MOMSMONEY.ID - Rupanya ini dia beberapa tanda kadar gula darah terlalu tinggi yang harus diwaspadai. Apa saja?
Perubahan kecil pada tubuh sering kali memberi sinyal bahwa ada sesuatu yang tidak berjalan seperti biasanya. Salah satu kondisi yang paling sering muncul tanpa disadari adalah kadar gula darah yang terlalu tinggi.
Banyak orang baru mengetahui gula darahnya bermasalah setelah muncul gejala yang mengganggu aktivitas sehari-hari. Padahal, mengenali tanda awalnya bisa membantu Anda mencegah komplikasi serius, seperti penyakit jantung, kerusakan saraf, atau gangguan ginjal.
Kadar gula darah yang tinggi tidak hanya dialami oleh penderita diabetes. Orang dengan pradiabetes, resistensi insulin, stres berlebih, hingga pola makan yang tidak terkontrol juga dapat mengalaminya.
Karena itulah penting untuk memahami tanda apa saja yang patut diwaspadai agar Anda bisa segera mengambil langkah pencegahan.
Baca Juga: 16 Rekomendasi Makanan untuk Mencegah Gula Darah Naik bagi Penderita Diabetes
Melansir dari Verywell Health, di bawah ini beberapa tanda kadar gula darah terlalu tinggi yang harus diwaspadai:
1. Sering Haus
Ginjal berfungsi menyaring dan menyerap kembali glukosa, sehingga urin normal hampir tidak mengandung gula. Saat gula darah meningkat, ginjal bekerja keras membuang kelebihannya sehingga menarik cairan dari jaringan tubuh.
Akibatnya, Anda bisa mengalami dehidrasi dan merasa sangat haus meskipun sudah banyak minum. Mulut kering yang tak kunjung hilang juga bisa menjadi tanda gula darah tinggi.
2. Sering Buang Air Kecil
Jika Anda lebih sering bolak-balik ke kamar mandi, terutama di malam hari, ini bisa menjadi sinyal gula darah tinggi. Ginjal mengeluarkan lebih banyak cairan untuk mengencerkan gula berlebih, sehingga produksi urin meningkat.
3. Mudah Lapar
Kelebihan gula di darah sebenarnya tidak bisa dipakai tubuh sebagai energi jika insulin tidak bekerja optimal. Akhirnya, sel-sel tubuh kekurangan energi dan memicu rasa lapar yang berlebihan. Makanan tinggi karbohidrat justru dapat memperparah lonjakan gula darah.
4. Penglihatan Kabur
Gula darah tinggi dapat menarik cairan dari jaringan tubuh, termasuk lensa mata. Ini mengganggu kemampuan mata untuk fokus dan membuat penglihatan menjadi buram.
Baca Juga: Benarkah Gula Darah Tinggi Menyebabkan Gampang Lelah?
5. Mudah Lelah
Normalnya, sel tubuh mengambil gula darah untuk dijadikan energi. Namun saat gula hanya beredar di darah dan tidak masuk ke sel, tubuh menjadi kekurangan energi. Akibatnya, Anda mudah merasa lelah, terutama setelah makan makanan tinggi karbohidrat.
6. Infeksi Lebih Mudah Muncul
Sistem kekebalan yang melemah akibat gula darah tinggi membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi. Bakteri juga cenderung tumbuh lebih cepat di lingkungan yang kadar gulanya tinggi.
Selain itu, ragi yang memakan gula dapat berkembang lebih cepat, sehingga infeksi jamur lebih mudah terjadi, terutama pada area vagina.
7. Masalah Kulit
Kulit kering, gatal, atau luka yang sulit sembuh bisa menjadi tanda gula darah tinggi. Ada juga kondisi bernama acanthosis nigricans, yaitu munculnya area kulit gelap, tebal, dan terasa lembut di lipatan tubuh seperti leher, yang menunjukkan adanya resistensi insulin.
8. Mudah Emosi atau Mood Buruk
Beberapa penelitian menemukan bahwa kadar gula darah yang tinggi setelah makan dapat memengaruhi suasana hati, terutama pada penderita diabetes tipe 2. Gejalanya meliputi mudah tersinggung, sedih, atau bahkan marah tanpa alasan jelas.
Baca Juga: 5 Jenis Kacang-Kacangan yang Bantu Turunkan Gula Darah secara Alami
9. Sakit Perut
Hiperglikemia yang terjadi dalam waktu lama dapat merusak saraf di perut, menyebabkan pengosongan lambung yang lambat (gastroparesis). Ini dapat memicu mual dan rasa tidak nyaman di perut. Sakit perut juga bisa menjadi tanda diabetic ketoacidosis, kondisi darurat yang harus segera ditangani.
10. Penurunan Berat Badan Tanpa Sebab
Turunnya berat badan secara tiba-tiba bisa menjadi pertanda gula darah tinggi, terutama pada anak-anak. Hal ini terjadi karena tubuh tidak bisa menggunakan gula sebagai energi dan akhirnya memecah lemak serta otot untuk bertahan.
11. Mati Rasa atau Kesemutan
Kadar gula darah yang terus tinggi dapat merusak saraf, terutama di tangan dan kaki. Akibatnya, Anda bisa merasakan kesemutan, rasa terbakar, atau bahkan mati rasa di area tersebut.
Itulah beberapa tanda kadar gula darah terlalu tinggi yang harus diwaspadai. Semoga membantu.
Baca Juga: 8 Makanan Tinggi Serat yang Bantu Stabilkan Gula Darah secara Alami
Selanjutnya: Purbaya Kembali Tempatkan Dana Rp 76 Triliun di Himbara dan Bank DKI, Apa Tujuannya?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News