MOMSMONEY.ID - Lari disebut menjadi salah satu olahraga untuk menurunkan kolesterol. Intip rekomendasi olahraga lainnya di sini!
Memiliki kadar kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Salah satu cara efektif untuk menurunkan kolesterol adalah melalui olahraga.
Olahraga tidak hanya membantu menurunkan LDL, tetapi juga meningkatkan HDL.
Menurut Medical News Today, terdapat beberapa jenis olahraga untuk menurunkan kolesterol efektif, di antaranya:
1. Berlari
Sebuah studi pada tahun 2019 yang dimuat dalam British Journal of Sports Medicine menunjukkan, berlari, dalam jumlah apapun, dapat mengurangi risiko kematian dari semua penyebab hingga 27%.
Berlari juga diketahui efektif dalam menurunkan kolesterol LDL. Meskipun semua intensitas berlari memiliki dampak positif, berlari jarak memberikan pengurangan yang lebih besar pada kolesterol LDL.
Baca Juga: Benarkah Olahraga Bisa Mengatasi Stres? Jawabannya Ada Di Sini!
2. Berjalan cepat
Rutin berjalan cepat terbukti memberikan manfaat kesehatan yang signifikan. Penelitian menunjukkan, berjalan cepat selama satu jam setiap hari, lima hari seminggu, menghasilkan penurunan signifikan pada kolesterol LDL.
Berjalan cepat tidak hanya baik untuk kebugaran dan kesehatan, tetapi juga mudah diintegrasikan dalam rutinitas harian.
Studi 2013 menemukan, berjalan dengan kecepatan sedang dan berlari intens tinggi sama-sama efektif dalam mengurangi risiko penyakit jantung, asalkan jumlah kalori yang dibakar setara.
3. Bersepeda
Bersepeda juga merupakan cara efektif untuk mengurangi kolesterol LDL. Sebuah studi dalam Journal of the American Heart Association menemukan, seseorang yang rutin bersepeda ke tempat kerja memiliki kadar kolesterol lebih rendah daripada yang tidak.
Bersepeda ke tempat kerja tidak hanya menurunkan kolesterol tinggi tetapi juga mengurangi risiko penyakit jantung.
Baca Juga: 7 Workout Sederhana di Rumah, Cocok Dilakukan Saat Weekend!
4. Latihan ketahanan
Latihan ketahanan atau pelatihan beban adalah metode efektif lain untuk meningkatkan kekuatan otot. Ini dapat melibatkan penggunaan beban, seperti dumbel, kettlebell, dan juga latihan menggunakan berat tubuh.
Contoh latihan ketahanan termasuk push-up, sit-up, angkat besi, dan squat. Studi 2014 menunjukkan, wanita premenopause yang melakukan pelatihan resistensi terstruktur mengalami penurunan kolesterol total dan LDL setelah 14 minggu.
Itulah beberapa olahraga untuk menurunkan kolesterol yang bisa Anda coba. Olahraga-olahraga ini, bila dilakukan secara rutin, dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan menjaga kesehatan tubuh.
Penting untuk menggabungkan kegiatan fisik ini dengan diet sehat dan gaya hidup seimbang untuk hasil yang optimal dalam mengelola kolesterol. Selamat mencoba!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News