M O M S M O N E Y I D
Pendidikan

Kecerdasan Buatan AI Mengubah Kampus? Ini Dampaknya bagi Mahasiswa

Kecerdasan Buatan AI Mengubah Kampus? Ini Dampaknya bagi Mahasiswa
Reporter: Ramadhan Widiantoro  |  Editor: Ramadhan Widiantoro


MOMSMONEY.ID - Penggunaan kecerdasan buatan atau AI di dunia pendidikan tinggi kini menjadi sorotan. Ini dampak dari artificial intelligence bagi masa depan para mahasiswa.

Bukan sekadar alat bantu, AI telah mengubah cara mahasiswa belajar, dosen mengajar, bahkan standar gelar akademik itu sendiri. 

Tapi, apakah AI benar-benar membuat universitas menjadi lebih baik? Dan bagaimana mahasiswa menyikapi perubahan besar ini?

Simak dampak dari AI atau kecerdasan buatan bagi masa depan para mahasiswa berikut ini, dikutip dari BBC pada Jumat (11/7).

Baca Juga: Begini Cara AI Mempengaruhi Kehidupan Moms Kedepannya, Simak

AI dalam pendidikan tinggi bantu mahasiswa belajar lebih efektif

Teknologi kecerdasan buatan kini banyak digunakan di kampus, terutama oleh mahasiswa sebagai alat bantu menyusun tugas dan mencari ide. 

Dalam survei global terhadap lebih dari 7.000 pelajar dari Eropa, Amerika, hingga Australia, tercatat bahwa 44% mahasiswa Inggris mengandalkan AI saat kuliah.

Contohnya, Sunjaya Phillips, mahasiswi Oxford Brookes University, mengaku menggunakan AI untuk menyusun esai dan menggali ide-ide kreatif. 

"Biasanya saya bisa buntu seharian, tapi dengan AI semua jadi lebih cepat. Dalam 30 menit, saya bisa dapat kerangka ide," ujarnya.

AI bantu atau malah picu kecanduan teknologi?

Meski memberikan kemudahan, penggunaan AI dalam universitas tak lepas dari kontroversi. Beberapa mahasiswa dilaporkan menggunakan AI untuk menyontek atau membuat tugas tanpa usaha pribadi, sesuatu yang dikhawatirkan menurunkan nilai akademik secara keseluruhan.

Dr Charlie Simpson, dosen senior di Oxford Brookes, menegaskan pentingnya etika dalam penggunaan AI di pendidikan tinggi. 

"Kalau digunakan dengan tanggung jawab, AI bisa meningkatkan pembelajaran. Tapi jika semua diserahkan ke mesin, justru melemahkan kemampuan berpikir kritis mahasiswa," ungkapnya.

Baca Juga: Intip Penyebab Utama Berbagai Pekerjaan Kedepan akan Diambil AI

Mahasiswa perlu literasi AI untuk masa depan karier

Di sisi lain, para ahli menilai kemampuan menggunakan AI secara bijak akan menjadi skill penting di dunia kerja masa depan. 

Prof Keiichi Nakata dari Henley Business School menegaskan, keterampilan mengoperasikan AI akan menjadi kompetensi dasar, layaknya penggunaan komputer saat ini.

"AI bukan hanya alat bantu tugas kampus, tapi bagian dari dunia kerja. Mahasiswa harus mulai belajar bagaimana menggunakannya secara produktif dan bertanggung jawab," jelasnya.

Ketakutan mahasiswa: AI akan menggantikan pekerjaan?

Meskipun AI membuka banyak peluang, 78% mahasiswa di Inggris merasa takut kehilangan pekerjaan karena AI, menurut survei yang dilakukan oleh Yugo. Ketakutan ini tidak lepas dari meningkatnya otomatisasi di berbagai sektor industri.

Namun, tidak semua mahasiswa berpikir negatif. Sunjaya Phillips justru menyebut AI sebagai “sistem pendukung.” Ia percaya bahwa jika dimanfaatkan dengan benar, AI justru memperkuat keahlian manusia, bukan menggantikannya.

