M O M S M O N E Y I D
Keluarga

6 Efek Bertengkar di Depan Anak yang Wajib Orang Tua Tahu, Bikin Anak Jadi Agresif

6 Efek Bertengkar di Depan Anak yang Wajib Orang Tua Tahu, Bikin Anak Jadi Agresif
Reporter: Ana Risma  |  Editor: Ana Risma


MOMSMONEY.ID - Inilah 6 efek bertengkar di depan anak yang wajib orang tua tahu. Catat, ya.

Pertengkaran memang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan pernikahan. Namun, semarah apapun Anda kepada pasangan, pastikan untuk tidak membiarkan anak tahu bahwa Anda dan pasangan sedang berkonflik.

Jika Anda atau pasangan tidak mampu menahan amarah di hadapan anak, itu bisa berpengaruh buruk pada perkembangan anak ke depannya.

Melansir Verywell Family dan Firstcry Parenting, ada beberapa efek bertengkar di depan anak. Selengkapnya, berikut 6 di antaranya yang wajib Anda tahu:

Baca Juga: Jangan Malas Keramas! Ini 7 Akibat Jarang Keramas yang Harus Anda Tahu

1. Mendorong agresi dalam pemecahan masalah

Efek bertengkar di depan anak yang pertama yaitu mendorong agresi dalam pemecahan masalah.

Efek pertengkaran orang tua di depan anak bisa menjadi bencana. Ketika anak-anak khususnya yang masih sangat kecil menyaksikan perkelahian di antara orang tuanya, itu dapat memperburuk kemampuan anak dalam memecahkan masalah.

Pada akhirnya, anak akan percaya bahwa pertengkaran merupakan cara yang benar untuk menyelesaikan masalah.

2. Menciptakan rasa tidak aman

Efek bertengkar di depan anak yang kedua yaitu menciptakan rasa tidak aman. Perkelahian orang tua bisa merusak rasa aman anak-anak tentang stabilitas keluarga.

Anak yang sering terpapar pertengkaran mungkin akan sangat khawatir tentang perceraian atau bertanya-tanya kapan pertengkaran di antara orang tuanya akan berakhir.

Tentu, hal tersebut dapat menyulitkan anak untuk memiliki rasa normal dan aman dalam keluarga.

3. Menciptakan tekanan emosional

Efek bertengkar di depan anak yang ketiga yaitu menciptakan tekanan emosional. Pertengkaran orang tua khususnya secara fisik dapat menyebabkan tekanan emosional yang luar biasa bagi anak.

Ketika anak menyaksikan pertengkaran di antara orang tuanya secara rutin, itu bisa memicu masalah kecemasan dini dan masalah kesehatan mental lainnya pada anak.

Adapun anak-anak yang menyaksikan kekerasan dalam rumah tangga pada tahap awal kehidupannya cenderung memiliki peluang lebih tinggi untuk menjadi orang dewasa yang insecure dengan masalah harga diri yang buruk.

Baca Juga: Ada Kopi, Inilah 5 Minuman Penyebab Kulit Jerawatan yang Sebaiknya Dikurangi

4. Menurunkan kinerja kognitif

Efek bertengkar di depan anak yang keempat yaitu menurunkan kinerja kognitif. Sebuah studi tahun 2013 yang diterbitkan di Child Development menemukan, stres yang berkaitan dengan rumah berkonflik tinggi dapat mengganggu kinerja kognitif anak.

Para peneliti menemukan bahwa ketika orang tua sering bertengkar, anak-anak cenderung lebih sulit mengatur perhatian dan emosi mereka.

Sementara itu, penelitian lain menemukan bahwa hidup dalam keluarga dengan konflik tinggi meningkatkan kemungkinan putus sekolah dan mendapatkan nilai yang buruk.

5. Meningkatkan kemungkinan gagal dalam hubungan

Efek bertengkar di depan anak yang kelima yaitu meningkatkan kemungkinan gagal dalam hubungan.

