MOMSMONEY.ID - Ingin rumah indah dengan bunga anggrek yang mekar berbulan-bulan? Simak panduan lengkap cara merawat anggrek putih atau Phalaenopsis spp berikut ini.
Mengutip dari Southern Living, jenis anggrek ini sangat cocok untuk tukang kebun pemula karena termasuk yang paling mudah ditanam.
Siapa bilang merawat anggrek itu sulit dan hanya untuk para ahli? Anggrek Putih, atau yang juga dikenal sebagai Anggrek Bulan, adalah salah satu varietas tanaman hias yang paling populer dan relatif mudah dirawat.
Dengan kelopak bunganya yang elegan dan tahan lama, anggrek ini dapat menghiasi ruangan Anda selama berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan, menjadikannya solusi sempurna untuk mempercantik hunian Anda di tengah padatnya aktivitas harian.
"Kunci utama dalam merawat anggrek putih adalah keseimbangan antara kelembapan dan drainase. Jangan sampai akarnya terendam air," sebut Southern Living dalam lamannya.
Baca Juga: 8 Rahasia Ubah Rumah Biasa Jadi Berkelas, Menurut Desain Interior Profesional
Berikut ini akan memandu Anda, mulai dari memilih lokasi terbaik hingga mengatasi hama umum, agar anggrek Anda tidak hanya bertahan hidup, tetapi juga rutin memamerkan mekarnya yang menawan.
Ini dia teknik perawatan dasar yang didukung oleh pengalaman ahli, memastikan Anda memiliki pemahaman yang kuat untuk merawat ratu tanaman hias ini.
Kenali anggrek putih: Sang ratu keindahan yang mudah dirawat
Anggrek Putih (Phalaenopsis spp.) bukan hanya menarik karena keindahannya, tetapi juga karena sifatnya sebagai tanaman epifit yang tumbuh menempel pada pohon di alam aslinya, bukan di tanah.
Karakteristik ini memengaruhi kebutuhan perawatannya, terutama dalam hal media tanam dan penyiraman. Anggrek ini dapat tumbuh mencapai tinggi 15 hingga 90 cm dengan lebar 20 hingga 30 cm, sangat ideal sebagai tanaman indoor di berbagai kondisi rumah di Indonesia.
Persyaratan lingkungan optimal untuk anggrek putih
Kesuksesan merawat Anggrek Putih sangat bergantung pada penyesuaian lingkungan di dalam rumah Anda. Ini adalah faktor-faktor penting yang harus diperhatikan:
Anggrek putih menyukai cahaya terang tidak langsung. Jendela yang menghadap ke timur atau utara adalah lokasi terbaik.
Hindari sinar matahari langsung, terutama di siang hari, karena dapat menyebabkan daun hangus dan menguning. Paparan sinar matahari barat atau selatan masih bisa ditoleransi asalkan ada tirai atau penghalang cahaya yang memfilter.
Suhu ruangan yang nyaman untuk Anda, umumnya nyaman juga untuk anggrek, yaitu sekitar 21 celcius hingga 27 celcius di siang hari, dan jangan biarkan turun di bawah 15 celcius di malam hari.
Karena berasal dari daerah tropis, anggrek putih menyukai kelembapan tinggi. Untuk meningkatkan kelembapan, letakkan nampan berisi kerikil dan air di bawah pot, tetapi pastikan dasar pot tidak terendam air.
Di alam, anggrek tidak tumbuh di tanah. Di dalam pot, mereka membutuhkan media tanam yang memiliki drainase sangat baik dan sirkulasi udara optimal.
Gunakan campuran kulit kayu anggrek (bark), lumut sphagnum, atau kombinasi keduanya. Media tanam ini harus diganti setiap dua tahun sekali karena cenderung membusuk dan menahan terlalu banyak air.
Baca Juga: Mau Rumah Tampak Mewah Tanpa Repot? Coba Gunakan Sintered Stone
Panduan menyiram dan memupuk secara seimbang
Penyiraman yang berlebihan adalah penyebab utama kematian Anggrek Putih.
