AturUang

3 Tips Untuk Siapkan Dana Pendidikan Anak ala Astra Life

3 Tips Untuk Siapkan Dana Pendidikan Anak ala Astra Life

MOMSMONEY.ID – Pendidikan adalah suatu hal penting bagi keluarga untuk membangun karakter pada anak. Salah satu tantangan yang dirasakan para orang tua dalam menjalakan pentingnya Pendidikan adalah biaya pendidikan yang meningkat dari tahun ke tahun.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa pada tahun 2024, uang pangkal sekolah swasta rata- rata naik 10%-15% per tahun. Sayangnya, sebagian besar keluarga di Indonesia belum memiliki dana khusus yang dialokasikan untuk pendidikan anak. Hasil survei menunjukkan bahwa 67,7% responden keluarga Indonesia belum menyiapkan dana pendidikan anak. Jika kondisi ini terus berlanjut, maka akses dan keberlanjutan pendidikan anak di masa depan dapat terhambat.

Windy Riswantyo selaku Marketing, Alternate & Direct Business Group Head Astra Life mengatakan, perencanaan keuangan yang baik, termasuk menyiapkan dana pendidikan sejak dini adalah kunci untuk memastikan masa depan anak tetap terjaga di tengah ketidakpastian ekonomi. Untuk itu, Astra Life mengajak keluarga muda di Indonesia untuk mulai mengurangi gaya hidup konsumtif dan lebih memprioritaskan investasi jangka panjang, khususnya dalam hal pendidikan anak, agar mimpi mereka tidak terhambat karena kesalahan pengelolaan keuangan

Berikut adalah tiga tips penting dari Astra Life untuk keluarga Indonesia yang dapat menjadi refleksi agar dapat fokus pada tujuan jangka panjang serta mempermudah menyiapkan dana pendidikan anak :

1. Kurangi Impulsif dan Gaya Hidup Konsumtif

Di era digital saat ini, banyak keluarga muda terdorong untuk mengikuti tren konsumsi yang dipicu oleh fenomena FOMO (fear of missing out) dan tekanan sosial. Media sosial memainkan peran besar dalam membentuk pola konsumsi untuk selalu tampil sesuai tren agar tidak merasa tertinggal. Data BPS menunjukkan bahwa pola belanja masyarakat Indonesia bergeser dalam 10 tahun terakhir. Pengeluaran untuk kebutuhan hiburan meningkat dari 0,22% pada 2014 menjadi 0,38% pada 2024. Hal ini karena masyarakat Indonesia lebih banyak menghabiskan untuk bersenang-senang dibandingkan dengan pengeluaran di sektor pendidikan. Tidak ada salahnya untuk memenuhi kebutuhan hiburan, namun harus tetap bijak dengan cara menyesuaikan dengan keadaan.

Tanpa perencanaan bijak, kebiasaan konsumtif dapat mengalihkan dana yang seharusnya untuk pendidikan anak. Kesulitan dalam menyiapkan biaya pendidikan anak dapat diatasi apabila para orang tua dapat membangun kesadaran finansial dengan membedakan kebutuhan dan keinginan, mengurangi paparan konten media sosial yang menimbulkan sifat konsumtif, menetapkan anggaran belanja realistis, dan berdiskusi dengan suami atau istri tentang prioritas keuangan. Dengan cara tersebut, pengeluaran dapat lebih terkendali dan fokus pada kebutuhan esensial seperti pendidikan anak.

Baca Juga: 3 Jurus Jitu Finansial untuk Perempuan ala Astra Life

2. Pilih Instrumen Keuangan yang Pasti

Fokus finansial keluarga sering kali terbagi untuk kebutuhan jangka pendek, tanpa adanya alokasi khusus atau instrumen keuangan yang dapat menjamin keberlangsungan rencana pendidikan jika terjadi risiko tak terduga. Perencanaan yang matang dan proteksi yang tepat dapat menjadi penentu apakah anak bisa mendapatkan akses pendidikan terbaik tanpa terhalang kondisi finansial keluarga. Dalam kondisi tertentu seperti kehilangan pencari nafkah utama atau krisis ekonomi mendadak, keluarga tanpa perlindungan finansial bisa kehilangan kemampuan untuk melanjutkan rencana pendidikan anak minimal hingga lulus kuliah. 

Sebagai solusi untuk membantu keluarga merencanakan keuangan dana pendidikan anak di masa depan, Astra Life menghadirkan AVA Proteksi Pasti, sebuah produk asuransi jiwa dwiguna yang memberikan perlindungan asuransi terhadap risiko meninggal dunia dan Terminal Illness, serta memberikan manfaat tahapan hingga 300% dari total Premi Asuransi Dasar (Rupiah) yang dibayarkan nasabah. Produk ini dirancang untuk membantu keluarga mengelola keuangan dengan lebih terstruktur melalui pilihan masa pembayaran premi yang fleksibel (3, 5, 10, hingga 15 tahun), serta pilihan masa pembayaran manfaat tahapan tunai selama 5, 10, atau 15 tahun sesuai kebutuhan. 

Dengan premi yang terjangkau dan manfaat perlindungan menyeluruh, AVA Proteksi Pasti juga menyediakan opsi asuransi tambahan, seperti AVA Death Premium Waiver dengan manfaat Pembebasan Premi Dasar dan Premi Asuransi Tambahan (jika ada), apabila Pemegang Polis meninggal dunia. Kemudian, AVA Total Permanent Disability Premium Waiver dengan manfaat Pembebasan Premi Dasar dan Premi Asuransi Tambahan (jika ada), apabila Pemegang Polis didiagnosis menderita Cacat Total dan Tetap. Terakhir, AVA Critical Illness Premium Waiver dengan manfaat Pembebasan Premi Dasar dan Premi Asuransi Tambahan (jika ada), apabila Pemegang Polis didiagnosis menderita salah satu atau lebih dari 34 Penyakit Kritis yang ditanggung. Produk ini menjadi wujud nyata dari perencanaan finansial yang bijak, tidak hanya untuk memberikan ketenangan bagi orang tua, tetapi juga untuk memastikan masa depan anak tetap terencana dengan baik.

Baca Juga: Berikut 3 Cara Tentukan Prioritas Saat Terima THR ala Astra Life

3. Tentukan Jenjang Pendidikan Anak

Hitung kebutuhan dana pendidikan sesuai dengan jenjang Pendidikan anak dari mulai TK, SD, SMP, SMA sampai dengan Perguruan Tinggi. Pilihlah jenis sekolah swasta maupun negeri sesuai dengan kondisi ekonomi keluarga. Proyeksikan biaya sekolah per tahun ini dan inflasi setiap tahunnya dengan rata-rata naik 10-15% per tahun. Perhatikan juga jarak tahun anak pertama dan kedua dan seterusnya agar lebih mudah menyiapkan dana pendidikan. Paling penting, pisahkan dana pendidikan dengan tabungan lainnya, seperti salah satunya melalui instrumen asuransi dwiguna. Jangan lupa untuk menyisihkan dana pendidikan secara rutin dan disiplin.

Ketiga tips dari Astra Life tersebut dapat menjadi panduan bagi keluarga muda Indonesia yang baru akan menyiapkan dana pendidikan sekaligus menyadarkan akan pentingnya menyiapkan dana pendidikan demi masa depan anak, terlebih lagi di tengah berbagai kebutuhan hidup yang beragam.

Selanjutnya: Harga Emas Antam Logam Turun Rp 10.000 Jadi Rp 1.902.000 Hari Ini Sabtu (3/5)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News