MOMSMONEY.ID - Pelari pemula wajib tahu! Sport medicine expert membagikan rahasia sukses lari 10K atau sejauh 10 kilometer.
Ya, berlari 10 kilometer bisa jadi tantangan besar bagi pelari pemula.
Menurut Dokter Adrian Setiaji, Sp.KFR, AIFO-K, sport medicine expert dari Le Minerale Running Expert Team, kunci utama bukan hanya latihan keras, tapi juga keseimbangan antara kesiapan fisik, mental, dan hidrasi.
“Tujuan kami memastikan pelari bisa menyelesaikan race dengan aman. Program ini tak hanya soal latihan, tapi juga edukasi nutrisi, hidrasi, dan pencegahan cedera,” ujar dr. Adrian dalam keterangan resmi Senin (27/10).
Baca Juga: Bakar Lemak Lebih Banyak, Ini 5 Manfaat Lari Pagi Saat Perut Kosong
Ia membagikan tiga hal penting bagi pelari 10K:
Pertama, pahami batas tubuh
Setiap pelari punya kapasitas berbeda, jadi jangan memaksakan pace alias kecepatan lari per menit demi target waktu.
Kedua, jaga keseimbangan latihan dan istirahat
Latihan rutin 3–4 kali seminggu efektif jika disertai pemulihan cukup agar otot bisa beradaptasi.
Baca Juga: 4 Makanan yang Baik Dikonsumsi Setelah Lari, Bantu Pemulihan Otot
Ketiga, pastikan hidrasi cukup
Hidrasi perlu dijaga sejak sebelum race atau lomba dan dimaksimalkan di setiap water station atawa pos penyedia minum.
Tips ini terbukti efektif diterapkan ratusan anggota Le Minerale Running Squad yang sukses menuntaskan kategori 10K hingga Full Marathon di Jakarta Running Festival 2025.
Head of Public Relations and Digital Le Minerale Yuna Eka Kristina menyebutkan, keberhasilan para pelari menjadi bukti komitmen Le Minerale dalam mendukung gaya hidup sehat.
“Kami ingin hadir bukan hanya sebagai air mineral berkualitas, tapi juga teman perjalanan para pelari untuk tetap sehat dan bersemangat,” ujarnya.
Selanjutnya: Strategi Pengusaha Tekstil dan Garmen untuk Tingkatkan Daya Saing
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News