Bugar

Apakah Benar Bisa Mengalami Diare karena Asam Lambung Naik?

Apakah Benar Bisa Mengalami Diare karena Asam Lambung Naik?

MOMSMONEY.ID - Beberapa penderita asam lambung mengeluhkan mengalami diare. Hal ini menimbulkan pertanyaan, apakah benar bisa mengalami diare karena asam lambung naik? Oleh karena itu, MomsMoney akan mengulas terkait hal tersebut pada kesempatan kali ini.

Asam lambung naik bisa terjadi tidak hanya karena peningkatan kadar asam lambung, tetapi juga karena disfungsi otot di bagian bawah esofagus, yang berdekatan dengan atas lambung dan gagal menahan asam lambung dengan efektif.

Faktor-faktor yang dapat memicu peningkatan asam lambung termasuk konsumsi makanan pedas, asam, obat-obatan tertentu seperti beberapa jenis antibiotik dan NSAID (Obat Anti Inflamasi Non-Steroid), serta stres atau makanan berlemak.

Baca Juga: Mulut Pahit karena Asam Lambung Naik? Ini 5 Cara Sederhana Mengatasinya

Tapi, apakah bisa mengalami diare karena asam lambung naik? Melansir dari Alodokter, tingkat asam lambung yang tinggi juga bisa menyebabkan diare, sehingga benar bahwa diare yang Anda alami mungkin berkaitan dengan peningkatan asam lambung.

Dikutip dari Klik Dokter, sistem pencernaan manusia adalah sebuah jaringan yang terhubung dari mulut hingga anus. Oleh karena itu, masalah pada satu bagian dari sistem pencernaan bisa berpengaruh pada bagian lainnya yang berdekatan.

Namun, perlu diingat bahwa diare juga bisa disebabkan oleh berbagai hal lain, termasuk:

  • Infeksi bakteri yang bisa menyebabkan keracunan makanan, seperti Campylobacter, Clostridium difficile, Escherichia coli, Salmonella, dan Shigella.
  • Infeksi virus seperti rotavirus dan norovirus.
  • Parasit seperti Giardia intestinalis.
  • Radang usus buntu.
  • Alergi makanan.
  • Kerusakan pada lapisan usus akibat radioterapi.
  • Masalah psikologis, seperti gangguan kecemasan.
  • Makanan dengan pemanis buatan, intoleransi fruktosa atau laktosa.
  • Konsumsi berlebihan alkohol.
  • Efek samping dari obat-obatan, seperti statin, obat kemoterapi, pencahar, antibiotik, antasida yang mengandung magnesium, SSRI, dan NSAID.

Baca Juga: Tape untuk Asam Lambung, Boleh atau Tidak untuk Dikonsumsi?

Nah, demikianlah ulasan terkait diare karena asam lambung. Sebenarnya, belum ada bukti kuat yang dapat membuktikan hubungan antara diare dengan asam lambung. Namun, beberapa sumber mengatakan bahwa dua hal tersebut saling berkaitan.

Disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut dan mendapatkan penanganan yang tepat. Untuk mengatasi diare, obat anti diare seperti loperamide bisa digunakan, yang efektif dalam membuat tinja lebih padat dan mengurangi frekuensi buang air besar. Semoga bermanfaat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News