M O M S M O N E Y I D
Keluarga

8 Manfaat Berpelukan Setelah Berhubungan Seks, Baik untuk Kualitas Tidur

8 Manfaat Berpelukan Setelah Berhubungan Seks, Baik untuk Kualitas Tidur
Reporter: Ana Risma  |  Editor: Ana Risma


MOMSMONEY.ID - Ini 8 manfaat berpelukan setelah berhubungan seks yang sayang untuk dilewatkan pasutri.

Apa yang biasa Anda atau pasangan lakukan setelah berhubungan seks? Apakah langsung tidur?

Alih-alih langsung tidur, baiknya Anda dan pasangan menyempatkan diri untuk memeluk satu sama lain setelah berhubungan seks. Karena, berpelukan setelah berhubungan seks menyimpan segudang manfaat yang positif untuk kesehatan maupun hubungan.

Didukung oleh banyak penelitian, berikut 8 manfaat berpelukan setelah berhubungan seks sebagaimana dilansir dari laman Longevity.

Baca Juga: Moms Sedang Program Hamil? Ini 5 Cara biar Cepat Hamil

1. Meningkatkan kepuasan dalam hubungan

Jika Anda ingin menjaga kesehatan dan kebahagiaan dalam hubungan Anda bersama pasangan, usahakan untuk lebih sering berpelukan termasuk setelah bercinta.

Sebuah studi tahun 2015 yang diterbitkan dalam Archives of Sexual Behavior menemukan keterkaitan yang kuat antara belaian, pelukan biasa, dan kepuasan hubungan jangka panjang pada pasangan yang berkomitmen. Temuan ini menunjukkan bahwa periode setelah berhubungan seks adalah waktu kritis untuk meningkatkan kepuasan dalam ikatan intim.

Jadi, jangan malas untuk berpelukan dan bercumbu usai berhubungan seks alih-alih langsung tidur ya Moms.

2. Meningkatkan kualitas tidur

Berpelukan dapat mendorong pelepasan oksitosin yang membantu memperbaiki pola tidur.

Menurut Wendy M. Troxel selaku asisten profesor psikiatri dan psikologi di University of Pittsburgh, wanita dengan hubungan jangka panjang yang stabil cenderung tidur lebih cepat dan jarang terbangun di malam hari daripada wanita lajang atau wanita yang kehilangan pasangannya.

Penelitian lain menemukan bahwa pelepasan oksitosin yang terjadi saat berpelukan bisa membantu mengatasi masalah yang berkaitan dengan sleep apnea (pernapasan terhenti sementara selama beberapa kali saat sedang tidur).

3. Meningkatkan rasa sayang

Berpelukan dengan pasangan terutama setelah berhubungan seks bisa meningkatkan rasa sayang satu sama lain sembari menciptakan ikatan yang intim.

Ikatan ini akan membuat Anda lebih mencintai dan menyayangi pasangan sekaligus memungkinkan Anda untuk terhubung lebih kuat dengan dirinya.

4. Meredakan nyeri

Seperti yang sudah disebutkan di atas, berpelukan termasuk setelah berhubungan seks mampu melepaskan oksitosin.

Saat oksitosin dalam tubuh terlepas, itu dapat membantu meningkatkan ambang nyeri yang kemudian mendorong pertumbuhan dan penyembuhan.

Sebuah studi dari Max Planck Institute for Medical Research yang diterbitkan dalam jurnal Neuron meneliti neuron yang mengoordinasikan pelepasan oksitosin ke dalam darah dan merangsang sel-sel di sumsum tulang belakang. Sebagai hasil stimulasi, sel-sel ini meningkatkan kadar oksitosin dalam tubuh dan memiliki efek pereda nyeri.

Baca Juga: Ada Tandanya, Ini 4 Ciri Terlalu Sering Berhubungan Seks Dengan Pasangan

5. Mengurangi risiko penyakit jantung

Ternyata, mendapatkan dosis oksitosin yang baik dengan berpelukan setelah berhubungan seks dapat memberikan keajaiban bagi kesehatan jantung Anda lho.

Sebagai contoh, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Biological Psychology menemukan bahwa sering berpelukan dengan pasangan membantu menurunkan tekanan darah.

Dalam penelitian tersebut, 59 wanita premenopause diperiksa tekanan darahnya sebelum dan sesudah dipeluk oleh pasangannya. Hasilnya, ada penurunan tekanan darah dan peningkatan oksitosin setelah berpelukan.

