Bugar

Apakah Benar Udang Mengandung Kolesterol atau Tidak? Ini Faktanya

Apakah Benar Udang Mengandung Kolesterol atau Tidak? Ini Faktanya

MOMSMONEY.ID - Banyak ditanyakan, apakah benar udang mengandung kolesterol atau tidak? Mari cek faktanya di sini!

Konsumsi kolesterol dari makanan sebaiknya dijaga seminimal mungkin. Meski tidak ada batasan spesifik yang ditetapkan, orang yang menerapkan pola makan sehat umumnya mengonsumsi kolesterol sekitar 100–300 miligram per hari.

Dikutip dari laman Medical News Today, kadar kolesterol LDL lebih banyak dipengaruhi oleh makanan tinggi lemak jenuh dan lemak trans. Namun, udang hampir tidak mengandung lemak jenuh.

Dalam 100 gram udang hanya terdapat sekitar 0,3 gram lemak total, yang sebagian besar merupakan lemak tak jenuh. Artinya, konsumsi udang tidak mungkin secara signifikan meningkatkan kadar LDL.

Baca Juga: 11 Daftar Makanan yang Harus Dihindari oleh Penderita Kolesterol Tinggi

Apakah benar udang mengandung kolesterol?

Udang memang mengandung kolesterol cukup tinggi, namun di sisi lain, udang juga sangat rendah lemak jenuh. Karena itu, mengonsumsi udang dalam jumlah wajar masih bisa menjadi bagian dari pola makan sehat, sebab kolesterol bukan satu-satunya penyebab utama penyakit jantung.

Di masa lalu, udang dianggap sebagai makanan yang sebaiknya dihindari oleh penderita penyakit jantung atau orang yang menjaga kadar kolesterolnya. Ini karena dalam satu porsi kecil sekitar 100 gram, udang mengandung sekitar 200 miligram kolesterol.

Bagi orang dengan risiko tinggi terkena penyakit jantung, jumlah ini bisa mencapai batas maksimal konsumsi kolesterol harian. Sementara itu, batas konsumsi kolesterol harian yang disarankan untuk kebanyakan orang adalah sekitar 300 miligram.

Namun, penting untuk diketahui bahwa udang hampir tidak ada lemak jenuh sama sekali.

Dilansir dari Healthline, lemak jenuh diketahui dapat meningkatkan risiko gangguan jantung dan pembuluh darah, karena tubuh bisa dengan mudah mengubahnya menjadi kolesterol LDL (low-density lipoprotein) — yang sering disebut sebagai kolesterol jahat.

Baca Juga: 9 Daftar Obat Alami Penurun Kolesterol Tinggi yang Cepat

Studi tentang hubungan udang dan kolesterol

Karena banyak pasiennya bertanya soal hubungan antara udang dan kolesterol, seorang dokter memutuskan untuk menelusuri data medis yang relevan dan menemukan sebuah studi menarik dari Universitas Rockefeller.

Penelitian tersebut dilakukan oleh Dr. Elizabeth De Oliveira e Silva dan timnya pada tahun 1996.

Dalam studi itu, 18 pria dan wanita diminta mengonsumsi sekitar 10 ons udang setiap hari selama tiga minggu, yang setara dengan hampir 600 miligram kolesterol per hari.

Penelitian ini menggunakan pola rotasi: selain diet udang, para peserta juga diminta menjalani pola makan dengan dua butir telur per hari dengan jumlah kolesterol yang mirip selama tiga minggu, serta menjalani diet rendah kolesterol standar selama tiga minggu lainnya.

Hasilnya menunjukkan bahwa selama menjalani diet udang, kadar LDL peserta memang naik sekitar 7 persen jika dibandingkan dengan diet rendah kolesterol.

Tapi yang mengejutkan, kadar kolesterol baik (HDL) mereka juga meningkat sebesar 12 persen, dan kadar trigliserida turun sebanyak 13 persen.

Secara keseluruhan, kombinasi ini menunjukkan peningkatan positif pada profil lemak darah, yakni perbaikan total sebesar 25 persen, dengan peningkatan bersih sekitar 18 persen.

Baca Juga: Ternyata Ini Ciri-Ciri Kolesterol Naik pada Wanita yang Patut Diwaspadai

Penelitian ini menunjukkan bahwa meskipun udang menambah asupan kolesterol, efeknya terhadap kesehatan bisa tetap menguntungkan karena peningkatan HDL dan penurunan trigliserida.

Lebih lanjut, sebuah studi tahun 2015 juga menemukan bahwa kadar HDL yang rendah berkaitan erat dengan tingkat peradangan yang tinggi dalam tubuh, yang merupakan faktor risiko signifikan terhadap penyakit jantung. Jadi, menjaga HDL tetap tinggi sangatlah penting.

Untuk dibandingkan, diet berbasis telur dalam studi tersebut justru menghasilkan peningkatan LDL sebesar 10 persen dan hanya menaikkan HDL sekitar 8 persen. Ini menunjukkan bahwa udang mungkin lebih baik dibanding telur dalam hal dampaknya terhadap kolesterol.

American Heart Association bahkan memasukkan udang sebagai salah satu makanan yang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol, asalkan tidak dimasak dengan cara yang tidak sehat seperti digoreng.

Selain itu, AHA juga menyebutkan bahwa udang mengandung asam lemak omega-3, jenis lemak sehat yang bermanfaat untuk sistem kardiovaskular dan fungsi tubuh secara umum.

Baca Juga: 7 Pilihan Buah yang Bisa Menurunkan Kolesterol Tinggi Paling Cepat

Jadi, apakah benar udang mengandung kolesterol? Ya, benar bahwa udang mengandung kolesterol cukup tinggi, yaitu sekitar 200 mg per 100 gram.

Meskipun udang mengandung kolesterol cukup tinggi, berbagai penelitian dan panduan ahli menunjukkan bahwa udang tetap bisa menjadi pilihan sehat.

Kandungan lemak jenuhnya yang sangat rendah, mampu meningkatkan saat dikonsumsi, dan berbagai nutrisi penting lainnya membuat udang tetap aman — bahkan bermanfaat — asalkan dikonsumsi dengan bijak dan dimasak dengan cara yang sehat.

Selanjutnya: Mulai 2026, Pemerintah Bakal Hapus Kompensasi Listrik untuk Rumah Tangga Mampu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News