5 Tanaman Herbal yang Bisa Bantu Menjaga Gula Darah Normal pada Pasien Diabetes

Reporter: Pinky Annisa | Editor: Pinky Annisa

MOMSMONEY.ID - Ada beberapa tanaman herbal yang bisa bantu menjaga gula darah normal, lo. Pada pasien diabetes, tubuh akan kesulitan dalam memproduksi insulin.

Tanaman herbal memang tidak bisa menyembuhkan atau menjadi pengobatan tunggal diabetes. Namun, beberapa herbal yang dikombinasikan dengan pengobatan dari dokter bisa menjaga gula darah dan mengurangi risiko komplikasi.

Dr. Kathy Warwick, seorang dokter ahli gizi, menyebutkan, ada beberapa tanaman herbal seperti kayu manis, pare, hingga jahe bisa membantu menjaga gula darah. Namun, konsumsi tanaman herbal harus diimbangi dengan diet rendah gula dan konsumsi obat dari dokter.

Dalam artikel ini, pelajari tamanan herbal yang bermanfaat untuk menjaga gula darah normal yang bersumber dari Medicalnewstoday:

1. Lidah buaya

Lidah buaya adalah tanaman yang terkenal dengan banyak khasiatnya. Tanaman ini bisa membantu memperlambat perkembangan diabetes tipe 2.

Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2013 meneliti penggunaan lidah buaya untuk mengobati gejala diabetes. Temuan tersebut menunjukkan bahwa lidah buaya bisa melindungi dan memperbaiki sel beta di pankreas yang memproduksi insulin.

Para peneliti percaya bahwa hal tersebut disebabkan oleh efek antioksidan lidah buaya. Sebuah studi tahun 2016 juga menunjukkan bahwa lidah buaya bisa membantu menurunkan kadar glukosa darah puasa dan hemoglobin A1C.

Tes HbA1C adalah salah satu tes yang membantu dokter mendiagnosis dan memantau diabetes. Lidah buaya bisa membantu meningkatkan kadar insulin dan meningkatkan kesehatan dan jumlah sel di pankreas.

Anda bisa mengonsumsi lidah buaya dengan menambahkan sari buahnya ke dalam minuman seperti smoothie.

2. Kayu manis

Kayu manis adalah rempah-rempah yang diyakini punya banyak khasiat. Rempah ini bisa menambahkan rasa manis pada hidangan, sehingga mengurangi keinginan mengonsumsi gula.

Sebuah studi tahun 2016 menemukan bukti dari studi pada manusia bahwa kayu manis bisa meningkatkan kadar glukosa puasa atau hemoglobin A1c (HbA1c).

Selain itu, sebuah penelitian pada tahun 2019 terhadap 16 studi menemukan bukti bahwa kayu manis membantu mengurangi glukosa darah puasa dan resistensi insulin.

Anda bisa mengonsumsi kayu manis dengan cara menambahkannya di makanan yang dipanggang, menambahkannya ke dalam teh atau mengonsumsi suplemen.

3. Pare

Momordica charantia atau pare dikenal dengan rasanya yang pahit. Orang-orang biasa memasaknya dan menikmatinya dalam berbagai hidangan.

Ada beberapa bukti yang menyatakan bahwa pare bisa membantu mengelola diabetes. Sebuah studi tahun 2020, 90 partisipan mengonsumsi ekstrak pare.

Hasilnya, partisipan tersebut memiliki kadar glukosa darah puasa yang lebih rendah setelah 12 minggu.

4. Milk thistle

Orang-orang telah lama menggunakan milk thistle untuk mengobati berbagai penyakit hati. Silymarin dalam milk thistle adalah senyawa dengan sifat antioksidan dan antiinflamasi.

Hal ini menjadikan milk thistle herbal yang bermanfaat bagi penderita diabetes. Sebuah penelitian di tahun 2018 menemukan bukti bahwa milk thistle bisa membantu menurunkan kadar glukosa pada pasien diabetes.

5. Jahe

Jahe adalah tanaman herbal yang telah digunakan selama ribuan tahun dalam pengobatan tradisional. Orang-orang sering mengonsumsi jahe untuk membantu mengatasi masalah pencernaan dan peradangan.

Pada tahun 2015, sebuah studi menemukan bahwa jahe bisa membantu mengobati diabetes. Para peneliti menyimpulkan bahwa jahe bisa menurunkan kadar gula darah.

Akibatnya, mereka menyarankan bahwa jahe dapat mengurangi resistensi insulin pada penderita diabetes tipe 2.

Anda hanya perlu menambahkannya ke dalam teh dengan cara mengiris tipis ke dalam masakan. selain itu, beli bubuk jahe dan seduh menjadi teh.

Anda juga bisa membelinya dalam bentuk suplemen di apotek. Itulah ringkasan yang merangkum tentang tanaman herbal yang bermanfaat untuk menjaga gula darah normal.