MOMSMONEY.ID - Menjalani bisnis dan menghasilkan keuntungan tentu jadi impian banyak para pelaku usaha. Terlebih menjalani pertengahan tahun tampaknya jadi waktu yang tepat untuk memonitor dan mengevaluasi performa bisnis selama semester pertama agar dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan sebelum mengembangkan strategi bisnis untuk sisa waktu jelang akhir tahun.
Ferry Tenka, CEO Entrepreneur Solutions, SIRCLO menilai periode pertengahan tahun bagi pemilik bisnis memungkinkan pemilik bisnis untuk menarik wawasan selama enam bulan ke belakang dan menjadikannya sebagai basis yang kuat untuk menyusun strategi hingga akhir tahun.
Dengan optimisme perekonomian nasional pada awal tahun serta pola perilaku konsumen yang semakin terbentuk pasca pandemi, Sirclo yakin pelaku UMKM dapat secara konsisten meningkatkan performa penjualan hingga akhir tahun. Tentunya hal ini dapat terwujud dengan strategi bisnis yang terpadu serta pemanfaatan teknologi yang maksimal.
"SIRCLO melalui SIRCLO Store siap mendorong pelaku UMKM berjuang meraih pencapaian yang bermakna sepanjang tahun 2023," ujarnya dalam keterangan yang diterima Momsmoney.
Ferry pun membagikan tiga tips bagi para pelaku UMKM saat mengevaluasi kinerjanya agar siap menghadapi semester kedua 2023.
Baca Juga: Kolaborasi SIRCLO, Bio Farma Luncurkan B2B Marketplace Produk Farmasi & Alkes Medbiz
1. Pentingnya Memanfaatkan Momentum Spesial dalam Meluncurkan Kampanye Marketing
Merek yang kuat dan dikenal di pasaran dapat membantu pelaku UMKM menarik pelanggan, memperkuat posisi merek di pasar, hingga akhirnya meningkatkan profitabilitas.
Namun, jika strategi pemasaran tidak diperbarui serta tidak sesuai dengan tren pasar dan target audiens, hal tersebut dapat menjadi hambatan untuk meningkatkan visibilitas bisnis di mata konsumen.
Oleh karena itu, peremajaan strategi kampanye marketing menjadi hal yang penting bagi pelaku UMKM agar dapat memperkuat relevansi mereka di pasar yang terus berkembang.
Salah satu teknik pemasaran yang patut dicoba pelaku UMKM adalah meluncurkan kampanye yang dikaitkan dengan momentum spesifik. Beberapa momen yang bisa dimanfaatkan untuk melakukan promosi di antaranya seperti momen hari raya Idul Fitri, Natal, Tahun Baru, atau bahkan pergantian tahun ajaran baru dan hari-hari spesial lainnya.
Pelaku UMKM dapat mencoba mengimplementasikan berbagai jenis promosi seperti menggunakan packaging yang variatif, memberikan promo diskon dan potongan harga, ataupun menyediakan produk gimmick spesial yang khusus tersedia pada momen tersebut sehingga mendorong minat konsumen untuk membelinya
Baca Juga: Sinar Mas Land Dukung SIRCLO & Smesco Rayakan Kesuksesan Program Panen Omset UMKM
2. Ketahui Waktu Favorit Belanja Konsumen
Berdasarkan data internal SIRCLO, selama kuartal pertama 2023 waktu favorit belanja konsumen terbagi menjadi dua rentang waktu, yakni pagi dan malam hari. Di pagi hari, konsumen rata-rata aktif berbelanja dari pukul 10.00 hingga 12.00. Sedangkan pada malam hari, konsumen aktif berbelanja di waktu pasca beraktivitas, yaitu pukul 19.00 hingga 21.00.
Dengan mengetahui waktu favorit belanja konsumen, tentu pelaku UMKM perlu memanfaatkannya untuk meningkatkan performa penjualan. Terdapat beberapa trik yang patut dicoba untuk memaksimalkan cuan selama periode waktu favorit belanja konsumen.
Diantaranya memberikan promo dengan waktu terbatas, mempublikasikan konten promosi pada jam-jam khusus, hingga memaksimalkan iklan dengan konten yang bersifat interaktif, seperti dalam format video.
3. Manfaatkan Strategi Penjualan Multikanal
Berdasarkan riset SIRCLO dan Katadata Insight Center, 85,6% konsumen memilih marketplace sebagai kanal berbelanja online terfavorit. Selain itu, sebanyak 85,2% konsumen juga mengungkapkan preferensi mereka dalam menggunakan lebih dari satu marketplace untuk berbelanja daring.
Dengan mengimplementasikan penjualan multikanal, pelaku UMKM dapat menyesuaikan perjalanan pembelian sesuai dengan kanal favorit konsumen sehingga pada akhirnya dapat memaksimalkan jangkauan produk.
Selain itu, pelaku UMKM perlu memastikan bahwa setiap kanal penjualan yang digunakan dapat terintegrasi untuk proses bisnis yang lebih mulus dan transparan. Laporan Dampak SIRCLO Group 2022 menemukan bahwa 83,8% pemilik merek lokal mengalami kesulitan dalam mengelola penjualan online. Mereka harus mengelola setidaknya tiga saluran penjualan online setiap harinya, dengan dua di antaranya merupakan kanal marketplace.
Baca Juga: SIRCLO Bantu Tingkatkan Omzet Sebesar 34% melalui Solusi Teknologi dan Jasa
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News