MOMSMONEY.ID - Xiaomi 13T Pro hadir dengan membawa reputasi kamera khas Leica. Di kelas harga sama yang sama, ada juga Google Pixel 8 Pro yang dilengkapi dengan pengolahan gambar berbasis AI.
Pixel 8 Pro mengusung prosesor Google Tensor G3 yang mendukung kebutuhan fotografi berbasis AI. Di sisi lain, Xiaomi 13T Pro membawa MediaTek Dimensity 9200+ yang bisa diandalkan dalam menjalankan banyak aplikasi.
Michele Ingelido, pengamat gadget dari Gizmochina.com, menjelaskan, banyak smartphone terbaru yang memasang tiga kamera utama. Hal ini juga berlaku pada Xiaomi dan Google Pixel yang turut menghadirkan spesifikasi tersebut.
Baca Juga: Oppo Find N5 Usung Layar HDR10+, Masih Banyak Fitur Keren Lainnya
Bedanya, Google Pixel juga melengkapi kameranya dengan fitur AI seperti night sight, magic eraser, dan portrait light. Beralih ke layar, Google Pixel 8 Pro menggunakan panel OLED. Sementara Xiaomi 13T Pro dibekali layar AMOLED dengan resolusi cukup tinggi.
Masih ada beberapa fitur andalan lainnya yang penting untuk disimak:
Perang desain smartphone kekinian
Xiaomi 13T Pro memilih pendekatan desain yang lebih futuristik. Meskipun sedikit lebih ringan dengan bobot 200 gram dan dimensi 162,2 x 75,7 x 8,5 mm, kualitas desainnya tak kalah jauh.
Ponsel ini bisa berubah warna lo, perubahannya dipengaruhi oleh faktor cahaya. Modul kameranya punya tata letak khas, menambah kesan yang menarik dan juga unik.
Xiaomi 13T Pro juga dilengkapi perlindungan Corning Gorilla Glass dan sertifikasi IP68. Google Pixel 8 Pro tampil dengan menonjolkan ciri khas desainnya yang minimalis.
Dimensinya cukup besar yaitu sekitar 162,6 x 76,5 x 8,8 mm dengan bobot 213 gram. Google sangat memperhatikan detail kecil.
Hal ini terlihat dari sambungan mulus antara layar dengan bingkai aluminiumnya yang menunjukkan kualitas pengerjaan terbaik.
Sama seperti Xiaomi, Google Pixel sudah membentengi dirinya dengan Corning Gorilla Glass Victus dan sertifikasi IP68.
Hadirkan mode baca 3.0 yang mengurangi dampak blue light
Xiaomi 13T Pro dibekali layar AMOLED yang berukuran 6,67 inci. Ukuran tersebut turut diimbangi dengan resolusi cukup tinggi yaitu sekitar 1220 x 2712 piksel.
Teknologi AMOLED yang dimilikinya dikenal dengan saturasi warna yang berkelas dan tampak pekat. Layar ini juga mendukung refresh rate hingga 120Hz.
Keistimewaannya juga terletak pada adalah representasi warnanya yang mencapai 10-bit. Dengan begitu, gadget ini akan menampilkan lebih dari satu miliar warna pada video dan fotonya.
Tak berhenti sampai di situ, kali ini Xiaomi membekali 13 T Pro dengan mode baca 3.0. Harapannya, dengan fitur ini pembaca lebih nyaman untuk menatap layar dan juga mampu mengurangi dampak dari blue light.
Baca Juga: HP 1 Jutaan dengan Kamera 50MP & Layar 90Hz, Ada Infinix, Samsung sampai Oppo!
Performanya terlihat dari chipset Mediatek 9200+
Xiaomi 13T Pro didukung oleh MediaTek Dimensity 9200+ dan prosesor octa core dengan kecepatan yang lebih tinggi yaitu sekitar 3,35 GHz. Anda juga bisa memilih RAM 12 GB atau 16 GB sesuai dengan kebutuhan.
RAM yang besar juga dilengkapi dengan teknologi LiquidCool. Kehadiran fitur ini tentu cukup vital karena bisa menjaga suhu tetap optimal selama penggunaan.
Pengalaman penggunaan MIUI pada 13T Pro
MIUI menggunakan antarmuka kustom yang berbasis android 13. Kelebihan ini membuat pengguna bisa memilih tema hingga tampilan UI. Xiaomi juga turut menyertakan perekam layar bawaan dan tangkapan layar bergulir.
Sayangnya, penggunaan MIUI seringkali menghadirkan bloatware dan iklan yang cukup mengganggu. Meskipun Xiaomi juga rutin memberikan update pembaruan, tenaganya masih kalah cepat dengan Google Pixel.
Google Pixel 8 Pro menjalankan android 14 yang menjadi versi terbaru dari OS Android. Sistem ini lebih menarik karena minim bloatware.
Ponsel Pixel juga menerima pembaruan OS langsung dari Google, perangkat lebih uptodate dengan patch keamanan dan fitur terbaru.
Pemrosesan gambar berbasis AI
Xiaomi 13T Pro mengusung tiga kamera utama yang memiliki dua sensor berukuran 50 MP dan lensa 12 MP. Sensor beresolusi tinggi ini menghasilkan gambar yang sangat detail.
Jika ingin mengedit foto bisa pilih AI SkyScaping, jadi tidak perlu repot-repot mengunduh aplikasi lainnya di play store. Kehadiran night mode 2.0 membuat ponsel ini bisa membidik objek dengan jelas.
Kamera depan ponsel ini berukuran 20 MP, resolusi ini tentu mampu melampaui resolusi yang ditawarkan oleh Pixel. Pixel 8 Pro juga menyematkan tiga kamera 50 MP.
Bedanya, Google melengkapinya dengan lensa telefoto berukuran 48 MP dan juga lensa ultra wide 48 MP. Chip Tensornya dibuat khusus untuk meningkatkan kualitas foto.
Isi daya cukup setengah jam saja
Xiaomi tidak mau kalah dalam urusan daya. Meski hanya berukuran 5000 mAh, ponsel ini punya pengisian cepat sebesar 120W. Pengisian daya bisa dilakukan dalam waktu singkat, hanya butuh setengah jam saja.
Ukuran baterai Pixel 8 Pro juga tidak terlalu beda jauh, sekitar 5050 mAh saja. Perbedaanya terlihat dari kehadiran teknologi adaptif yang bisa digunakan untuk pengoptimalan konsumsi daya.
Namun, jangan terlalu berharap lebih pada fitur fast chargingnya. Gadget ini hanya sekitar 30W dan pengisian nirkabel cepat 23W.
Itulah review yang mengulas tentang perbedaan fitur yang dimiliki oleh Xiaomi 13T Pro dan kompetitornya Google Pixel 8 Pro.
Selanjutnya: Simak Kurs Transaksi BI Rabu (3/9): Rupiah Terhadap Mata Uang Dunia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News