M O M S M O N E Y I D
Keluarga

Punya Anak Remaja Sensitif? Ini 5 Tips Mengasuh Anak Remaja yang Sensitif

Punya Anak Remaja Sensitif? Ini 5 Tips Mengasuh Anak Remaja yang Sensitif
Reporter: Ana Risma  |  Editor: Ana Risma


MOMSMONEY.ID - Punya anak remaja sensitif? Ini 5 tips mengasuh anak remaja yang sensitif dengan tepat.

Penelitian menunjukkan bahwa ada aktivasi yang lebih kuat pada orang-orang yang sangat sensitif di wilayah otak tertentu mereka yang bertanggung jawab atas kesadaran, integrasi informasi sensorik, empati, dan persiapan untuk bertindak.

Pada anak remaja dengan sensitivitas tinggi, mereka memiliki kecenderungan untuk memproses informasi secara lebih rinci.

Selain itu, mereka juga cenderung memerhatikan rangsangan yang lebih halus, mendekati situasi baru secara perlahan, dan menunjukkan keaktifan emosional yang ekstrem.

Oleh sebab itu, mengasuh anak remaja yang sensitif tidak boleh dilakukan secara asal dan disamakan dengan anak lainnya yang sensitivitasnya rendah. Melansir Mind Connections, berikut 5 tips mengasuh anak remaja yang sensitif dengan tepat.

Baca Juga: 4 Titik Tubuh yang Harus Dihindari Saat Menggunakan Parfum, Apa Saja?

1. Sadari

Hal pertama dan terpenting yang perlu Anda terapkan sebagai orang tua adalah mengetahui dan memahami anak Anda yang sensitif.

Ketika Anda mampu menyadari tingginya sensitivitas pada anak remaja Anda, Anda pun tidak hanya akan melihat mereka sebagai anak yang lemah, cengeng, atau pemalu.

Justru, Anda akan membantu anak untuk berkembang saat Anda bisa melihat dan memahami dengan baik segala keunikan mereka dalam hal emosi.

2. Bangun self-esteem anak

Mengasuh anak remaja yang sangat sensitif perlu dilakukan dengan sedikit lebih sensitif pula dibandingkan anak remaja lainnya.

Apabila Anda mendisiplinkan mereka dengan cara yang keras baik melalui omelan atau hukuman, itu hanya akan menciptakan kenyataan yang merugikan dalam pikiran anak remaja Anda. Pada gilirannya, disiplin yang keras akan memengaruhi self-esteem atau harga diri anak sekaligus menyebabkan lebih banyak stres.

Sebagai gantinya, bantulah anak remaja Anda yang sensitif untuk lebih menerima diri mereka sendiri dan ajarkan tentang keterampilan manajemen stres. Dengan begini, anak Anda akan memiliki rasa kompetensi pribadi yang jelas dan mampu mengelola stresnya dengan lebih baik.

3. Jadilah role model

Penelitian telah menunjukkan bahwa anak-anak cenderung menggunakan koping yang berfokus pada emosi. Artinya, daripada koping yang berfokus pada masalah, anak cenderung suka mengekspresikan emosi, memanfaatkan dukungan sosial, dan mengatur keadaan emosional. Mengutip Wikipedia, koping sendiri merupakan strategi sadar atau tidak sadar yang digunakan untuk mengurangi emosi yang tidak menyenangkan.

Faktanya, anak masih kekurangan kapasitas kognitif untuk mengetahui apakah stresor dapat dikelola atau tidak. Namun, memasuki usia remaja, mereka akan mulai aktif mempelajari upaya koping untuk mengatasi stres.

Jadi, sangat disarankan bagi Anda sebagai orang tua untuk menjadi model utama yang menunjukkan kepada anak tentang bagaimana mengatasi stres dengan senantiasa berfokus pada perawatan diri, menetapkan batasan, rutin berolahraga, berlatih relaksasi, dan mencari dukungan.

Baca Juga: 5 Manfaat Beras Hitam untuk Kulit Tubuh dan Wajah yang Jarang Orang Tahu!

4. Ajarkan anak tentang keterampilan regulasi emosi

Regulasi emosi mengacu pada kemampuan seseorang untuk mengatur perasaan yang kuat dan bereaksi secara tepat terhadap situasi.

