MOMSMONEY.ID - Melakukan aktivitas berhubungan intim dengan pasangan biasanya dilakukan sesuai dengan kapasitas masing-masing pasangan.
Ada pasangan yang mungkin melakukannya satu minggu sekali atau mungkin setiap tiga kali seminggu.
Tak jarang hal tersebut membuat pikiran tentang frekuensi melakukan hubungan seks menjadi muncul.
Namun, Dr. Jill McDevitt, ahli seksologi dalam laman Health Line menjelaskan, tidak ada yang bisa menetapkan jumlah maksimal atau batasan seseorang yang terlalu sering melakukan hubungan seks.
Batasan tersebut hanya dapat diketahui oleh masing-masing pasangan, yang tentunya berbeda dengan pasangan lainnya.
Tetapi, jika terlalu sering, tentunya akan ada beberapa masalah yang mungkin muncul. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:
Baca Juga: 5 Bagian Tubuh Pria Ini Wajib Disentuh Saat Berhubungan Seksual Agar Makin Intim
Penetrasi yang menyakitkan
Jika di awal melakukan hubungan seks saat penetrasi terasa menyakitkan, hal tersebut bisa menjadi salah satu tanda terlalu banyak melakukan hubungan seks, menurut laman Women’s Health.
Itu menjadi tanda bahwa kulit pada vagina mengalami iritasi yang menyebabkan munculnya rasa sakit saat melakukan beberapa jenis gerakan saat melakukan hubungan seks.
Penis sakit
Tanda lain yang juga mungkin muncul akibat terlalu banyak melakukan hubungan seks dengan pasangan adalah sakitnya penis setelah melakukan hubungan seks.
Tak hanya vagina saja yang mungkin merasakan sakit, penis juga bisa terasa sakit saat kencing dan saat ejakulasi ketika terlalu banyak melakukan hubungan seks.
Baca Juga: 5 Jenis Intimasi Selain Seks yang Bikin Hubungan Makin Kuat dan Langgeng
Vagina kering
Melansir dari penjelasan ahli obgyn Diana Bitner di laman Insider, terlalu banyak melakukan hubungan seks bisa menyebabkan vagina menjadi kering.
Soalnya, tubuh terlalu banyak merasakan kontraksi atau penetrasi dari terlalu seringnya melakukan hubungan seks.
Iritasi
Masalah lain yang juga muncul sebagai tanda terlalu sering melakukan hubungan seks adalah iritasi. Biasanya tanda ini adalah tanda yang sering muncul dan sebaiknya menghentikan aktivitas seksual terlebih dahulu.
Selain itu, risiko infeksi pada vagina juga mungkin muncul sebagai tanda terlalu banyak seks dengan pasangan. Maka dari itu, pastikan untuk selalu buang air kecil sebelum dan setelah melakukan hubungan seks dengan pasangan agar terhindar dari risiko infeksi.
Itulah Moms, beberapa tanda yang akan muncul ketika terlalu sering melakukan hubungan seks, coba mulai perhatikan, ya.
Selanjutnya: 6 Rekomendasi Restoran dengan Konsep Paling Unik, Ada yang di Indonesia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News