MOMSMONEY.ID - Inilah beberapa manfaat dan risiko diet buah sebelum mencobanya, agar bisa ikut merasakan khasiatnya.
Diet buah adalah salah satu jenis pola makan vegan di mana bahan makanan yang disantap oleh penganutnya sebagian besar terdiri dari buah-buahan saja.
Pilihan buahnya sendiri bisa disesuaikan dengan keinginan, tetapi diutamakan yang dapat membuat perut kenyang tahan lama.
Buah-buahan tersebut adalah alpukat, pir, pisang, juga apel, stroberi, raspberry, blackberry, semangka, dan kiwi.
Buah-buahan memang seharusnya menjadi bagian dari menu makan sehat sehari-hari. Tujuannya adalah untuk mencukupi kebutuhan vitamin, mineral, serta serat.
Dikutip dari Mayo Clinic, berikut adalah manfaat diet buah yang perlu Anda ketahui sbeelum mencobanya, antara lain:
Baca Juga: Perhatikan Makanan yang Dikonsumsi Saat Ingin Mulai Diet Golongan Darah O
1. Mengandung asam folat
Asam folat dibutuhkan oleh tubuh untuk membantu proses produksi sel darah merah serta mencegah terjadinya kecacatan janin.
Nutrisi ini juga bisa didapatkan dengan menjalani diet buah, khususnya dari buah-buahan jenis jeruk dan mangga.
2. Sumber antioksidan
Buah-buahan dapat menjadi sumber antioksidan. Antioksidan memiliki banyak fungsi.
Mulai dari melindungi kesehatan kulit, menurunkan risiko penyakit kanker, hingga melawan radikal bebas yang merusak sel-sel tubuh.
3. Sebagai sumber serat
Buah adalah sumber serat yang bermanfaat untuk memperlancar pencernaan dan membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
4. Mengandung vitamin C
Buah umumnya mengandung vitamin C. Vitamin ini berfungsi meningkatkan kemampuan imunitas tubuh serta menjaga kesehatan gigi dan gusi.
Jenis buah yang tinggi kandungan vitamin C meliputi jeruk, stroberi, tomat, dan paprika merah.
Baca Juga: Ingin Coba Diet Karnivora? Perhatikan Hal-Hal Berikut biar Hasilnya Maksimal
5. Mengandung potasium atau kalium
Banyak buah yang mengandung potasium. Zat ini dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga tekanan darah tetap normal serta mengatur keseimbangan kadar cairan tubuh.
Contoh buah ini antara lain pisang, jambu, mangga, dan blewah.
Meski baik untuk kesehatan, disarankan untuk tidak membatasi asupan makanan yang dikonsumsi secara ekstrem.
Pola makan sehat adalah makanan yang memadukan berbagai gizi seimbang, termasuk buah dan sayur, daging tanpa lemak untuk mencukupi protein, dan karbohidrat sebagai sumber energi.
Diet buah yang terlalu ketat akan membuat Anda kekurangan berbagai nutrisi penting, seperti protein, lemak, kalsium, vitamin B, dan asam lemak omega-3.
Hal ini tentunya dapat menyebabkan gangguan kesehatan, seperti anemia, mudah lelah, dan sistem kekebalan tubuh menurun.
Selain memperhatikan jenis dan pola makan, Anda juga perlu berolahraga secara rutin agar diet buah yang dijalani dapat memberikan manfaat yang optimal.
Namun, sebelum memulai diet apa pun, termasuk diet buah, sebaiknya Anda berkonsultasi dulu dengan dokter.
Dokter nantinya akan memberikan saran terkait jenis diet yang efektif dan sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.
Itulah beberapa manfaat dan risiko diet buah sebelum mencobanya, agar bisa ikut merasakan khasiatnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News