MOMSMONEY.ID - Bisa jadi alternatif pengobatan, obat herbal apa saja yang efektif menurunkan kadar gula darah tinggi? Ini dia daftarnya!
Kadar gula darah yang tinggi atau hiperglikemia merupakan masalah kesehatan yang sering terjadi pada penderita diabetes.
Meskipun pengobatan medis dan perubahan gaya hidup sangat penting untuk mengontrol gula darah, beberapa obat herbal juga dapat menjadi tambahan yang efektif dalam menurunkan kadar gula darah.
Baca Juga: 17 Makanan Ini Ampuh Menurunkan Kadar Gula Darah, Coba Konsumsi yuk!
Lantas, obat herbal apa saja yang efektif menurunkan kadar gula darah tinggi? Melansir dari laman The Botanical Institute, berikut daftarnya:
1. Kayu Manis
Penelitian menunjukkan bahwa kayu manis dapat membantu menstabilkan kadar gula darah. Dalam uji klinis, peserta yang mengonsumsi 500 mg kayu manis dua kali sehari selama 3 bulan mengalami penurunan gula darah puasa dan berat badan.
Kayu manis terbukti efektif dalam menurunkan kadar gula darah pada penderita diabetes tipe 2, terutama pada orang dengan BMI lebih tinggi. Selain itu, kayu manis juga dapat menurunkan HbA1c (nilai rata-rata gula darah selama 3 bulan).
2. Jahe
Jahe adalah rempah lain yang terbukti dapat membantu mengatur kadar gula darah. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi 1.600–4.000 mg jahe setiap hari dapat meningkatkan metabolisme gula darah dalam tubuh.
Jahe mengandung senyawa aktif yang dapat membantu menurunkan kadar gula darah puasa dan HbA1c, yang penting untuk mengontrol diabetes tipe 2.
3. Kunyit
Kunyit, terutama senyawa aktifnya yang bernama kurkumin, juga dapat membantu menurunkan gula darah. Suplementasi kunyit telah terbukti meningkatkan sekresi insulin yang berfungsi untuk mengatur gula darah.
Selain itu, pada penderita pradiabetes, kunyit dapat menurunkan kadar gula darah puasa dan mengurangi risiko berkembang menjadi diabetes tipe 2.
Baca Juga: 12 Pilihan Jus yang Efektif Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi
4. Teh Hijau
Teh hijau kaya akan antioksidan, terutama katekin, yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan menurunkan kadar gula darah.
Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi teh hijau setiap hari dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2 dan membantu mengontrol kadar gula darah bagi penderita diabetes.
5. Bawang Putih
Bawang putih dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk dalam menurunkan kadar gula darah. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen bawang putih, baik sebagai tambahan metformin (obat diabetes) atau secara mandiri, dapat membantu menurunkan gula darah serta meningkatkan kontrol metabolik pada penderita diabetes tipe 2.
6. Bladderwrack
Bladderwrack, sejenis rumput laut, mengandung banyak serat dan senyawa antiinflamasi yang dapat membantu menstabilkan kadar gula darah.
Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak bladderwrack dapat mengurangi lonjakan gula darah setelah makan dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Baca Juga: Sering Buang Air Kecil Ciri Diabetes? Yuk, Kenali 8 Ciri-Ciri Penyakit Diabetes
7. Ginkgo Biloba
Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak ginkgo dapat membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan kesehatan metabolik pada penderita diabetes tipe 2.
Ginkgo juga dapat membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan fungsi tubuh secara keseluruhan.
8. Gotu Kola
Gotu kola juga memiliki potensi dalam mengelola gejala diabetes, seperti neuropati diabetik. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak gotu kola dapat meningkatkan sirkulasi darah, mengurangi peradangan, dan membantu memperbaiki kesehatan pembuluh darah pada penderita diabetes.
9. Lidah Buaya
Lidah buaya dikenal dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Penelitian menunjukkan bahwa jus lidah buaya dapat mengurangi gula darah pada penderita diabetes.
Lidah buaya juga dapat menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol, yang seringkali meningkat pada penderita diabetes tipe 2.
Baca Juga: Sayuran Apa yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Diabetes? Berikut Daftarnya!
10. Berberin
Berberin, komponen utama dalam tanaman goldenseal, telah terbukti efektif dalam menurunkan kadar gula darah.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa berberin bekerja mirip dengan metformin, obat yang umum digunakan untuk diabetes tipe 2, dalam mengatur gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
11. Kemangi Suci
Kemangi suci atau tulsi telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatur gula darah.
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kemangi suci bersama obat diabetes (seperti Glibenclamide) dapat meningkatkan efektivitas pengobatan dan menurunkan kadar gula darah, terutama setelah makan.
Demikian ulasan tentang obat herbal apa saja yang efektif menurunkan kadar gula darah tinggi. Berbagai herbal di atas terbukti memiliki manfaat dalam mengatur kadar gula darah secara alami.
Baca Juga: Rebusan Daun yang Ampuh Menurunkan Kadar Gula Darah Tinggi, Ini Daftarnya!
Namun, sebelum mengonsumsi obat herbal, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu, terutama jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Herbal dapat menjadi tambahan yang berguna dalam mengelola kadar gula darah, tetapi tidak boleh dijadikan pengganti pengobatan medis yang sudah disarankan oleh dokter. Semoga bermanfaat.
Selanjutnya: Sinergi LPEI dan Bio Farma Dukung Ekspor Farmasi Indonesia ke 160 Negara
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News