M O M S M O N E Y I D
InvesYuk

Menakar Peluang Pasar Saham Saat Kondisi Persoalan Tarif Dagang Mereda

Menakar Peluang Pasar Saham Saat Kondisi Persoalan Tarif Dagang Mereda
Reporter: Danielisa Putriadita  |  Editor: Danielisa Putriadita


MOMSMONEY.ID - PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (“MAMI”) mengungkapkan, konflik tarif perdagangan global akan berdampak buruk terhadap prospek pertumbuhan ekonomi dan inflasi dunia, potensi ini sudah disampaikan oleh berbagai lembaga dunia seperti Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), International Monetary Fund (IMF), dan World Bank. 

Mereka merevisi pertumbuhan ekonomi menjadi lebih rendah dari sebelumnya. Dampak yang akan dirasakan oleh suatu negara akan berbeda tergantung pada tingkat tarif dan seberapa lama tarif tersebut berlaku. Risiko stagflasi, stagnasi, hingga resesi berpeluang meningkat saat tarif tinggi berlangsung cukup lama.

Namun dalam perkembangannya, situasi konflik tarif dagang mulai menunjukkan indikasi perbaikan, di mana negosiasi antara pemerintah AS dengan berbagai mitra dagangnya mulai dilakukan. Bahkan kesepakatan antara AS dan Inggris telah tercapai. 

Dinamika yang terjadi direspons positif oleh pasar dan meningkatkan selera investasi. Kondisi ini pun tercermin dari tekanan jual investor asing mulai mereda di pasar saham domestik sementara nilai tukar rupiah pun terlihat mulai stabil. 

Selanjutnya Samuel Kesuma, CFA, Chief Investment Officer Equity MAMI, dalam keterangan tertulis, Kamis (22/5), menyampaikan, untuk mendukung kinerja pasar saham yang berkesinambungan, beberapa katalis yang cukup krusial sangat dinantikan pelaku pasar seperti pemangkasan suku bunga Bank Indonesia. Indonesia telah berada dalam era suku bunga tinggi sejak akhir 2022 sehingga penurunan suku bunga dapat mendukung likuiditas dan menjadi faktor pendukung ekonomi domestik

Baca Juga: Data Ekonomi Indonesia Masih Mengecewakan, Ini Prospek dari MAMI

Samuel menambahkan, katalis lain yang tak kalah penting adalah akselerasi belanja pemerintah Indonesia untuk menopang pertumbuhan ekonomi domestik. Di tengah risiko pelemahan ekonomi global, belanja pemerintah menjadi faktor kunci yang akan berperan sebagai bantalan pendukung ekonomi domestik. 

Data ekonomi terkini menunjukkan momentum pertumbuhan ekonomi domestik yang lemah. Percepatan laju belanja pemerintah diharapkan mampu memutar roda perekonomian sehingga ekonomi domestik mampu tumbuh.

Selanjutnya dari sisi global, perkembangan lanjutan dari negosiasi tarif AS dengan para mitra dagangnya juga dibutuhkan agar sentimen positif tetap terjaga. "Kami berharap negosiasi tarif dagang segera berakhir sehingga memberi kejelasan bagi seluruh pihak dan memitigasi dampak negatif terhadap ekonomi dan ketidakpastian pasar," kata Samuel. 

Sebagai penutup, Samuel mengungkapkan bahwa level pasar saham saat ini masih berada di level menarik bagi investor yang memiliki horizon investasi jangka panjang. Namun Samuel tetap mengingatkan bahwa dinamika pasar saat ini masih tinggi, sehingga penting bagi investor untuk menjaga keseimbangan risiko portofolio melalui diversifikasi, mewaspadai perubahan sentimen dari dalam maupun luar yang sewaktu-waktu dapat mengubah selera hingga sentimen pasar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Kesehatan Wanita: Vitamin Penting untuk Mengatasi Miss V Kering

Kondisi miss V kering umum terjadi. Temukan 5 vitamin yang terbukti secara ilmiah membantu meningkatkan pelumasan dan mengurangi kekeringan.

Wajah Sering Berjerawat? Ahli Kulit Jelaskan 5 Alasan Utamanya

Wajah sering berjerawat? Pahami 5 penyebab utamanya, mulai dari stres hingga genetik. Dapatkan tips praktis untuk kulit lebih sehat.

9 Mitos Tata Letak Dapur yang Sudah Nggak Relevan di 2025, Ayo Coba Gaya Baru!

Berikut mitos tata letak dapur yang bikin desain kaku dan kurang nyaman. Para ahli ungkap cara baru menata dapur biar lebih fungsional dan modern.  

Sun Life Luncurkan Asuransi SiSuper, Ini Manfaatnya

Sun Life Indonesia resmi meluncurkan Asuransi Sun Prosperity Prime (SiSuper), solusi ketenangan finansialserta bangun fondasi perlindungan.  

5 Keunggulan Redmi 15, Diklaim Cocok untuk Kebutuhan Anak Muda

Xiaomi meluncurkan Redmi 15 untuk pasar Indonesia pada September 2025 lalu. Smartphone ini dirancang untuk menjawab kebutuhan anak muda  

Prediksi Athletic Bilbao vs Real Madrid (4/12), Los Blancos Siap Bangkit di La Liga

Simak prediksi laga La Liga antara Athletic Bilbao menghadapi Real Madrid pada Kamis 4 Desember 2025 pukul 01.00 WIB di Stadion Jesus Gil. 

Perlu Tidak Lampu Luar Rumah Nyala Semalaman? Ini Penjelasan Pakar Eksterior

Simak penjelasan pakar eksterior tentang perlu tidaknya lampu luar rumah menyala semalaman agar hunian lebih aman sekaligus hemat energi.

Tren Warna Retro Terbaru yang Bikin Rumah Makin Stylish dan Tidak Jenuh

Simak ide kombinasi warna retro terbaru yang makin diminati desainer interior untuk bikin suasana rumah lebih hidup dan penuh karakter.  

Hujan Sangat Lebat di Provinsi Ini, Cek Peringatan Dini Cuaca Besok (4/12) dari BMKG

BMKG memberikan peringatan dini cuaca besok Kamis 4 Desember 2025 dan Jumat 5 Desember 2025 hujan sangat lebat di provinsi berikut ini.

Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok di Jabodetabek, Daerah Ini Hujan Sangat Lebat

Peringatan dini BMKG cuaca besok Kamis (4/12) dan Jumat (5/12) di Jabodetabek dengan status Waspada hujan lebat dan Siaga hujan sangat lebat.