MOMSMONEY.ID - Ada sejumlah alasan susu kedelai bagus diminum saat diet tubuh. Mari telusuri alasannya berikut ini!
Bagi banyak orang, diet identik dengan mengurangi asupan makanan tinggi kalori dan lemak jenuh, termasuk mengganti susu sapi dengan alternatif yang lebih ringan.
Menurut Dr. Dana Hunnes, Ph.D, MPH, RD, asisten profesor di UCLA dan ahli gizi senior di Ronald Reagan UCLA Medical Center, susu nabati adalah alternatif yang baik dan layak dijadikan bagian dari pola makan sehat.
Dari sekian banyak pilihan susu nabati, susu kedelai menjadi salah satu yang paling populer dan direkomendasikan oleh ahli gizi.
Baca Juga: Apakah Efektif Minum Teh Jati Cina untuk Diet Menurunkan Berat Badan?
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Nutrients yang dikutip dari Live Strong, kandungan protein dalam susu kedelai dapat membantu Anda merasa kenyang lebih lama. Inilah sejumlah alasan susu kedelai bagus diminum saat diet:
1. Susu kedelai rendah kalori
Salah satu keunggulan susu kedelai dibandingkan susu sapi dalam diet adalah kandungan kalori yang lebih rendah dan lebih sedikit gula. Satu cangkir susu kedelai utuh rata-rata mengandung sekitar 80 kalori, yang lebih rendah dari susu skim.
Susu kedelai juga memiliki karbohidrat yang lebih baik karena mengandung setengah jumlah gula yang ada pada susu sapi, yang biasanya mengandung sekitar 12 gram gula laktosa.
Karbohidrat dalam susu kedelai sebagian besar berupa serat, dengan satu cangkir susu kedelai menyediakan 3 gram serat, yang mencakup sekitar 12% dari kebutuhan serat harian Anda. Serat ini membantu Anda merasa kenyang lebih lama dan mempercepat proses pencernaan.
2. Susu kedelai membantu mengurangi lemak tubuh
Lemak dalam susu kedelai berbeda dengan lemak dalam susu sapi. Lemak dalam susu sapi cenderung jenuh dan berisiko menumpuk di tubuh.
Sebaliknya, lemak tak jenuh dalam susu kedelai baik untuk tubuh karena dapat mencegah peningkatan lemak darah dan menghambat penyerapan lemak serta kolesterol dalam usus.
Selain itu, fitosterol yang ada dalam kedelai juga berfungsi sebagai penghambat penyerapan lemak, sehingga mengonsumsi susu kedelai dapat membantu mengurangi penyerapan lemak dari makanan.
Susu kedelai juga kaya akan vitamin yang membantu membakar lemak. Satu cangkir susu kedelai mengandung 30% dari kebutuhan harian riboflavin dan 50% vitamin B12.
Kedua vitamin ini sangat penting dalam produksi energi dan metabolisme asam lemak, sehingga tubuh bisa membakar lemak dengan lebih efisien, yang mendukung penurunan berat badan.
Baca Juga: Kata Ahli, Ini Efek Samping dari Diet Telur Rebus yang Penting Diketahui
3. Susu kedelai dapat membangun otot tanpa lemak
Susu kedelai mengandung protein hampir setara dengan susu sapi, yaitu sekitar 7 gram per cangkir, dan mengandung semua asam amino esensial. Protein kedelai dianggap sebagai salah satu sumber protein lengkap terbaik yang membantu membangun otot, jaringan, dan sistem tubuh lainnya.
Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi produk kedelai secara teratur, dikombinasikan dengan olahraga, dapat mengurangi lemak tubuh dan meningkatkan persentase otot tanpa lemak.
Dengan berbagai manfaat ini, susu kedelai dapat menjadi bagian dari diet sehat untuk menurunkan berat badan. Selain itu, produk kedelai juga sering menggantikan makanan yang kurang sehat, yang membantu mengurangi konsumsi makanan tinggi kalori dan lemak.
Mengutip dari Very Well Health, isoflavon yang terkandung dalam kedelai juga dapat membantu mengatur berat badan dengan memengaruhi hormon yang berhubungan dengan nafsu makan dan penyimpanan lemak.
Jadi, susu kedelai tidak hanya bagus untuk menurunkan berat badan, tetapi juga membantu menyeimbangkan hormon yang terkait dengan pengaturan nafsu makan dan pembakaran lemak.
Itulah pembahasan tentang beberapa alasan susu kedelai bagus diminum saat diet. Semoga membantu, ya.
Baca Juga: 10 Daftar Merk Teh Hijau yang Bagus untuk Diet, Cek di Sini
Selanjutnya: Cara Membuat Sistem Tanaman Hidroponik Tomat Sendiri di Rumah, Dijamin Berhasil!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News