M O M S M O N E Y I D
Santai

Cuti Melahirkan 6 Bulan, Apa Dampaknya?

Cuti Melahirkan 6 Bulan, Apa Dampaknya?
Reporter: Jane Aprilyani  |  Editor: Jane Aprilyani


MOMSMONEY.ID - Cuti melahirkan 6 bulan bagi ibu bekerja yang tertuang dalam Rancangan Undang-Undang tentang Kesejahteraan Ibu dan Anak atau RUU KIA dirasa penting dan memberi manfaat signifikan. Peneliti Health Collaborative Center (HCC) dan pengajar Kedokteran Kerja dari FKUI Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi MKK menegaskan kesepakatan ini dapat memberi dampak produktivitas yang tinggi bagi ibu yang bekerja.

Lebih lanjut Dr. Ray menjelaskan cuti melahirkan 6 bulan merupakan investasi karena banyak penelitian termasuk penelitiannya di Departemen Kedokteran Kerja FKUI yang membuktikan bahwa cuti melahirkan 6 bulan berhubungan positif dengan produktivitas buruh perempuan yang lebih baik.

“Jadi ini bukan cost. Tapi memang pemilik tempat kerja harus diberikan justifikasi praktis dan berbukti klinis berdasarkan real-world-evidence, ungkap Dr Ray yang juga merupakan Chief Editor dari The Indonesian Journal of Community and Occupational Medicine.

Menurut Dr Ray, RUU KIA adalah angin segar bagi perlindungan hak kesehatan pekerja perempuan. Namun UU ini memiliki banyak tantangan dalam penerapannya, terutama terkait usulan kebijakan cuti melahirkan 6 bulan dan dukungan menyusui di tempat kerja.

Baca Juga: Pegawai yang Mengundurkan Diri Berhak Dapat Pesangon, Ini Aturannya

“Melalui beberapa pemberitaan di media, sejak RUU KIA resmi digolkan DPR RI, pemilik usaha sudah mulai bereaksi karena adanya potensi beban pembiayaan tambahan terkait cuti melahirkan yang semakin panjang. Hal ini tentu saja harus dimitigasi secara ilmiah lewat komunikasi berbasis ilmiah,” ungkapnya.

Tugas lebih besar dari penerapan UU KIA ini diakui Dr. Ray juga sosialisasi kepada pemliki usaha. Dan menurut Dr Ray, pemerintah harus menggunakan metode yang lebih mutakhir untuk komunikasi yaitu dengan mengajukan hasil kajian secara Health Economic atau ekonomi kesehatan.

Metode ini katanya akan lebih efektif karena merasionalisasi investasi cuti 6 bulan akan memberi dampak menguntungkan bagi pemilik usaha dan bukan beban pembiayaan karena gaji dianggap tetap dibayar meskipun tidak bekerja.

Konsep bukti ilmiah efektivitas cuti 6 bulan juga bisa dilakukan dengan model kohort retrospektif. Yaittu melihat perusahaan yang sudah menerapkan kebijakan ini dan menghitung parameter produktivitas dan pencapaian kinerja karyawan atau buruh yang kembali bekerja setelah cuti 6 bulan dibandingkan yang hanya menghabiskan cuti 3 bulan saja.

Baca Juga: DPR Usul Cuti Melahirkan Menjadi Enam Bulan

“Kami meyakini metode iniakan memberi substansiasi yang kuat karena baik secara teori maupun kajian apliaksi real-world di negara maju, pasti cuti 6 bulan lebih bisa meningkatkan produktivitas pekerja perempuan dibanding hanya cuti 3 bulan,” ungkap dr Ray yang sering memberi edukasi lewat akun instagram @ray.w.basrowi

Untuk itu Health Collaborative Center merekomendasikan perlu segera diaktifkan kolaborasi dengan industri dan akademisi atau universitas untuk mulai menggarap penelitian klinis aplikasi terkait kedokteran kerja.

Selain itu perlunya juga melakukan kajian health economic terkait cuti 6 bulan dan kebijakan perlindungan hak kesehatan pekerja perempuan. Orientasi rekomendasi ini adalah murni untuk mencari jalan tengah yang menguntungkan semua pihak, tidak hanya kalangan pekerja tetapi tentu saja terhadap industri dan pemilik usaha.

Baca Juga: Gelombang PHK Mengintai Perusahaan Teknologi Dunia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Harga Emas Hari Ini Rebound di tengah Pasar Saham Global Rontok

Investor mencari keamanan dalam emas, menyusul kemerosotan saham global akibat kekhawatiran seputar valuasi yang tinggi.

Tingkatkan Nilai Jual, BCA Edukasi Penenun Songket Pakai Pewarna Alam

Meningkatkan nilai jual songket: BCA ajarkan penenun Sumut teknik pewarna alam.                          

Promo Weekday Superindo & Hypermart 3-6 November, Es Krim Beli 1 Gratis 1-Diskon 50%

Promo Weekday hadir di Superindo dan Hypermart lo. Cek promo selengkapnya di sini sebelum belanja, Moms.

7 Manfaat Take Over Kredit untuk Ringankan Cicilan

Ingin cicilan lebih ringan? Temukan 7 manfaat take over kredit, dari suku bunga kompetitif hingga fasilitas bank baru. 

Cicilan KPR Berat? Ini Cara Take Over KPR untuk Angsuran Optimal

Meringankan angsuran KPR kini lebih mudah. Pelajari penawaran take over KPR BCA, bunga kompetitif, dan keuntungan lainnya untuk keuangan stabil. 

Ini Sederet Kesalahan Dropshipper yang Bikin Bisnis Gagal Cuan

Pelajari 7 kesalahan umum dropshipper pemula yang sering membuat bisnis online gagal cuan.                   

Karyawan Kontrak Bisa Punya Rumah? Ini 2 Program KPR Subsidi

Karyawan kontrak dan outsourcing kini bisa punya rumah! Pahami syarat KPR FLPP dan BP2BT, program subsidi pemerintah untuk MBR. 

Cara Edit Foto Setara DSLR Hanya di Smartphone yang Hasilkan Foto Lebih Aesthetic

Ara edit foto setara DSLR di smartphone bisa dilakukan dengan menambahkan kontras dan bereksperimen dengan kejernihan. 

Panduan Keuangan untuk Pekerja Outsourcing, Jaga Arus Kas Tetap Sehat

Strategi finansial penting bagi pekerja outsourcing. Temukan tips cerdas agar tetap stabil, punya dana darurat, dan terhindar dari utang.

Promo A&W WednesDeal Terbaru, Spicy Jumbo Chicken Sandwich & Deluxe Burger Mulai 40K

Promo A&W WednesDeal terbaru di bulan November 2025. Nikmati paket Spicy Jumbo Chicken Sandwich dan Deluxe Burger mulai Rp 40.000 saja.