InvesYuk

Belum Bosan Reli, Harga Emas Perbarui Rekor Tertinggi Tembus US$ 3.650

Belum Bosan Reli, Harga Emas Perbarui Rekor Tertinggi Tembus US$ 3.650
Reporter: Dupla Kartini  |  Editor: Dupla Kartini


MOMSMONEY.ID - Harga emas hari ini di pasar global kembali memperbarui rekor tertinggi sepanjang masa. Reli harga dipicu menguatnya taruhan pemotongan suku bunga Federal Reserves tahun ini.

Mengutip Bloomberg, Selasa (9/9), harga emas spot naik hingga menyentuh US$ 3.659 per troi ons pada sesi siang, sebelum melandai di US$ 3.648 per troi ons pukul 15.53 WIB.

Harga emas hari ini naik melampaui level tertinggi sebelumnya pada Senin. Emas ngegas sejak Jumat lalu, setelah data pasar tenaga kerja di AS secara tak terduga lemah.

Data itu mendorong para pedagang bertaruh setidaknya dua kali pemotongan suku bunga tahun ini, termasuk penurunan 25 bps pada pertemuan petinggi The Fed minggu depan. Emas cenderung diuntungkan dengan suku bunga lebih rendah, karena tidak memberikan bunga.

Baca Juga: Harga Emas Global Bertahan di Dekat Rekor, Goldman Sachs Prediksi ke US$ 5.000

Harga emas naik hampir 40% tahun ini, salah satunya didorong pembelian oleh bank sentral. Permintaan aset safe haven meningkat di tengah spekulasi penurunan suku bunga, meningkatnya ketegangan geopolitik dan perang tarif global. Tekanan Presiden AS Donald Trump terhadap independensi The Fed turut memperpanjang reli emas.

Euforia emas yang meningkat selama beberapa minggu terakhir, menambah premi pada opsi.

Ahmad Assiri, peneliti di Pepperstone, mengatakan harga opsi yang lebih tinggi tidak berarti momentum akan berlanjut. "Namun, jika reli melampaui ekspektasi para pedagang opsi, mereka harus membeli aset-aset acuan yang akan mendorong harga emas lebih lanjut," katanya, melansir Bloomberg, hari ini.

Para analis dan investor memperkirakan emas akan melanjutkan tren kenaikan. Goldman Sachs Group Inc. memperkirakan logam mulia dapat naik hingga hampir US$ 5.000 per troi ons, jika investor mengalihkan sebagian kecil saja kepemilikan dari US Treasury ke emas.

Selanjutnya: AKR Corporindo (AKRA) Catat Pendapatan Utilitas JIIPE Naik 315% pada Semester I-2025

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News