M O M S M O N E Y I D
InvesYuk

Harga Emas Cetak Rekor Tertinggi, Robert Kiyosaki Proyeksi Bisa Capai Angka Ini

Harga Emas Cetak Rekor Tertinggi, Robert Kiyosaki Proyeksi Bisa Capai Angka Ini
Reporter: SS. Kurniawan  |  Editor: S.S. Kurniawan


MOMSMONEY.ID - Harga emas menyentuh level tertinggi dalam tujuh bulan. Investor kawakan Robert Kiyosaki menyebutnya sebagai berita hebat.

"Berita hebat, emas mencapai titik tertinggi baru," kata Kiyosaki di akun X-nya, Minggu (26/11).

Sementara berita buruk, menurut Kiyosaki, pekerja dan penabung adalah pecundang. 

"(Saya) telah mengatakan hal yang sama selama 25 tahun. Jangan menjadi pecundang," ujar dia.

"Keluar dari sistem uang palsu. Masuk ke emas, perak, Bitcoin sekarang. Sebelum terlambat," tegasnya.

Rabu (29/11), harga emas spot menyentuh US$ 2.044,69 per ons troi, level tertinggi sejak 5 Mei lalu.

Baca Juga: Harga Emas Capai Titik Tertinggi, Robert Kiyosaki Sarankan Masuk ke 3 Aset Ini

"Beli emas, perak, Bitcoin. Harga emas naik. Perak masih murah sekitar US$ 35 per ons. Atau beli Bitcoin ETF," saran Kiyosaki di akun X-nya, Rabu (29/11).

"Jangan ketahuan tidur seperti kebanyakan orang Amerika Serikat. Ambil tindakan sekarang," imbuhnya.

Sebelumnya, saat harga emas menembus level US$ 2.000 pada Oktober lalu, Kiyosaki meramal, harga emas akan akan segera menembus US$ 2.100 per ons troi dan kemudian lepas landas. 

"Anda akan berharap membeli emas di bawah US$ 2.000. Perhentian berikutnya emas US$ 3.700," sebut Kiyosaki di akun X-nya, 21 Oktober lalu. 

Penulis buku Rich Dad Poor Dad ini pun menyarankan komposisi aset investasi berikut ini.

Kiyosaki bilang, pakar keuangan selama ini selalu mempromosikan gagasan investor cerdas berinvestasi 60/40. Yakni, 60% obligasi dan 40% saham. 

Baca Juga: Lindungi dari Pemimpin Marxis, Robert Kiyosaki Sarankan Simpan 3 Aset Investasi Ini

Dia menganalogikannya sebagai kapal bodoh. Maksudnya, masalah yang tidak berdasarkan pada pengetahuan ahli.

"Pada 2024, investor 60/40 akan menjadi pecundang terbesar," kata Kiyosaki dalam akun X-nya, 29 Oktober lalu.

"Sebelum turun dengan kapal (bodoh), pertimbangkan untuk beralih ke 75% emas, perak, Bitcoin, 25% realestat/minyak," ujarnya.

Kiyosaki mengaku, dia adalah investor rata-rata yang mengumpulkan aset yang ia inginkan untuk jangka panjang. 

"Saya telah mengumpulkan emas, perak, Bitcoin, dan real estat selama bertahun-tahun," ungkap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Ternyata Ini 5 Penyebab Utama Tekanan Darah Tinggi, Apa Saja?

Sebenarnya, apa penyebab utama tekanan darah tinggi, ya? Simak pembahasannya di sini, yuk!             

9 Makanan yang Dilarang untuk Kolesterol Tinggi, Intip di sini!

Apa makanan yang dilarang untuk kolesterol tinggi, ya? Yuk, intip beberapa daftarnya di sini!            

Apa Saja Ciri Kolesterol Naik pada Wanita? Cari Tahu di sini, yuk!

Banyak ditanyakan, apa saja ciri kolesterol naik pada wanita sebenarnya? Yuk, intip pembahasannya di sini!  

Berencana Umrah Mandiri, Siiru dan BPKH Jalin Kerjasama Hadirkan Layanan Ini

Minat masyarakat untuk umrah mandiri tinggi, Siiru dan BPKH hadirkan layanan umrah mandiri yang praktis  

13 Cara Sederhana Turun Berat Badan Tanpa Olahraga

Ternyata ini dia beberapa cara sederhana turun berat badan tanpa olahraga yang dapat Anda coba. Apa saja?  

Kacang Tanah Mengandung Kolesterol atau Tidak, ya? Ini Jawabannya

Sebenarnya, kacang tanah mengandung kolesterol atau tidak, ya? Cari tahu jawabannya di sini, yuk!     

Gugur! Timnas Indonesia U-22 Menang 3-1 atas Myanmar tapi Tetap Tersingkir

Yuk, cek analisis soal kemenangan Timnas U-22 3-1 atas Myanmar yang tetap belum cukup membawa mereka lolos di SEA Games 2025.

Hujan Sangat Lebat Turun di Provinsi Ini, Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (13/12)

BMKG memberikan peringatan dini cuaca besok Sabtu 13 November 2025 dan Minggu 14 November 2025 dengan status Siaga hujan sangat lebat.

Dari Appointment hingga Hasil Lab, Begini Kemudahan bagi Pasien Berkat Digitalisasi

​Berbagai inovasi digital di RS Pondok Indah Group membantu pasien mengakses layanan kesehatan tanpa banyak tahapan manual.

Mau Bisnis Kuliner Tumbuh? Coba Belajar dari Cara Eat Sambel

​Bergabungnya Eat Sambel ke SBIG menjadi langkah strategis membangun ekosistem sambal Indonesia yang lebih modern dan terintegrasi.