Bugar

Kemenkes: Hoax, Tidak Ada Telepon Tanyakan Status Vaksinasi

Kemenkes: Hoax, Tidak Ada Telepon Tanyakan Status Vaksinasi

MOMSMONEY.ID - Kementerian Kesehatan atau Kemenkes menegaskan, tidak pernah melakukan panggilan telepon untuk menanyakan status vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat.

Penegasan ini untuk menanggapi beredarnya narasi pada pesan berantai WhatsApp mengenai seseorang yang mendapatkan panggilan telepon dari nomor yang tidak dikenal dan menanyakan apakah sudah divaksin

"Tidak pernah ada telepon dari Kementerian Kesehatan maupun lembaga pemerintah lainnya. Isi pesan itu adalah hoax," tegas juru bicara Kemenkes Mohammad Syahril di situs resmi Kemenkes, Minggu (30/4).

Syahril menjelaskan, bila ingin mengakses status vaksinasi, masyarakat dapat mengaksesnya melalui platform SatuSehat. Platform ini merupakan aplikasi resmi pemerintah untuk vaksinasi Covid-19.

Baca Juga: Antisipasi Arcturus yang Sangat Menular, Kemenkes Tambah Jenis Vaksin Booster

Tak hanya itu, status vaksinasi juga bisa masyarakat dapatkan lewat berkomunikasi langsung dengan menghubungi WhatsApp Kemenkes di 0811 1050 0567, e-mail pedulilindungi@kemkes.go.id, atau call center di nomor 119 ext. 9.

Sebagai informasi, saat ini vaksinasi Covid-19 masih terus dilakukan. Baru-baru ini Kementerian Kesehatan menambahkan regimen vaksin Indovac sebagai booster kedua untuk vaksin primer Pfizer selain AstraZeneca.

Penambahan regimen ini untuk memperkuat proteksi masyarakat Indonesia dari Covid-19 khususnya sub Varian Arcturus.

Dan, penambahan regimen vaksin Indovac tertuang dalam Surat Edaran Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Nomor IM.02.04/C/2034/2023 tanggal 23 April 2023.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News