Bahaya Terlalu Lama Duduk, Bisa Meningkatkan Risiko Penyakit Ini!

Reporter: Rezki Wening Hayuningtyas | Editor: Rezki Wening Hayuningtyas

MOMSMONEY.ID - Sering tidak disadari, ketahui bahaya terlalu lama duduk yang bisa sebabkan beberapa penyakit.

Banyak dari kita menghabiskan jam demi jam duduk di depan komputer, menonton televisi, atau menggunakan perangkat digital lainnya untuk bekerja atau beraktivitas sehari-hari. Namun, apa yang mungkin tidak disadari oleh banyak orang adalah bahwa kebiasaan duduk terlalu lama bisa memiliki konsekuensi serius bagi kesehatan.

Bersumber dari Healthline, berikut adalah bahaya terlalu lama duduk yang perlu Anda ketahui:

1. Penyakit jantung

Duduk terlalu lama dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular. Sebuah studi menemukan bahwa pria yang menonton televisi lebih dari 23 jam per minggu memiliki risiko 64% lebih tinggi meninggal karena penyakit kardiovaskular dibandingkan dengan mereka yang menonton kurang dari 11 jam. Risiko serangan jantung atau stroke meningkat sebanyak 147% bagi mereka yang banyak duduk.

2. Risiko diabetes

Selain meningkatkan risiko penyakit jantung, terlalu lama duduk juga dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes sebesar 112%. Penelitian menunjukkan bahwa hanya lima hari beristirahat di tempat tidur dapat meningkatkan resistensi insulin, kondisi awal menuju diabetes.

3. Varises

Duduk untuk waktu yang lama bisa menyebabkan darah berkumpul di kaki Anda. Kondisi tersebut menyebabkan varises atau spider veins, yang lebih kecil. Walaupun varises biasanya tidak berbahaya, kehadirannya bisa tidak enak dilihat dan dalam kasus yang jarang bisa menyebabkan kondisi yang lebih serius seperti pembekuan darah.

4. Deep vein thrombosis (DVT)

DVT adalah jenis pembekuan darah yang sering terjadi di kaki. Jika sebagian dari bekuan ini terlepas, itu bisa menghambat aliran darah ke bagian tubuh lain seperti paru-paru Anda, menyebabkan emboli paru, keadaan darurat medis yang bisa berakibat fatal. Duduk terlalu lama, termasuk dalam perjalanan jarak jauh, bisa menyebabkan DVT.

5. Risiko kanker

Penelitian menunjukkan bahwa duduk berkepanjangan dapat meningkatkan risiko beberapa jenis kanker, termasuk kanker paru-paru, rahim, dan usus besar. Hubungan antara duduk dan risiko kanker belum sepenuhnya dipahami.

6. Kecemasan dan depresi

Efek mental dari duduk terlalu lama mungkin kurang diketahui, namun risiko depresi dan kecemasan meningkat bagi mereka yang paling sering duduk. Manfaat aktivitas fisik terhadap kesehatan mental mungkin berkurang bagi mereka yang banyak menghabiskan waktu duduk. Olahraga teratur dapat membantu mengurangi risiko ini.

7. Obesitas

Duduk terlalu lama dapat berkontribusi pada peningkatan berat badan dan obesitas. Aktivitas fisik yang minimal berarti pembakaran kalori yang lebih rendah, yang dapat menyebabkan penumpukan lemak dalam tubuh. Obesitas sendiri merupakan faktor risiko untuk berbagai penyakit kronis, termasuk penyakit jantung, diabetes, dan beberapa jenis kanker.

8. Masalah postur dan sakit punggung

Terlalu lama duduk dapat menyebabkan masalah postur dan nyeri punggung. Duduk dalam posisi yang sama untuk waktu yang lama dapat menimbulkan tekanan pada punggung, leher, dan bahu, menyebabkan ketegangan dan nyeri. Selain itu, postur duduk yang buruk dapat menyebabkan masalah jangka panjang pada tulang belakang.

Itulah sejumlah bahaya terlalu lama duduk yang penting Anda ketahui. Duduk terlalu lama tanpa istirahat yang memadai dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Dengan mengadopsi gaya hidup yang lebih aktif dan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi waktu duduk, Anda dapat secara signifikan mengurangi risiko penyakit di atas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News