6. Mengurangi stres

Berpelukan dengan pasangan setelah berhubungan seks dapat melepaskan oksitosin yang pada gilirannya mampu mengurangi tingkat stres. Menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Biological Sciences mengungkapkan bahwa pelepasan oksitosin dalam tubuh membantu menurunkan kadar hormon stres kortisol.

Sementara itu, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Association for Psychological Science menemukan bahwa oksitosin juga bisa membantu meringankan gejala kecemasan.

Jadi, jika Anda adalah salah satu dari banyak orang yang sedang berjuang melawan kecemasan, cobalah untuk lebih dekat dengan pasangan dan tidak melewatkan berpelukan setelah berhubungan seks ya.

7. Memperkuat sistem kekebalan tubuh

Oksitosin bukan satu-satunya hormon yang bisa dilepaskan dari berpelukan. Pasalnya, berpelukan juga dapat mendorong tubuh untuk merangsang serotonin dan dopamin.

Setelah berpelukan, ketiga hormon tersebut akan bekerja sama untuk melindungi tubuh dari infeksi dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Faktanya, penderita flu yang terpapar keintiman fisik mengalami penurunan gejala, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Sage Journals. Penelitian ini menemukan bahwa orang-orang yang sering dipeluk lebih kecil kemungkinannya untuk tertular flu setelah terpapar virus. Apabila sakit, gejalanya pun tidak terlalu parah jika berpelukan menjadi kebiasaan.

8. Meningkatkan hasrat seksual

Berpelukan setelah aktivitas seksual mampu melepaskan semua jenis bahan kimia yang membuat Anda merasa nyaman.

Plus, pelukan akan menghasilkan keintiman emosional yang bisa meningkatkan hasrat seksual.

Itulah 8 manfaat berpelukan setelah berhubungan seks yang sayang untuk dilewatkan pasutri. Menarik, bukan?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

BMKG Deteksi Bibit Siklon Baru di Timur Indonesia, Hujan Sangat Lebat Provinsi Ini

BMKG mendeteksi bibit siklon baru yang terpantau di wilayah Laut Arafura barat Papua Selatan dan berdampak hujan sangat lebat di provinsi ini.

Selain Kopi, Ini 7 Makanan dan Minuman yang Harus Anda Hindari sebelum Tidur

Sederet makanan dan minuman ini harus dihindari sebelum tidur. Kandungannya bisa menyebabkan lonjakan gula darah dan mengganggu istirahat.

4 Tanda-Tanda Serum Vitamin C Telah Teroksidasi, Segera Buang!

Wajib tahu, kenali 4 tanda-tanda serum vitamin C telah teroksidasi ini sebelum menggunakannya sampai habis.

14 Cara Turunkan Kadar Gula Darah yang Tinggi secara Alami

Bagaimana cara turunkan kadar gula darah yang tinggi secara alami, ya? Intip di sini, yuk!            

Sribu Ajak Pekerja Pertahankan Karir Di Tengah Perubahan Industri

Sribu membekali freelancer untuk berkembang di tengah ketidakpastian ​dan dinamika industri Tanah Air.  

Menu Diet Turun Berat Badan Tanpa Nasi untuk Seminggu, Coba yuk!

Intip beberapa menu diet turun berat badan tanpa nasi untuk seminggu di sini, yuk! Tertarik coba?   

5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula untuk Kulit, Atasi Jerawat hingga Flek Hitam

MomsMoney akan membagikan informasi tentang 5 manfaat mengurangi konsumsi gula untuk kulit. Simak, ya.

Potensi Santa Claus Rally, IPOT Rekomendasi 3 Saham Pekan Ini

IPOT merekomendasikan saham-saham yang siap melaju tertopang fenomena window dressing dan santa claus rally dengan teknikal yang menarik.

Penjualan Tiket Kereta untuk Nataru Capai 1,44 Juta, 41% dari Kapasitas

Penjualan tiket kereta api pada masa angkutan nataru periode 18 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026 telah mencapai 1.441.421 tiket.

Awas! Ini 12 Makanan yang Bisa Bikin Tekanan Darah Naik

Ternyata ini, lho, makanan yang bisa tekanan darah naik. Kira-kira ada apa saja, ya?