InvesYuk

Suku Bunga Fed Ditaksir Turun, Harga Emas Bertahan di Dekat Rekor Tertinggi

Suku Bunga Fed Ditaksir Turun, Harga Emas Bertahan di Dekat Rekor Tertinggi
Reporter: Dupla Kartini  |  Editor: Dupla Kartini


MOMSMONEY.ID - Harga emas hari ini di pasar global bertahan di dekat puncak tertingginya. Para pedagang bertaruh untuk penurunan suku bunga dalam pertemuan Federal Reserves pada Rabu waktu AS.

Mengutip Bloomberg, Rabu (17/9), harga emas spot diperdagangkan US$ 3.677,66 per troi ons pukul 12.52 WIB, turun 0,32% dari level penutupan kemarin.

Meski harga emas hari ini tergelincir, namun masih berada di dekat rekor all time high terbaru US$ 3.703 per troi ons, yang dicapai pada perdagangan intraday Selasa. Kenaikan harga emas pada sesi kemarin juga terjadi di tengah pelemahan dollar AS.

Indeks dollar di level terendah sejak Maret 2022, yang membuat emas lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.

Baca Juga: Lagi, Harga Emas Dunia Perbarui Rekor All Time High

Para pedagang sangat fokus pada hasil pertemuan The Fed untuk penetapan suku bunga. Mereka menaksir penurunan suku bunga 25 bps pada minggu ini sebagai kepastian.

Data penjualan ritel AS yang dirilis kemarin, tidak banyak memengaruhi taruhan suku bunga. Suku bunga yang lebih rendah berdampak positif bagi logam mulia.

Tahun ini, harga emas telah melonjak lebih dari 40%. Permintaan emas meningkat karena ketidakpastian geoplitik, kekhawatiran potensi dampak negatif tarif AS terhadap ekonomi global, serta pembelian oleh bank sentral, terutama dari negara-negara berkembang.

Analis memperkirakan kenaikan lebih lanjut, dengan Goldman Sacsh group Inc. memperkirakan harga emas dapat naik mendekati US$ 5.000 per troi ons.

Selanjutnya: Industri Otomotif China Sedang Mengalami Krisis Parah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News