MOMSMONEY.ID - Inilah gejala awal hingga tanda-tanda radang sendi atau arthritis. Kondisi kesehatan ini dapat terjadi pada orang dewasa dikarenakan produksi kolagen yang berkurang atau faktor lainnya.
Radang sendi, juga dikenal sebagai arthritis, adalah kondisi medis yang mengacu pada peradangan atau inflamasi pada satu atau lebih sendi dalam tubuh.
Sendi adalah area di mana dua tulang bertemu dan memungkinkan gerakan tubuh. Radang sendi dapat terjadi sebagai akibat berbagai penyebab, dan ada banyak jenis arthritis yang berbeda.
Dua jenis arthritis yang paling umum adalah osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.
Baca Juga: Ingin Menurunkan Asam Urat? Coba Rutin Mengonsumsi 10 Makanan Penurun Asam Urat Ini
Jenis radang sendi
Berikut penjelasan singkat tentang keduanya:
- Osteoarthritis: Ini adalah bentuk arthritis yang paling umum dan biasanya terjadi akibat kerusakan pada tulang rawan yang melapisi ujung tulang di sendi. Kerusakan ini dapat terjadi karena penuaan, cedera, atau pemakaian berlebihan pada sendi. Osteoarthritis biasanya terjadi pada sendi tertentu, seperti lutut, pinggul, dan tangan, dan gejalanya meliputi nyeri sendi, kekakuan, dan pembengkakan.
- Rheumatoid arthritis: Ini adalah jenis arthritis yang bersifat autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh menyerang sendi dan jaringan lainnya. Ini mengakibatkan peradangan kronis pada sendi yang dapat merusak tulang, tulang rawan, dan ligamen. Rheumatoid arthritis sering terjadi pada beberapa sendi secara bersamaan dan dapat menyebabkan gejala seperti nyeri, bengkak, kekakuan, dan gangguan fungsi sendi.
Nah, Anda perlu mengenali gejala radang sendi tahap awal yang kemudian perlu mengubah gaya hidup.
Simak informasi terkait gejala dan tanda-tanda radang sendi yang bisa muncul di awal penyakit dilansir dari Verywell Health.
Baca Juga: Kenali 7 Penyabab dan Cara Mengatasi Rahang Sakit Saat Mengunyah
Gejala dan tanda-tanda radang sendi
1. Nyeri sendi
Apabila Anda mengalami nyeri sendi, detailnya penting. Saat Anda berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan, Anda akan ditanya apakah nyeri sendi terjadi secara tiba-tiba atau bertahap dan berapa lama nyeri sendi tersebut berlangsung.
Penyedia layanan kesehatan Anda juga ingin mengetahui apakah rasa sakitnya memburuk saat aktivitas fisik atau apakah rasa sakitnya hilang sepenuhnya saat istirahat.
Artritis secara umum ditandai dengan rasa kaku dan nyeri di pagi hari yang berangsur-angsur membaik setelah Anda mulai bergerak.
2. Kelembutan Sendi
Nyeri sendi lebih erat kaitannya dengan artritis reumatoid, suatu bentuk artritis autoimun yang ditandai dengan peradangan terus-menerus.
Osteoartritis, bentuk radang sendi yang paling umum, melibatkan pengikisan tulang rawan di persendian Anda. Pada penderita rheumatoid arthritis, selaput yang melindungi dan melumasi sendi menjadi meradang sehingga menyebabkan nyeri tekan.
Hal ini terjadi bersamaan dengan tanda-tanda lain, termasuk nyeri sendi, efusi sendi, pembengkakan sendi.
3. Sendi Hangat
Sendi yang hangat atau panas adalah tanda lain peradangan, infeksi, atau cedera. Apabila radang sendi terlibat, rasa hangat cenderung menunjukkan bentuk penyakit yang lebih serius, seperti radang sendi septik yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau jamur pada sendi atau radang sendi reaktif yang disebabkan oleh infeksi bakteri di tempat lain di tubuh.
4. Demam
Permulaan awal radang sendi dapat dikaitkan dengan demam. Ini adalah gejala yang terkait dengan berbagai kondisi medis, namun jangan mengabaikan radang sendi sebagai kemungkinan penyebabnya.
Demam berkembang ketika tubuh menaikkan suhunya untuk melawan infeksi atau sebagai respons terhadap bentuk peradangan arthritis tertentu.
5. Kelelahan
Tanda lain yang berhubungan dengan arthritis adalah rasa lelah yang berlebihan. Tubuh akan merasa lelah dari waktu ke waktu, namun kelelahan yang berlebihan menyiratkan kelelahan yang mengakar dan muncul bahkan setelah tidur malam yang nyenyak.
Seperti halnya rasa tidak enak badan, kelelahan yang berlebihan dapat disebabkan oleh efek gabungan dari peradangan dan gejala sendi. Oleh karena itu, kemungkinan besar Anda akan mengalami kelelahan kronis akibat bentuk radang sendi.
6. Benjolan kulit
Jenis arthritis tertentu berhubungan dengan nodul, atau benjolan yang berkembang di dekat sendi. Para ilmuwan belum sepenuhnya memahami mengapa hal ini terjadi, namun menganggapnya sebagai ciri khas artritis reumatoid.
Perawatan untuk arthritis melibatkan manajemen gejala, pengurangan peradangan, dan pemeliharaan fungsi sendi. Ini dapat mencakup obat-obatan, fisioterapi, perubahan gaya hidup, dan dalam beberapa kasus, operasi.
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika Anda mengalami gejala arthritis untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan rencana perawatan yang sesuai.
Itulah beberapa informasi terkait gejala awal hingga tanda-tanda radang sendi yang perlu dikenali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News