Hemat

Diskon KA Tersedia Hingga 31 Juli, Tiket Terjual Capai 85%

Diskon KA Tersedia Hingga 31 Juli, Tiket Terjual Capai 85%

MOMSMONEY.ID - Program diskon tiket kereta api sebesar 30% untuk kelas Ekonomi Komersial yang dihadirkan PT Kereta Api Indonesia (Persero) masih berlangsung hingga 31 Juli 2025. Hingga Jumat (18/7), pukul 10.00 WIB, 3.003.636 tiket telah terjual dari total 3.529.612 kursi promo yang disediakan, atau setara 85% okupansi.

Pelanggan yang ingin menikmati diskon kereta api, masih memiliki kesempatan untuk melakukan pemesanan. 

Program yang berlangsung sejak 5 Juni ini  ini menjadi upaya KAI mendukung peningkatan mobilitas masyarakat sekaligus memperkuat kontribusi terhadap pemulihan ekonomi nasional.

Vice President Public Relations KAI Anne Purba menjelaskan, penyediaan tarif promo bukan hanya bentuk program penjualan, tetapi merupakan strategi korporasi yang sejalan dengan arah pembangunan nasional.

“Setiap kursi promo adalah cara KAI memperluas akses transportasi, memperkuat konektivitas, dan mendukung pemerataan pembangunan sebagaimana amanat pada Asta Cita Pemerintah,” ujar Anne dalam keterangan tertulis, Jumat (18/7).

Baca Juga: OYO Catat Jumlah SuperAgent Meningkat 209% dalam 3 Bulan

Dia pun mengatakan, kereta api dinilai mampu menciptakan multiplier effect yang luas, mulai dari mendorong aktivitas UMKM dan pariwisata, hingga menggerakkan sektor informal di sekitar stasiun.

Adapun, berikut daftar 5 KA tambahan yang masih memiliki ketersediaan tempat duduk untuk periode promo:

1.    KA Cirebon Fakultatif (Cirebon – Gambir pp)

2.    KA Tambahan Lempuyangan – Pasarsenen

3.    KA Tambahan Pasarsenen – Lempuyangan

4.    KA Tambahan Pasarsenen – Solo

5.    KA Tambahan Solo – Pasarsenen

Bagi Anda yang ingin melakukan pemesanan tiket, bisa dilakukan melalui aplikasi Access by KAI maupun situs resmi booking.kai.id. Seluruh proses pemesanan dilakukan secara digital, mudah diakses, dan aman.

Selanjutnya: 5 Tips Latihan Hadapi Maybank Marathon 2025 Dengan Rute Menantang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News