Santai

Kandungan Protein Terjaga, Begini Cara Memilih dan Mengolah Daging Ayam

Kandungan Protein Terjaga, Begini Cara Memilih dan Mengolah Daging Ayam

MOMSMONEY.ID - Protein merupakan salah satu nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Protein bisa ditemukan di berbagai produk, salah satunya daging ayam.

Ternyata, beberapa langkah saat membeli dan mengolah daging ayam bisa mengurangi kadar protein daging ayam. Titipku, salah satu aplikasi belanja online pun membagikan sejumlah tips bagaimana memilih dan mengolah daging ayam dengan mempertahankan kandungan proteinnya:

1. Pilih daging ayam yang baik

Kandungan protein yang kaya haruslah berasal dari kualitas daging yang dibeli. Titipku pun menyarankan agar daging ayam segar dan berkualitas baik. Bagi pembeli, bisa membeli daging ayam yang berkualitas lewat Titipku.

2. Lakukan marinasi

Daging ayam yang dimarinasi dengan bumbu-bumbu yang rendah lemak seperti rempah-rempah, bawang putih, bawang merah, jahe, dan yogurt rendah lemak dapat meningkatkan rasa tanpa menambah banyak kalori. Marinasi juga bisa membantu melunakkan daging.

Dengan marinasi, daging ayam tidak perlu dimasak terlalu lama dalam suhu panas untuk mendapatkan daging yang empuk. Pemanasan daging dalam waktu lama akan mengubah bentuk protein yang berpengaruh ke perubahan fisik daging ayam, seperti daging kehilangan kelembaban, menyusut ukurannya, atau berubah warnanya. Memasak terlalu lama pun akan membuat daging kering dan alot karena perubahan protein ini. Oleh sebab itu, protein dibutuhkan agar proses memasak bisa dilakukan sampai daging matangnya cukup dan menghasilkan daging ayam yang juicy dan bercita rasa tinggi.

Baca Juga: Sedang Stres? Ini 5 Teh yang Efektif untuk Membantu Mengatasi Stres dan Kecemasan

3. Gunakan suhu yang tepat

Saat memasak daging ayam, pastikan suhu masaknya mencapai minimal 75°C untuk memastikan daging matang dan aman untuk dikonsumsi. BIsa pula menggunakan termometer agar ayam yang dihasilkan bisa matang sempurna dengan suhu memasak yang pas dan dengan durasi waktu yang cukup. Ingat untuk menghindari proses memasak terlalu lama.

4. Menggunakan metode penggorengan yang tepat

Saat menggoreng ayam, pilihlah metode penggorengan yang lebih sehat seperti menggunakan sedikit minyak atau menggoreng dengan metode shallow fry. Hindari penggorengan dalam minyak yang banyak karena dapat menambah kalori dan lemak dan menekan kandungan
protein yang diserap tubuh.

5. Tambahkan sayuran dan bahan makanan berprotein
Daging ayam juga bisa disandingkan dengan sumber protein yang didapat dari aneka sayuran, seperti tempe dan tahu. Hal ini ditujukan agar kandungan protein yang didapat keluarga bisa maksimal. Namun, jangan sampai keluarga kelebihan protein, karena justru bisa bentol dan gatal karena alergi kelebihan protein. Bukan hanya itu, olahan ayam bisa ditemani dengan tempe goreng atau tahu goreng.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News