AturUang

Bunga Tabungan 5% Dari Tabungan Neo Green

Bunga Tabungan 5% Dari Tabungan Neo Green

MOMSMONEY.ID – Siapa bilang bunga tabungan Cuma kasih 0%? Untuk memenuhi keinginan nasabah yang menabung untuk bunga tinggi, PT Bank Neo Commerce Tbk punya produk yabungan yang memberikan bunga sebesar 5% lho.

Produk tabungan ini bernama Produk Tabungan Neo Green. Tabungan ini ditujukan untuk nasabah perorangan yang ingin menabung sekaligus berkontribusi terhadap pelestarian lingkungan. Tabungan Neo Green dapat dibuka dan diakses oleh nasabah melalui neobank, aplikasi mobile banking milik Bank Neo Commerce.

Suku bunga Tabungan Neo Green saat ini adalah sebesar 5%, dengan mekanisme sebesar 1% akan disalurkan untuk pelestarian lingkungan melalui WWF-Indonesia, dan 4% nya  akan dikreditkan ke rekening nasabah. “Dengan begitu, nasabah tetap mendapatkan keuntungan layaknya tabungan biasa, sekaligus berpartisipasi dalam misi pelestarian lingkungan,” kata Eri Budiono selaku Direktur Utama Bank Neo Commerce, dalam siaran pers, Rabu (20/8).

BNC memperkenalkan produk barunya yaitu Tabungan Neo Green sebagai produk tabungan yang menfasilitasi nasabahnya untuk turut serta dalam pelestarian lingkungan. Melalui produk tabungan ini, sebagian dari bunga yang didapat nasabah ketika menabung, akan disalurkan untuk mendukung program-program pelestarian lingkungan yang saat ini dilakukan melalui kerja sama dengan WWF-Indonesia. 

Eri mengatakan, Tabungan Neo Green hadri sebagai realisasi dari Bank Neo Commerce dalam penyediaan produk keuangan yang berkelanjutan. Produk ini diluncurkan untuk menjawab kebutuhan nasabah yang memiliki kepedulian tinggi terhadap pelestarian lingkungan. Bank Neo Commerce berharap dana yang terhimpun dari sebagian bunga tabungan yang terkumpul dari setiap nasabah yang berpartisipasi untuk memperkuat program-program konservasi WWF-Indonesia.

Disisi lain, Partnership Director WWF-Indonesia, Rusyda Deli mengatakanmelalui program ini, nasabah diajak untuk menabung sambil berbagi.

Selanjutnya: Ekspor Magnet Tanah Jarang China pada Juli Mencapai Level Tertinggi dalam Enam Bulan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News