Biarkan media tanam menjadi sedikit kering sebelum disiram lagi. Uji kelembapan dengan menyentuh media; jika terasa kering dan pot terasa ringan, saatnya menyiram.
Siram secara menyeluruh hingga air mengalir keluar dari lubang drainase. Jangan biarkan akar anggrek tergenang air di dalam baki.
Frekuensi penyiraman umumnya sekali atau dua kali seminggu untuk media kulit kayu, dan lebih jarang untuk media lumut.
Gunakan pupuk khusus anggrek. Umumnya, pemupukan dilakukan dua kali sebulan dengan dosis penuh, atau sebagian tukang kebun memilih mengencerkan pupuk hingga 1/4 atau 1/2 dosis dan menggunakannya setiap kali menyiram.
Jangan memupuk selama musim dingin atau saat tanaman kurang terpapar cahaya. Anda bisa mencoba pupuk lepas lambat yang diformulasikan untuk anggrek.
Mengatasi permasalahan umum dan mendorong pembungaan
Tidak berbunga atau daun menguning sering menjadi masalah umum bagi pemilik anggrek.
Setelah bunga layu, Anda dapat memangkas tangkai bunga. Jika seluruh tangkai mati, potong di pangkal tanaman.
Jika tangkai masih sehat, potong tepat di atas buku (benjolan kecil) kedua dari bunga yang layu untuk mendorong tunas baru. Untuk merangsang pembungaan, pastikan tanaman mendapatkan cahaya yang cukup.
Trik lainnya adalah membiarkan suhu malam hari turun sekitar 5 hingga 10 celcius di bawah suhu siang hari.
Penyiraman yang tidak tepat menimbulkan banyak hama dan penyakit
Penyakit: Busuk akar (akar lembek) disebabkan oleh penyiraman berlebihan. Bercak cokelat basah pada daun menunjukkan infeksi bakteri. Buang bagian yang terinfeksi dengan alat steril.
Hama: Anggrek dapat diserang oleh kutu putih (serangga putih berbulu), tungau (menyebabkan bintik pada daun), atau sisik (benjolan melingkar pada batang). Atasi dengan sabun insektisida atau dengan mengoleskan kapas beralkohol pada serangga.
Daun Kuning: Anggrek memang menggugurkan daun tua. Namun, daun kuning juga bisa disebabkan oleh sinar matahari berlebihan (ujung daun hangus), suhu ekstrem, atau masalah penyiraman/pemupukan. Selalu evaluasi kondisi lingkungan tanaman.
Baca Juga: 8 Rahasia Desainer Membuat Kamar Tidur Kecil Terasa Mewah dan Lapang
Perbanyakan anggrek dari keiki
Anggrek Putih dapat diperbanyak secara alami melalui tunas kecil yang disebut keiki (berarti "bayi"). Keiki tumbuh pada batang bunga dan merupakan klon dari tanaman induk.
Tunggu hingga keiki memiliki akar sepanjang 5 hingga 7,5 cm sebelum memotongnya dari tanaman induk dengan pisau steril.
Kemudian, tanam keiki tersebut ke dalam pot baru mengikuti panduan repotting (pindah pot) yang benar. Merawat Anggrek Putih adalah perjalanan yang sangat memuaskan, bahkan bagi Anda yang baru memulai.
Dengan pemahaman yang benar tentang kebutuhan cahaya, air, dan media tanam, Anda telah memegang kunci untuk membuat tanaman eksotis ini berkembang.
Ingatlah prinsip utamanya adalah cahaya terang tidak langsung, penyiraman yang tidak berlebihan, dan sirkulasi udara yang baik.
Menerapkan panduan ini akan memastikan Anggrek Putih Anda menjadi titik fokus keindahan di rumah Anda, memberikan bunga yang indah dan tahan lama sebagai imbalan atas perhatian Anda.
Selanjutnya: Pasar Kripto Bangkit, Ini Sentimen yang Perlu Dicermati
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News