MOMSMONEY.ID - Selain meluncurkan varian baru, Hers Protex Naturals Daun Sirih, merek pembalut milik WINGS Group Indonesia, mengajak sesama perempuan Indonesia untuk berdonasi pembalut ke daerah Nusa Tenggara Timur melalui kampanye Hers for Her.
Tak hanya donasi, inisiatif ini dilakukan Hers Protex bersama organisasi nirlaba Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) yang bergerak di bidang kesetaraan hak perempuan untuk mengangkat pemahaman seputar kebersihan menstruasi.
Sebanyak lebih dari 1.200 pack pembalut Hers Protex Naturals Daun Sirih didonasikan beserta materi edukasi manajemen kebersihan menstruasi bagi perempuan usia remaja hingga dewasa di Desa Nagekeo, NTT (19/7).
Zuniatmi selaku Program Implementation Area Manager Plan Indonesia, menjelaskan bahwa berdasarkan temuan kami pada 2018 bersama the SMERU Research Institute, sebanyak 63% orang tua anak SD dan SMP tidak pernah menjelaskan tentang menstruasi kepada anak perempuannya. Di sana masih terdapat ketimpangan akses sanitasi di berbagai wilayah serta beragam tabu yang berkaitan dengan menstruasi.
Baca Juga: Redakan Kram Menstruasi dengan 4 Cara Mudah Ini! Dijamin Langsung Berkurang!
"Oleh karena itu, kontribusi untuk mewujudkan kesetaraan dalam manajemen kebersihan menstruasi sangat krusial. Salah satunya melalui kolaborasi kami bersama Hers Protex untuk ketersediaan produk pembalut yang aman dan berkualitas saat menstruasi," katanya.
Varian baru pembalut Hers Protex Naturals Daun Sirih yang memiliki keunggulan anti lembap dan bau diluncurkan bersamaan dengan kampanye Hers for Her di momentum Hari Kebersihan Menstruasi Sedunia.
Vania Harista sebagai Brand Manager Hers Protex mengatakan bahwa dengan produk Hers Protex Naturals Daun Sirih, pihaknya berharap dapat mewujudkan menstruasi anti risih bagi seluruh perempuan di Indonesia.
"Melalui kampanye Hers for Her yang berkolaborasi dengan Plan International Indonesia, Hers Protex ingin mengajak para perempuan menerapkan kebiasaan menstruasi yang baik sambil berdonasi pembalut untuk memudahkan akses produk sanitasi bagi sesama perempuan di Indonesia,” ungkap Vania
Selanjutnya: Ekspor Perikanan RI ke Eropa Seret, KKP Ungkap Penyebabnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News