MOMSMONEY.ID - Ini 5 cara membantu anak mengatasi rasa marah dengan tepat. Simak yuk!
Kemarahan adalah emosi alami yang dialami setiap orang pada saat-saat tertentu dalam hidup. Pada anak kecil, kemarahan perlu direspons dengan tepat oleh orang tua.
Alih-alih bereaksi negatif terhadap kemarahan anak, alangkah baiknya Anda menerapkan 5 cara membantu anak mengatasi rasa marah dengan tepat sebagaimana dilansir dari Overcomers Counseling berikut ini.
Baca Juga: Rawan Dialami Si Kecil, Begini Cara Mencegah Infeksi Cacing Kremi, Moms!
1. Bantu anak memahami kemarahan
Cara membantu anak mengatasi rasa marah dengan tepat yang pertama yaitu bantu anak memahami kemarahan.
Ketika seorang anak kecil bertindak dalam kemarahan, mungkin sulit bagi orang tua untuk mengetahui bagaimana harus bereaksi.
Mungkin, Anda akan merasa frustasi, tidak berdaya, atau bahkan takut dibuatnya. Namun, penting untuk diingat bahwa kemarahan adalah emosi yang normal dan ada cara untuk membantu anak mengatasi kemarahan dengan sehat.
Salah satu hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah membantu anak memahami apa itu kemarahan. Jelaskan bahwa kemarahan adalah perasaan yang dimiliki setiap orang dan tidak apa-apa untuk merasa marah. Bantu anak mengidentifikasi sensasi fisik yang mereka rasakan saat marah, seperti jantung berdebar kencang atau kepalan tangan.
Begitu anak memahami apa itu kemarahan, Anda bisa mulai mengajarkan mereka beberapa strategi koping. Misalnya, tunjukkan kepada anak cara menarik napas dalam-dalam atau menjauh dari situasi marah. Dengan membantu anak memahami dan mengelola amarahnya, Anda dapat mengarahkan mereka ke jalur regulasi emosi yang sehat seumur hidup.
2. Ajarkan anak cara mengekspresikan kemarahan dengan positif
Cara membantu anak mengatasi rasa marah dengan tepat yang kedua yaitu ajarkan anak cara mengekspresikan kemarahan dengan positif.
Anak-anak tidak dilahirkan untuk mengetahui bagaimana menghadapi kemarahan. Namun, anak akan belajar bagaimana mengatasi kemarahan saat mereka tumbuh dan berkembang.
Beberapa anak mungkin lebih mudah belajar bagaimana menghadapi kemarahan dengan cara yang positif, sementara anak yang lain mungkin lebih bergumul dengan kemarahan. Jika anak Anda cenderung bergumul dengan amarah, salah satu hal terpenting yang bisa Anda lakukan adalah mengajarkan mereka cara mengungkapkan kemarahan dengan positif.
Bantu anak mengidentifikasi pemicu kemarahan, ajarkan beberapa latihan pernapasan dalam untuk menenangkan diri, dan berikan mereka beberapa cara alternatif untuk mengekspresikan kemarahannya seperti memukul bantal atau berjalan-jalan.
Dengan begitu, Anda dapat membantu anak menghindari beberapa konsekuensi negatif akibat amarah yang tidak terkendali.
3. Dorong anak untuk beristirahat saat marah
Cara membantu anak mengatasi rasa marah dengan tepat yang ketiga yaitu dorong anak untuk beristirahat saat marah.
Ketika anak-anak merasa marah, penting untuk mendorong mereka beristirahat. Istirahat akan memberikan anak waktu untuk menenangkan diri dan memproses emosinya. Juga, memberikan Anda kesempatan untuk berbicara dengan anak tentang apa yang terjadi sekaligus membantu anak memahami perasaan mereka.
Jika anak dibiarkan tetap marah, mereka mungkin akan menyakiti diri sendiri atau orang lain di sekitarnya. Sebaliknya, mendorong anak untuk beristirahat saat marah dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.
Selain itu, penting juga untuk mendorong anak mengekspresikan kemarahannya dengan cara yang sehat. Cara yang sehat ini bisa termasuk memukul bantal, menulis jurnal, atau berbicara dengan orang yang mereka percaya.
Membantu anak-anak mengekspresikan kemarahannya dengan cara yang positif akan membantu mereka mengatasi perasaan marah dengan lebih produktif.
Baca Juga: Tips Memilih Hunian Sewa yang Nyaman
4. Sediakan pelampiasan untuk kemarahan anak
Cara membantu anak mengatasi rasa marah dengan tepat yang keempat yaitu menyediakan pelampiasan untuk kemarahan anak.
Tidak jarang anak kecil mengalami kemarahan. Saat anak belajar menjelajahi dunia, mereka mungkin merasa frustasi ketika segala sesuatunya tidak berjalan sesuai dengan keinginan mereka.
Meskipun normal bagi anak-anak untuk sesekali mengalami kemarahan, mungkin beberapa di antara mereka mengalami kesulitan dalam mengelola emosinya. Jika dibiarkan, kemarahan kronis dapat menyebabkan masalah di rumah, sekolah, maupun hubungan masa depan.
Salah satu cara untuk membantu anak mengatasi kemarahan mereka adalah dengan memberinya pelampiasan emosi, contohnya olahraga. Olahraga termasuk pelampiasan kemarahan yang bagus karena memungkinkan anak-anak melepaskan energi yang terpendam dengan cara yang positif.
Anda juga bisa mengajak anak melakukan aktivitas kreatif seperti menggambar atau menulis. Menggambar atau menulis dapat membantu anak mengekspresikan kemarahannya dengan cara yang tidak merusak.
5. Tunjukkan cara memecahkan masalah kepada anak
Cara membantu anak mengatasi rasa marah dengan tepat yang kelima yaitu tunjukkan cara memecahkan masalah kepada anak.
Salah satu langkah terbaik untuk membantu anak mengatasi kemarahan adalah dengan menunjukkan kepada mereka tentang cara memecahkan masalah. Mengajarkan cara memecahkan masalah akan memberikan alat yang dibutuhkan anak untuk mengatasi kemarahan mereka dengan sehat.
Awali dengan membantu anak mengidentifikasi masalah. Setelah anak mampu mengidentifikasi masalahnya, bantu mereka melakukan brainstorming tentang kemungkinan solusi.
Selanjutnya, ajukan pertanyaan sebagai berikut kepada anak:
- Kepada siapa anak dapat berbicara tentang masalahnya?
- Apa cara lain untuk mengatasi masalah tersebut?
- Adakah yang bisa anak lakukan untuk mencegah masalah terjadi lagi di masa mendatang?
Terakhir, bantulah anak Anda untuk memilih solusi terbaik dan menerapkannya dengan baik. Ini bermanfaat untuk membantu anak mengatasi kemarahan dengan cara yang sehat dan konstruktif.
Demikian 5 cara membantu anak mengatasi rasa marah dengan tepat. Semoga bermanfaat ya, Moms.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News