Baca Juga: Ini Penyebab AI Mulai Gantikan Pekerjaan di Bidang Keuangan, Simak

AI ubah standar pendidikan tinggi di masa depan

Pengaruh AI di kampus kini tak hanya sebatas alat bantu, tapi sudah menjadi bagian dari transformasi sistem pendidikan tinggi. 

Dr Simpson memperkirakan bahwa dalam beberapa tahun ke depan, standar gelar universitas akan ikut meningkat karena lulusan dituntut lebih kreatif, adaptif, dan siap menghadapi teknologi baru.

"Gelar tetap sulit diraih, tapi kualitas lulusan akan lebih tinggi. Mahasiswa akan lebih siap menghadapi dunia kerja yang penuh teknologi," jelasnya.

Masa depan pendidikan tinggi bersama AI

Jadi, apakah AI membuat pendidikan tinggi menjadi lebih baik? Jawabannya adalah ya, jika digunakan dengan bijak dan bertanggung jawab. 

Teknologi ini memang menghadirkan risiko, namun juga membuka peluang besar untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan kesiapan karier mahasiswa.

Untuk para Moms yang sedang mempersiapkan anak-anak menuju dunia perkuliahan, penting untuk memahami bahwa AI akan menjadi bagian tak terpisahkan dari proses belajar mereka. 

Membekali anak dengan pemahaman literasi digital dan etika teknologi akan jadi kunci agar mereka tidak hanya pintar akademis, tetapi juga tangguh menghadapi masa depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

6 Manfaat Tinted Lip Balm Bukan Sekadar Pelembab Bibir

Apa itu tinted lip balm? Berikut pengertian dan 6 manfaat tinted lip balm yang perlu Anda tahu sebelum coba.

Cara Transfer File dari HP Lama ke HP Baru dengan Cepat, Ini Dia Panduannya

Cara transfer file dari HP lama ke HP baru bisa dilakukan dengan cepat. Google memudahkan Anda untuk mentransfer data dari HP lama ke HP baru. ​

Promo KFC x Indodana PayLater, Paket Petook Duo Cukup Bayar Rp 10.000

KFC dan Indodana PayLater menawarkan promo Paket Petook Duo cukup bayar Rp 10.000 hingga Februari 2026.

Stres Harian hingga Keluhan Fisik, Ini Temuan Penyakit pada Karyawan Indonesia

Laporan terbaru Mercer Marsh Benefits (MMB) menunjukkan, banyak karyawan Indonesia kini lebih mudah sakit dan rentan stres. ​

Ramalan Zodiak Keuangan dan Karier Besok Jumat 12 Desember 2025: Penuh Drama

Berikut ramalan zodiak besok Jumat 12 Desember 2025, energi kosmik membawa pengaruh kuat pada dinamika kerja dan pola rezeki setiap zodiak. 

Perlu Enggak sih Pakai Financial Advisor kalau Gaji Baru Rp 5 Juta? Simak Ulasannya

Cek apakah gaji Rp 5 juta sudah cukup buat pakai financial advisor dan cara atur keuangan biar tetap aman di tengah biaya hidup yang naik terus.

Intip 7 Risiko saat Orang Tua Tidak Menyiapkan Asuransi Pendidikan untuk Anak

Moms, yuk cek risiko besar jika keluarga tidak punya asuransi pendidikan, terutama di tengah biaya sekolah yang terus naik setiap tahun.

10 Sumber Penghasilan Tambahan dari Online yang Layak Dicoba untuk Pemula

Yuk cek peluang penghasilan online yang aman, mudah dicoba, dan cocok untuk siapa saja yang ingin menambah pemasukan di era digital.

Promo Berhadiah Indomaret Periode 11-24 Desember 2025, Kilau Nipis Beli 1 Gratis 1

Cek Promo Berhadiah Indomaret periode 11-24 Desember 2025 di sini, ada Beli 1 Gratis 1 dan Beli 2 Gratis 1.

Katalog Promo Hypermart Dua Mingguan 11-17 Desember 2025, Es Krim Joyday Diskon 20%

Promo Hypermart Hyper Promo Dua Mingguan periode 4-17 Desember 2025 ini berlaku di Jawa, Bali, Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.