MOMSMONEY.ID - Simak ini panduan warna cat rumah yang sebaiknya dihindari menurut desainer interior dunia agar hunian terasa nyaman dan tetap relevan.
Memilih warna cat rumah sering kali terlihat sederhana, padahal dampaknya besar pada suasana dan kenyamanan hunian.
Banyak orang langsung mengikuti warna yang sedang tren tanpa mempertimbangkan efek jangka panjangnya.
Melansir dari House Beautiful, beberapa desainer interior ternama dunia justru mengungkap warna cat yang sebisa mungkin mereka hindari.
Pendapat ini muncul dari pengalaman langsung mereka menangani berbagai jenis ruang dan karakter klien. Menariknya, warna warna tersebut masih cukup populer digunakan di banyak rumah hingga sekarang.
“Saya bereaksi secara naluriah terhadapnya, saya bahkan tidak bisa melihatnya,” ujar desainer interior Nate Berkus.
Baca Juga: Neo Deco 2026 Hadirkan Gaya Klasik yang Terasa Minimalis dan Modern
Mengapa pendapat desainer interior layak dijadikan acuan?
Dalam dunia desain interior, pengalaman langsung memegang peranan penting. Para desainer profesional sudah terbiasa melihat bagaimana warna tertentu bekerja di ruang nyata, bukan hanya di contoh katalog.
Mereka tahu warna yang terlihat menarik bisa terasa berbeda saat diaplikasikan di rumah. Karena itu, pendapat berbasis pengalaman ini dapat membantu pemilik rumah membuat keputusan yang lebih aman dan realistis.
Abu abu gelap dianggap membuat ruangan terasa muram
Salah satu warna yang banyak dihindari adalah abu abu gelap. Desainer Sasha Bikoff menilai warna ini memberi kesan suram dan terlalu identik dengan cuaca kelabu.
Dalam praktiknya, abu abu gelap sering membuat ruangan terasa dingin dan kurang ramah, terutama untuk rumah di daerah tropis seperti Indonesia. Jika digunakan berlebihan, suasana rumah bisa terasa berat dan tidak nyaman.
Sebagai gantinya, warna netral hangat seperti beige, greige, atau putih tulang dinilai lebih aman dan fleksibel.
Abu-abu milenial dan warna pucat yang kurang berkarakter
Selain abu abu gelap, abu abu milenial juga masuk daftar warna yang dihindari. Olivia Song menyebut warna ini terasa datar dan tidak punya identitas kuat.
Ia juga kurang menyukai warna pucat menyerupai putih telur atau cokelat telur karena sulit memberi kesan hidup pada ruangan. Warna warna seperti ini cenderung membuat rumah terlihat generik dan kurang personal.
Alternatifnya, putih dengan sentuhan hangat atau krem lembut bisa memberikan kesan bersih sekaligus nyaman.
Oranye dinilai terlalu kuat untuk banyak ruang
Bagi Nate Berkus, oranye adalah warna yang langsung memunculkan penolakan secara naluriah. Warna ini dianggap terlalu dominan dan mudah melelahkan mata jika digunakan sebagai warna utama.
Di dalam rumah, oranye yang berlebihan bisa mengganggu keseimbangan visual ruangan. Jika ingin nuansa hangat, warna terracotta lembut atau coral pucat bisa menjadi pilihan yang lebih aman sebagai aksen.
Baca Juga: Desainer Profesional Bilang, 5 Aturan Desain Kamar Tidur Ini akan Tetap Relevan
Merah kuat dan perlu digunakan dengan hati hati
Rayman Boozer tidak sepenuhnya menolak merah, tetapi mengaku sangat berhati hati saat menggunakannya.
Berdasarkan pengalamannya, merah paling aman jika hanya dijadikan warna pendukung. Jika terlalu dominan, warna ini bisa menciptakan suasana tegang dan terlalu dramatis.
Sebagai pilihan lain, merah muda lembut, burgundy tipis, atau biru sering dianggap lebih seimbang untuk hunian.
Ungu justru dianggap warna yang sering diremehkan
Menariknya, Boozer justru menilai ungu sebagai warna yang sering dipandang sebelah mata. Dengan tone yang tepat, ungu bisa terlihat elegan dan dewasa.
Warna ini mampu memberi karakter tanpa terasa berlebihan. Hal ini menunjukkan bahwa kunci utama bukan hanya pada pilihan warna, tetapi juga cara penggunaannya di dalam ruang.
Tips memilih warna cat rumah agar tetap nyaman dan awet tren
Agar tidak salah pilih, penting untuk mempertimbangkan pencahayaan alami, ukuran ruangan, dan fungsi ruang sebelum menentukan warna cat.
Warna yang terlalu kuat sebaiknya digunakan sebagai aksen saja. Selain itu, pilih warna yang tetap enak dipandang dalam jangka panjang, bukan hanya yang sedang populer.
Cara ini banyak diterapkan desainer interior profesional untuk menjaga kenyamanan rumah.
Baca Juga: Inspirasi Gaya Ruang Tamu dan Ruang Makan Tahun 2026 yang Sangat Memukau
Warna cat rumah berpengaruh besar terhadap suasana dan kenyamanan sehari hari. Pendapat para desainer interior dunia menunjukkan bahwa menghindari warna tertentu bisa menjadi langkah cerdas.
Dengan mengandalkan pengalaman dan keahlian profesional, pemilik rumah dapat menciptakan hunian yang lebih seimbang dan personal.
Pada akhirnya, warna terbaik adalah yang membuat penghuni merasa betah dan nyaman setiap hari.
Selanjutnya: Bank Sentral Negara Maju Mulai Ubah Arah Kebijakan Moneter, Simak Rangkumannya!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News