MOMSMONEY.ID - Ninja Xpress telah menghadirkan fasilitas Creative Hub pada para penggunanya sejak 2020. Fasilitas ini bisa digunakan untuk foto dan video produk, hingga untuk endorsepment. Sejak diluncurkan hingga saat ini, tercatat lebih dari 9.000 UKM telah memanfaatkan layanan ini.
Ribka Pratiwi, Head of Public Relation Ninja Xpress menyebutkan, dari total 9.000 UKM tersebut, terdapat sekitar 85.000 foto atau video yang dihasilkan.
"Biasanya 1 UKM itu mengirim 10 produk setiap bulan untuk foto. Tetapi ada juga UKM yang tidak selalu memiliki barang baru, misalnya yang menjual sayur, skin care atau barang herbal. Yang biasanya rutin mengirim baru adalah produk fashion," terang Ribka pekan lalu (13/12).
Menurut Ribka, saat ini Creative Hub hanya tersedia di Ninja Studio, Jakarta. Menurutnya, setiap pengguna atau UKM yang ingin memanfaatkan creative hub ini bisa mengirimkan barang ke Ninja Studio, dan nantinya produk tersebut akan dikembalikan.
Baca Juga: Ini Tips Liburan Tetap Seru di Akhir Tahun ala Lion Air
Adapun, pemberian fasiltas ini diharapkan menciptakan loyalti dari para pengguna Ninja Xpress. "Sederhananya, kami memberi mereka fasilitas karena mereka mengirim barang dengan Ninja Xpress. Jadi kami membuat hubungan antara Ninja dan UKM itu tidak putus. Jadi mereka senang dengan layanan ikami, mereka pasti akan menggunakan Ninja Xpress," ujar Ribka.
Meski tak menyebutkan berapa besar peningkatan pengguna atau konsumen Ninja Xpress dengan adanya fasilitas creative hub ini, tetapi Ribka menyebutkan bahwa UKM yang sudah memanfaatkannya akan kembali menggunakan layanan ini. "Dari awal mereka menggunakan (creative hub) sampai sekarang, mereka tidak pernah berhenti menggunakan layanan kami," tambah Ribka.
Creative HUb ini merupakan salah satu layanan dari Ninja Xpress untuk mengakomodasu kebutuhan UKM. BUkan hanya itu, ada juga fasilitas lain yang ditawarkan seperti international deliveries takni memudahkan pengirim dalam mengekspor produknya juga Ninja Biz, yakni aplikasi 3PL pertama yang dapat mengirimkan paket dengan fitur kirim dulu bayar kemudian. Hingga akhir 2023, ada lebih dari 35% active shipper yang telah mengirim lebih dari 7.000 kg paket melalui aplikasi Ninja Biz.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News