Bugar

Asam Urat di Tangan? Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya!

Asam Urat di Tangan? Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya!

MOMSMONEY.ID - Asam urat di tangan tentu menyebabkan rasa nyeri yang menyakitkan. Asam urat di tangan dan jari adalah jenis radang sendi yang disebabkan oleh kelebihan asam urat dalam tubuh.

Penumpukan asam urat menyebabkan terbentuknya kristal atau tophi di sekitar sendi yang menyebabkan nyeri dan pembengkakan. Asam urat dapat mempengaruhi sendi manapun di tubuh. Meskipun paling sering terjadi di jempol kaki, tangan dan jari-jari.

Asam urat biasanya lebih sering terjadi pada pria, wanita pasca menopause, dan orang dengan penyakit ginjal. Beberapa orang mungkin menyebut kondisi ini sebagai "penyakit para raja”.

Baca Juga: Perbedaan Asam Urat dan Rematik, Kenali Sebelum Terlambat

Istilah tersebut merujuk pada konsumsi makanan dan anggur berlebihan yang hanya mampu dibeli oleh orang kaya dan berkuasa. Namun, para ahli kesehatan memahami bahwa kondisi ini berhubungan dengan metabolisme asam urat dan respons peradangan tubuh terhadap kristal asam urat. 

Dilansir dari medicalnewstoday, berikut ini gejala, penyebab dan cara mengatasi asam urat di tangan:

Gejala asam urat di tangan

Asam urat adalah jenis radang sendi yang sering dirasakan di jempol kaki. Namun, asam urat biasanya juga terjadi di sendi siku, pergelangan tangan, dan jari.

Asam urat menyebabkan nyeri sendi, pembengkakan dan biasanya berlangsung selama 1–2 minggu. Gejala asam urat meliputi:

1.Rasa nyeri 

2.Pembengkakan

3.Panas pada sendi

4.Kemerahan

Jika kadar asam urat tinggi dalam jangka waktu yang lama, asam urat dapat berkembang menjadi endapan putih seperti kapur di sekitar sendi dan tendon. Endapan ini disebut tophi dan muncul sebagai benjolan yang terlihat di bawah kulit. Kondisi ini bisa mengakibatkan kerusakan permanen dan kelainan bentuk.

Penyebab dan faktor risiko

Asam urat disebabkan oleh terlalu banyak asam urat dalam tubuh. Asam urat merupakan produk limbah yang diproduksi tubuh saat memecah purin.

Beberapa orang memiliki risiko lebih tinggi terkena asam urat. Penyebab dan faktor risiko seseorang menderita asam urat meliputi:

1. Laki-laki

2.Obesitas

3.Mengonsumsi alkohol

4.Mengonsumsi makanan tinggi purin

5.Mengonsumsi minuman makanan tinggi fruktosa

6. Mengonsumsi obat-obatan tertentu seperti imunosupresan dan beberapa pengencer darah

Perawatan dan pengobatan rumahan

Perawatan dan pengobatan untuk mengelola asam urat dapat membantu mengendalikan gejala-gejala dan mencegah kambuhnya penyakit ini di masa mendatang. Dokter mungkin akan menyarankan penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), allopurinol (Zyloprim), febuxostat (Uloric), dan pegloticase (Krystexxa), yang dapat membantu menurunkan kadar asam urat. 

Baca Juga: Bahaya Makanan Tinggi Gula Pada Penderita Asam Urat! Ini yang Perlu Anda Ketahui

Selain itu, Anda juga harus mengubah pola makan dan gaya hidup yang menyebabkan asam urat. Misalnya, menerapkan pola makan yang ramah terhadap asam urat, berolahraga secara teratur, dan menjaga berat badan ideal.

Selanjutnya: Promo Hypermart Dua Mingguan s/d 26 Februari 2025, Sosis Keju Diskon Rp 10.000

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News