MOMSMONEY.ID - Mengawali pekan, rupanya Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tampil perkasa di akhir perdagangan Senin (30/5). Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) IHSG naik 11,31 poin atau 0,16% ke level 7.037.56.
Sembilan indeks sektoral menyokong kenaikan IHSG hari ini. Sektor transportasi dan logistik melonjak 3,94%. Sektor barang baku melesat 1,19%. Sektor infrastruktur melambung 1,17%. Sektor properti dan real estat naik 0,78%.
Sektor teknologi naik 0,77%. Sektor keuangan menguat 0,71%. Sektor barang konsumsi primer menanjak 0,63%. Sektor perindustrian naik 0,39%. Sektor energi menguat 0,08%. Dua sektor berakhir di zona merah. Sektor kesehatan turun 0,94%. Sektor barang konsumsi nonprimer turun tipis 0,09%.
Total volume transaksi bursa mencapai 23,12 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 15,25 triliun. Sebanyak 315 saham menguat. Ada 214 saham yang turun harga dan 170 saham flat.
Baca Juga: Bermula dari Hobi, Lantas Jadi Cuan, Bagaimana Caranya?
Panin Sekuritas melalui risetnya Senin (30/5) melihat penguatan IHSG di perdagangan didorong beberapa sentimen positif. Pertama, pernyataan yang less hawkish dari The Fed serta PCE yang menurun.
Dari pandangan Panin Sekuritas, investor merespon positif menurunnya core personal consumption expenditure (PCE) yang turun ke 4,9% untuk periode April 2022 yang menginformasikan inflasi yang mulai mengalami normalisasi.
Tidak hanya itu, investor juga merespon positif progress tensi antara Rusia dengan Ukraina, di mana Menteri Pertahanan Russia mengumumkan akan mengizinkan kapal untuk meninggalkan pelabuhan di Laut Hitam dan Juga Laut Azov. Hal ini merespon kekhawatiran pada World Economic Forum yang menginformasikan potensi krisis pangan berkelanjutan jika terjadinya blokade kapal.
Baca Juga: Plus dan Minus Menggunakan Jasa Kebersihan Rumah, Wajib Tahu!
Terakhir, sentimen positif juga didukung dari rilis laporan keuangan, di mana beberapa perusahaan teknologi, seperti misalnya Alibaba mencatatkan laba yang lebih baik dari estimasi.
Investor juga merespon positif adanya stimulus fiskal dari China, yang menawarkan tax rebates untuk perusahaan serta mengizinkan manufaktur untuk kembali beroperasi di Juni 2022, dalam rangka mengembalikan perekonomian paska lockdown.
Dengan berbagai sentimen positif tersebut, Panin perkirakan IHSG pada perdagangann Selasa (31/5) akan bergerak menguat di rentang 6.900 sampai 7.080.
Baca Juga: Mulai Juni, Penumpang KA Pangrango Bisa Naik dari Stasiun Bogor
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News