MOMSMONEY.ID - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) reli sebelas hari berturut-turut. Hari ini, Selasa, 22 Juli 2025, IHSG berpeluang menguji batas atas kuat.
Tim riset Sinarmas Sekuritas dalam Morning Ring memperkirakan, HSG akan mencoba resistance 7.470 hari ini. Jika ditembus, resistance selanjutnya di level 7.530.
Support terdekat 7.324– 7.237. Dynamic Support (7.071) diharapkan mampu menopang pergerakan IHSG.
Beberapa sentimen yang menjadi perhatian market antara lain, upaya pemerintah agar Indonesia mendapatkan tarif nol persen untuk ekspor sejumlah produk ke Amerika Serikat. Selain itu, LPS memperkirakan pertumbuhan tabungan (DPK) perbankan Indonesia bakal melambat sekitar 6% hingga akhir 2025.
Sedangkan dari pasar global, Uni Eropa mengisyaratkan pembalasan tarif agresif kepada AS akan dilakukan jika tidak ada kesepakatan yang disepakati. Selain itu, Bank Sentral China mempertahankan suku bunga pinjaman utama pada rekor terendah selama penetapan suku bunga di bulan Juli, sejalan dengan ekspektasi.
Baca Juga: Simak Deretan Rekomendasi Saham Hari Ini dari Mirae Asset Sekuritas (22/7)
IHSG pada Senin (21/7) ditutup menguat 1,18% di level 7.398. Ini menjadi penguatan hari kesebelas bagi indeks.
Total transaksi kemarin tercatat sebesar Rp 16,31 triliun, lebih rendah dibandingkan transaksi sebelumnya sebesar Rp 17 triliun. Sebanyak 327 saham tercatat naik, 285 saham turun, dan 192 saham stagnan.
Di Wall Street, Indeks Nasdaq dan S&P 500 ditutup dengan mencapai rekor baru masing-masing naik 0,38% dan 0,14% pada perdagangan Senin, sementara Dow Jones melemah tipis 0,04%.
Musim rilisnya laporan keuangan meramaikan sentimen market AS. Lebih dari 85% perusahaan yang masuk ke dalam S&P 500 telah melaporkan hasil kinerja keuangan yang melampaui ekspektasi pasar.
Sementara itu, ketegangan perang tarif masih menjadi fokus pelaku pasar dengan menunggu hasil keputusan negosiasi antara AS dan Uni Eropa.
Di pasar komoditas, Harga emas naik ke level USD 3.399/ounce, mencapai level tertinggi sejak pertengahan Juni, karena melemahnya dolar AS dan turunnya imbal hasil Treasury memicu permintaan safe haven.
Rekomendasi saham
Cek juga rekomendasi saham harian dan mingguan berikut. Namun perlu diingat, rekomendasi ini bukan ajakan untuk membeli atau menjual saham tertentu. Risiko investasi ada di tangan masing-masing.
REKOMENDASI HARIAN
1. PANI : SPECULATIVE BUY
Last price : 15.625
Target price : 16.000 – 16.500
Entry price : 15.000 – 15.650
Stop Loss : 14.375
2. ARCI: SPECULATIVE BUY
Last price : 765
Target price : 790 – 810
Entry price : 740 – 770
Stop Loss : 710
REKOMENDASI MINGGUAN
1. ERAL: HOLD
Last price : 388
Target price : 392 – 410
Entry price : 352 (15Juli)
Stop Loss : 344
2. TINS: HOLD
Last price : 1.065
Target price : 1.065 - 1.100
Entry price : 980 (25Juni)
Stop Loss : 925
3. ANTM: HOLD
Last price : 3.190
Target price : 3.300 – 3.420
Entry price : 2.900 (25Juni)
Stop Loss : 2.860
Selanjutnya: Harga 2 Saham Ini Melonjak Ratusan Persen Usai IPO, Apakah Masih Layak Beli?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News