InvesYuk

Ini 6 Saham Rekomendasi BNI Sekuritas di Akhir Pekan Saat IHSG Berpotensi Koreksi

Ini 6 Saham Rekomendasi BNI Sekuritas di Akhir Pekan Saat IHSG Berpotensi Koreksi

MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menghadapi kemungkinan koreksi di akhir pekan ini, Jumat (2/8) setelah menguat dua hari berturut-turut. Simak juga beberapa ide trading saham dari BNI Sekuritas. 

Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas Fanny Suherman memperkirakan, IHSG hari ini berpotensi koreksi karena kekhawatiran akan resesi Amerika Serikat. Klaim awal tunjangan pengangguran naik paling tinggi sejak Agustus 2023 dan Indeks manufaktur ISM (indikator aktivitas pabrik di AS) berada di angka 46,8%, lebih buruk dari yang diperkirakan dan menunjukkan kontraksi ekonomi. 

Wall Street ditutup melemah tajam setelah serangkaian data ekonomi yang dirilis Kamis (1/8) memicu kekhawatiran bahwa ekonomi mungkin melambat lebih cepat dari perkiraan, sementara The Fed mempertahankan kebijakan moneter yang ketat.

BNI Sekuritas memperkirakan, level support IHSG di  7.250-7.290, sedangkan level resist berada di 7.350-7.380.

Kamis 1 Agustus 2024 kemarin, IHSG ditutup menguat 0,97% ke posisi 7.325,98. Asing mencatatkan nilai beli bersih Rp 860,93 miliar di pasar reguler. Saham yang paling banyak dibeli asing adalah BMRI, BBCA,KLBF, TPIA, dan INDF.

Berikut saham pilihan BNI Sekuritas untuk Jumat (2/8):

1.AMMN: Buy on Weakness
Beli di 11.700, cutloss jika break di bawah 11.600.
Jika tidak break di bawah 11.600, potensi naik ke 12.100-12.250 short term.

2. BSDE: Buy if Break 1.045
Jual di 1.060-1.080 short term. Jika belum break di atas 1.045
Bisa coba beli di area 1.020-1.025, cutloss di bawah 1.000.

3. ADRO: Spec Buy
Beli di 3.200, cutloss jika break di bawah 3.160.
Jika tidak break di bawah 3.160, potensi naik ke 3.270-3.330 short term.

4. MYOR: Spec Buy
Beli di 2.530, cutloss jika break di bawah 2.500.
Jika tidak break di bawah 2.500, potensi naik ke 2.550-2.580 short term.

5. CMRY: Spec Buy
Beli di 5.300, cutloss jika break di bawah 5.200.
Jika tidak break di bawah 5.200, potensi naik ke 5.375-5.450 short term.

6. BRIS: Spec Buy
Beli di 2.540-2.580, cutloss jika break di bawah 2.500.
Jika tidak break di bawah 2.500, potensi naik ke 2.620-2.680 short term.

Rekomendasi saham ini bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Perlu diingat, investasi mengandung risiko. Sesuaikan keputusan investasi dengan profil risiko masing-masing. 

Selanjutnya: Harga BBM Pertamina Jenis Ini Naik Mulai 1 Agustus 2024, Pertamax Naik Juga?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News