HOME, InvesYuk

Bergairah, IHSG Naik 1,09% di Awal Pekan

Bergairah, IHSG Naik 1,09% di Awal Pekan

MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di awal pekan ini. Senin (7/2), IHSG menguat 1,09% atau 73,55 poin ke 6.804,94 hingga akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI). Ini adalah rekor penutupan perdagangan tertinggi IHSG sepanjang masa.

Penguatan IHSG ditopang kenaikan sembilan indeks sektoral. Hanya dua sektor yang berakhir di zona merah. Sektor kesehatan melemah 0,16%. Sektor teknologi melemah 0,02%.

Sektor barang konsumsi nonprimer melonjak 2,83%. Sektor barang baku melesat 1,57%. Sektor keuangan terangkat 1,05%. Sektor transportasi dan logistik melonjak 0,89%. Sektor barang konsumsi primer naik 0,63%. Sektor energi menguat 0,62%. Sektor perindustrian menanjak 0,38%. Sektor properti dan real estat naik 0,21%. Sektor infrastruktur menguat 0,15%.

Total volume transaksi bursa mencapai 24,51 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 12,95 triliun. Sebanyak 319 saham menguat. Ada 203 saham turun harga dan 160 saham flat.

Baca Juga: 69% dari 356 Pasien Covid-19 Meninggal Belum Vaksin Lengkap, Menkes: Segera Vaksin

Analis Samuel Sekuritas Muhammad Alfatih menilai ada berbagai sentimen yang akan diperhatikan pelaku pasar pekan ini. Yaitu, rilis data inflasi AS pada hari kamis (10/2) dengan ekspektasi adanya kenaikan 0.5% month of month (MoM), kemudian ada lanjutan rilis beberapa laporan keuangan perusahaan teknologi seperti Twitter, Disney, Uber, Peloton, dan lainnya, juga perkembangan dari situasi Ukraina dan Rusia.

Tidak hanya itu, Alfatih mencermati yang menggerakkan laju IHSG di perdagangan juga sentimen harga komoditas.

Akhir pekan kemarin, Jumat (4/2), beberapa harga komoditas terpantau menguat. Sebut saja, harga minyak WTI yang menguat 1,86%, harga batubara menguat 0,13%, harga nikel menguat 0,68% dan CPO menguat 1,14% ke level RM 5.779.

Baca Juga: Jabodetabek Hingga Bali Naik ke PPKM Level 3, Ini Penyesuaian Aturan Terbaru

Disisi lain, penambahan kasus covid di tanah air juga mampu menggoyang IHSG di perdagangan. Alfatih melihat hingga Minggu (6/2), terdapat 36,057 kasus baru covid-19.

“Kami memperkirakan IHSG akan bergerak sideways, seiring dengan sentimen beragam dari pergerakan bursa global dan bursa regional,” ujar Alfatih dalam riset, Senin (7/2).

Pada perdagangan Selasa (8/2), Alfatih perkirakan IHSG bergerak naik di rentang 6.770 sampai 6.850.

Baca Juga: Tren Kenaikan Kasus Covid-19 di Indonesia Disebut Meningkat Pesat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News