Untuk menumbuhkan keterampilan regulasi emosi pada anak remaja Anda yang sensitif, lakukanlah hal-hal berikut ini:

  • Identifikasi keadaan suasana hati dan dorong anak untuk melakukan latihan yang meringankan mereka dari stres misalnya latihan mindfulness dan pernapasan. Adapun latihan-latihan semacam ini memiliki efek yang besar pada pengurangan stres, pertumbuhan pribadi, dan penerimaan diri.
  • Validasi anak Anda untuk memberikan mereka rasa penerimaan diri yang lebih baik. Melalui validasi, itu akan membuka jalan bagi anak untuk menerima diri mereka sendiri. Berusahalah untuk tidak menyangkal, mendiskreditkan, atau mengajari anak Anda tentang bagaimana perasaannya.
  • Refleksikan kembali emosi anak Anda sehingga mereka dapat memahami emosinya sendiri dengan lebih baik.

5. Terapkan strategi disiplin yang tepat

Sebuah penelitian menemukan bahwa metode pendisiplinan yang didasarkan pada hukuman dan rasa malu akan berdampak buruk bagi anak.

Bagi anak remaja yang sangat sensitif, hukuman bisa membuat mereka merasa bahwa dirinya merupakan pribadi yang buruk. Sebaliknya, para ahli merekomendasikan disiplin yang lembut untuk orang tua terapkan pada anak.

Dibandingkan terus berkutat pada perilaku negatif anak, cobalah untuk mulai berfokus pada perilaku positif anak dan jangan ragu untuk sesekali memberikannya pujian atau hadiah atas segala pencapaian dan perilaku baik yang telah mereka lakukan. Dengan begini, anak akan termotivasi untuk mempertahankan dan meningkatkan perilaku positif mereka.

Itulah 5 tips mengasuh anak remaja yang sensitif dengan tepat. Semoga bermanfaat ya, Moms.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Rekomendasi 7 Film Action tentang Pembunuh Bayaran Nekat dan Berani

Bagi penggemar film dengan tema pembunuh bayaran, berikut ada beberapa rekomendasinya yang bisa Anda tonton.

7 Drama Korea Thriller Berlatar Sekolah Penuh Misteri dan Cerita Tak Terduga

Bagi yang suka dengan genre thriller dan drakor berlatar di sekolah, coba tonton beberapa rekomendasinya ini.​

5 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Selfie Terbaik yang Layak Dibeli di 2025

HP murah dengan kamera selfie punya spesifikasi yang canggih. Dalam beberapa tahun terakhir, fitur & software pengolah gambar terus berkembang.

Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 6 Desember 2025 Turun

Harga dasar emas batangan Antam ukuran 1 gram dibanderol Rp 2.404.000 Sabtu pagi (6/12/2025), turun Rp 3.000 dibanding  Jumat pagi (5/12/2025).

Stranger Things dan 5 Serial Terbaik di Netflix yang Wajib Ditonton

Bagi yang menyukai cerita seru dan menarik, berikut ada rekomendasi beberapa serial terbaik Netflix  yang bisa ditonton.

5 Resep Kue Natal yang Wajib Dibuat Setiap Tahun, Selalu Jadi Favorit

Beberapa resep kue Natal ini mudah dibuat sendiri. Mulai dari kue cokelat sampai kue pinus jahe yang lezat siap meriahkan Natal Moms sekeluarga.

Tampil di Drakor Thriller, Tonton 5 Drakor Kim Go Eun yang Populer Semua Ini

 Bagi yang suka akting Kim Go Eun di The Price of Confession, tonton deretan drakor yang pernah dibintanginya berikut ini.​  

Three Idiots in Kenya dan 5 Variety Show Komedi Korea Paling Lucu

Berikut adalah beberapa daftar variety show komedi Korea yang wajib ditonton jika sedang membutuhkan hiburan segar.​

18 Cara Efektif untuk Kecilkan Perut Buncit yang Layak Anda Coba

Adakah cara efektif untuk kecilkan perut buncit sebenarnya? Yuk, intip ulasan lengkapnya di sini!   

Kolesterol Turun, Ini 4 Manfaat Minum Cuka Apel Sebelum Tidur

Kali ini MomsMoney akan membagikan informasi tentang 4 manfaat minum cuka apel sebelum tidur. Simak, Moms.