HOME, InvesYuk

IHSG Turun di Akhir Perdagangan Rabu (2/3)

IHSG Turun di Akhir Perdagangan Rabu (2/3)

MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah hingga tutup pasar hari ini. Rabu (2/3), IHSG turun 0,77% atau 53,04 poin ke 6.868,40 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).

IHSG terseret oleh pelemahan sembilan indeks sektoral. Hanya dua sektor yang berakhir di zona hijau. Sektor energi melonjak 2,76%. Sektor barang konsumsi primer menguat 0,10%.

Sektor transportasi dan logistik anjlok 2,28%. Sektor teknologi merosot 1,54%. Sektor keuangan melorot 1,42%. SEktor barang konsumsi nonprimer turun 1,35%. Sektor barang baku tergerus 0,99%. Sektor infrastruktur turun 0,82%. Sektor properti dan real estat melemah 0,52%. Sektor perindustrian turun 0,52. Sektor kesehatan turun 0,23%.

Baca Juga: Cantik dan Estetis, Ini 7 Tanaman Hias yang Berbunga Warna Putih

Total volume transaksi bursa mencapai 38,09 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 18,46 triliun. Sebanyak 389 saham turun harga. Ada 162 saham yang menguat dan 129 saham flat.

Investor asing mencatat net buy atau beli bersih Rp 469,49 miliar di seluruh pasar.

Analis Panin Sekuritas, William Hartanto menilai pelemahan IHSG di akhir perdagangan hari ini disebabkan dua sentimen. Yakni masih tingginya tensi antara Rusia dan Ukraina, serta potensi profit taking oleh investor.

William mencermati bahwa tensi antara Russia dengan Ukraina kian memanas. Hal ini karena Russia meningkatkan serangan ke Ukraina semalam, dan kendaraan militer Russia juga sedang menuju ke ibukota negara, Kyiv.

Baca Juga: 3 Ide Resep Aneka Kreasi Mie yang Unik dan Lebih Menyehatkan, Serba Simpel!

Selain itu patut dicermati bahwa, ada peningkatan aktivitas militer di Selatan Belarusia, yang merupakan aliansi dari Russia, hal ini memicu kekhawatiran serangan dari aliansi tersebut. Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky menyatakan bahwa tindakan Russia saat ini adalah aksi terorisme.

Disamping itu, kata William, Kanada memberikan sanksi terhadap sektor minyak Russia, dengan melakukan pelarangan impor minyak Rusia. “Beberapa perusahaan juga melakukan eksodus besar-besaran, bahkan ada indikasi pelarangan terhadap Vodka Russia,” ujarnya dalam riset, Rabu (2/3).

Dari sentimen tersebut, William melihat bahwa IHSG besok akan bergerak mixed cenderung menguat di rentang 6.904 sampai 7.000.

Baca Juga: Inilah 4 Dampak Lingkungan untuk Kesehatan & Kecantikan Kulit Wajah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News