangka panjang.

Bersumber dari laman Women Health, ini dia tips olahraga lari untuk pemula:

1. Temukan waktu terbaik untuk berlari

Apakah Anda tipe pagi, siang, atau malam? Tidak ada waktu yang salah. Yang penting, sesuaikan dengan jadwal dan kenyamanan Anda.

2. Mulai dari yang ringan

Cobalah metode lari 1 menit, jalan 1 menit, ulangi 10 kali. Jika ini terlalu berat, gunakan aplikasi seperti Couch to 5K untuk panduan bertahap.

3. Pilih sepatu berdasarkan kebutuhan kaki

Lakukan analisis gaya berjalan jika perlu. Sepatu yang cocok bisa mencegah cedera. Jangan pilih hanya karena warnanya menarik.

4. Cegah lecet di kaki

Lecet bisa terjadi di awal. Gunakan plester pelindung jika muncul titik panas, dan rawat lecet dengan benar agar tidak infeksi.

Baca Juga: Ini Beberapa Penyebab Stroke di Usia Muda dan Tips Mencegahnya

5. Gunakan kaus kaki khusus lari

Hindari kaus kaki katun. Pilih bahan yang menyerap keringat dan mengurangi gesekan.

6. Perbaiki postur lari

Santai, kendurkan bahu dan rahang, gunakan lengan untuk mengayun, dan hindari langkah terlalu pendek (shuffle).

7. Gunakan aplikasi lari

Strava, Nike Run Club, atau Runkeeper bisa bantu Anda lacak progres dan terhubung dengan pelari lain.

8. Tetapkan tujuan realistis

Mulailah dengan target kecil dan perlahan tingkatkan. Konsistensi jauh lebih penting daripada kecepatan.

Baca Juga: Tanda-Tanda Gula Darah Rendah Apa Saja? Ini 9 Tanda yang Perlu Diwaspadai

9. Atur napas dengan sadar

Napas tersengal bukan masalah, tapi wajar. Ambil napas dalam saat lelah, perlambat langkah, dan tenangkan diri.

10. Lakukan pemanasan mobilitas

Aktivasi otot inti, glutes, dan paha belakang sebelum lari akan meningkatkan performa dan mencegah cedera.

11. Jangan lari terlalu sering

Sebagai pemula, cukup 2–3 kali seminggu. Variasi jadwal akan membantu tubuh beradaptasi dan menghindari bosan.

12. Makanlah dengan tepat

Karbohidrat adalah bahan bakar utama. Pastikan asupan makanan seimbang antara protein, karbo, lemak, dan sayuran.

Baca Juga: Banyak Digemari, Ini 8 Manfaat Minum Matcha untuk Kesehatan Tubuh

13. Jangan lupa peregangan

Luangkan 5–10 menit untuk peregangan setelah lari. Ini membantu menjaga fleksibilitas dan mempercepat pemulihan.

14. Dengarkan tubuh Anda

Jika sakit, jangan paksa. Dengarkan sinyal tubuh dan istirahatkan diri jika perlu. Pemulihan lebih cepat jika ditangani segera.

Itu dia beberapa tips olahraga lari untuk pemula. Memulai lari bukan soal siapa yang tercepat, tapi siapa yang paling konsisten. Dengan mengikuti tips di atas, Anda bisa memulai kebiasaan sehat ini dengan aman, nyaman, dan menyenangkan. Selamat berlari!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News