Anak adalah sosok peniru nomor satu termasuk meniru apa yang mereka lihat dari perilaku orang tuanya. Jika Anda dan pasangan terus-menerus bertengkar di hadapan anak, kemungkinan besar anak Anda akan tumbuh dengan mempelajari hal yang sama.

Akibatnya, hubungan anak dengan pasangannya kelak mungkin akan terganggu. Bahkan, anak bisa saja merasa perlu menghindari hubungan hanya karena takut terluka.

6. Menyebabkan masalah kesehatan

Efek bertengkar di depan anak yang keenam yaitu menyebabkan masalah kesehatan. Melihat orang tua bertengkar secara teratur dapat membuat anak merasa cemas, tertekan, dan tidak berdaya. Akibatnya, anak mungkin akan menjadi malas makan atau makan berlebihan.

Mereka juga bisa menderita sakit kepala atau sakit perut dan bahkan mengalami kesulitan tidur di malam hari.

Dalam kasus ekstrem, pertengkaran orang tua dapat menimbulkan masalah perilaku seperti fobia pada anak-anak.

Demikian 6 efek bertengkar di depan anak. Daripada harus mengorbankan anak demi ego masing-masing, berusahalah sekeras mungkin untuk tetap bersikap tenang dan berkepala dingin saat menghadapi masalah dengan pasangan, ya, Moms.

Jika perlu, hubungilah konsultan pernikahan untuk mendapatkan solusi yang tepat tanpa menimbulkan kekacauan di dalam rumah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

TERBARU

Catat! Pameran Makanan dan Minuman SIAL Interfood 2025 Siap Digelar 12 November

​Buat pencinta kuliner, ini saatnya lihat langsung tren dan inovasi makanan dunia di satu tempat di SIAL Interfood 2025

5 Zodiak Istri Idaman, Sosoknya Penuh Cinta dan Sangat Setia

Kali ini MomsMoney akan membagikan daftar zodiak istri idaman. Cari tahu selengkapnya di sini.      

Ramalan Zodiak Keuangan dan Karier Besok, Selasa 4 November 2025: Siapa Untung?

Yuk, cek ralaman zodiak besok Selasa 4 November 2025 yang melihat semangat kolaboratif dalam urusan karier maupun keuangan Anda.

Promo Superindo Hari Ini 3-6 November 2025, Anggur Muscat-Bawang Bombay Diskon 40%

Cek promo Superindo hari ini periode 3-6 November 2025 untuk belanja hemat selama weekday di gerai Superindo terdekat.

Promo Alfamart Paling Murah Sejagat 1-7 November 2025, Kecap + Toples Harga Spesial

Manfaatkan promo Alfamart Paling Murah Sejagat periode 1-7 November 2025 untuk belanja lebih untung.

Ekonomi RI Tumbuh Stabil, Ini Empat Hal yang Perlu Diperhatikan

​Di tengah ketidakpastian global, pertumbuhan ekonomi Indonesia diprediksi tetap stabil di kisaran 5%

Promo PSM Alfamart Periode 1-7 November 2025, Beli 1 Gratis 1 Gentle Gen-Kilau Nipis

Promo PSM Alfamart periode 1-7 November 2025 berlaku di Alfamart seluruh Indonesia kecuali Alfamart di wilayah NTT.

Kenalan dengan HaloBOLT yuk, Sahabat Baru Pemilik Anabul dari BOLT

Pemilik anabul kini bisa tanya langsung, berbagi cerita, hingga konsultasi seputar perawatan lewat HaloBOLT.​

Pakubuwono XIII Wafat: Mengenang Jejak Raja-Raja Surakarta dari Pakubuwono III - XIII

Para raja memiliki pengaruh besar akan kokohnya Keraton Surakarta beserta adat istiadat yang terus hidup sampai sekarang.

Indodana Perluas Layanan PayLater, Ajak Pengguna Atur Keuangan Lebih Cerdas

​Indodana PayLater hadir membantu masyarakat mengatur keuangan dengan aman, fleksibel, dan inklusif.